Tabel 2.

1 Matriks rencana pengelolaan lingkungan hidup

No Dampak Sumber Indikator Bentuk Pengelolaan Lokasi Periode Institusi Pengelolaan
Lingkungan yang Dampak Keberhasilan Lingkungan hidup Pengelolaan Pengelolaan Lingkungan Hidup
dikelola Pengelolaan Lingkungan Lingkungan
Lingkungan Hdiup Hidup Hidup
Dampak Penting Yang Dikelola (Hasil Pengelolaan Arahan Andal)

Tahap Operasi
1 Menurunnya 1. Aktifitas 1. Kegiatan 1. Penggunaan air Kelurahan Selama a. Pelaksana :
kualitas air tanah Pembuanga penggunaan tanah tidak Muara Fajar, Pengoperasian Pelaksana
n dan air tanah dilakukan Kecamatan TPA kegiatan
Penimbunan tidak secara Rumbai berlangsung adalah PT.
Sampah mengganggu berlebihan. PT. FITRA
2. Aktifitas kualitas dan 2. Melakukan WIKA
Pengolahan ketersediaan pengawasan b. Pengawas :
Produk air tanah dan pengecekan Pengawasan
Akhir 2. Kualitas air secara berkala pengelolaan
Landfill tanah terhadap setiap lingkungan
3. Aktifitas memenuhi kegiatan yang dilakukan
sumur uji Baku Mutu berkemungkina oleh Dinas
sesuai n menimbulan Kesehatan
dengan dampak Kota
PerMenKes menurunnya Pekanbaru
No. 416 kualitas air dan BLH
tahun 1990 tanah. Kota
Lampiran II Pekanbaru..
Daftar c. Pelaporan :
Persyaratan Pelaporan
 Kualitas Air hasil
Bersih pengelolaan
lingkungan
ini
disampaikan
kepada BLH
Kota
Pekanbaru.

2 Menurunnya 1. Pembuangan Indikator 1. Melakukan Kelurahan Selama a. Pelaksana :

kualitas air dan Penimbunan keberhasilan pengawasan Muara Fajar, Pengoperasian Pelaksana
permukaan Sampah pengelolaan dan pengecekan Kecamatan TPA kegiatan
2. Aktifitas dampak secara berkala. Rumbai berlangsung adalah PT.
Pengolahan munculnya 2. Melakukan PT. FITRA
Produk Akhir Penurunan penghijauan WIKA
Landfill Kualitas Air b. Pengawas :
3. Aktifitas Permukaan Pengawasan
sumur uji adalah pengelolaan
Parameter TSS, lingkungan
TDS dan DO dilakukan
dengan oleh Dinas
berpediman pada Kesehatan
Peraturan Kota
Pemerintah No. Pekanbaru
82 Tahun 2001, dan BLH
tentang Kota
Pengelolaan Pekanbaru..
Kualitas Air dan c. Pelaporan :
Pengendalian Pelaporan
Air hasil
pengelolaan
 lingkungan
ini
disampaikan
kepada BLH
Kota
Pekanbaru.

3. Menurunnya 1. Pembuangan Indikator Bentuk pengelolaan Kelurahan Selama a. Pelaksana :

Kualitas Udara dan Penimbunan keberhasilan dampak Muara Fajar, Pengoperasian Pelaksana
Sampah pengelolaan Menurunnya Kecamatan TPA kegiatan
2. Aktifitas dampak kualitas udara pada Rumbai berlangsung adalah PT.
Pengolahan Menurunnya tahap operasi dapat PT. FITRA
Produk Akhir kualitas udara dilakukan dengan WIKA
LandfillAktifitas adalah pemberian pagar b. Pengawas :
3. Sumur uji Berdasarkan penutup tinggi Pengawasan
Peraturan disekitar tapak pengelolaan
Pemerintah proyek agar debu lingkungan
Republik hasil proyek tidak dilakukan
Indonesia mengganggu oleh Dinas
Nomor 41 masyarakat sekitar Kesehatan
Tahun 1999 proyek. Kota
Tangal 26 Mei Pekanbaru
1999 Baku Mutu dan BLH
Udara Ambien Kota
Nasional kadar Pekanbaru..
SO2, NO2, H2S, c. Pelaporan :
CO dan PM10 di Pelaporan
udara yang hasil
memenuhi syarat pengelolaan
berturut-turut lingkungan
adalah tidak ini
 melebihi dari disampaikan
900 μg/m , 400
3
kepada BLH
μg/m3, 30.000 Kota
μg/m3, 150 Pekanbaru.
μg/m3.

4. Perubahan 1. Pembuangan Indikator Bentuk pengelolaan Kelurahan Selama a. Pelaksana :

Kualitas Tanah dan Penimbunan keberhasilan dampak Muara Fajar, Pengoperasian Pelaksana
Sampah pengelolaan Menurunnya Kecamatan TPA kegiatan
2. Aktifitas dampak kualitas tanah pada Rumbai berlangsung adalah PT.
Pengolahan menurunnya tahap operasi dapat PT. FITRA
Produk Akhir kualitas tanah dilakukan dengan WIKA
LandfillAktifitas adalah remediasi dan b. Pengawas :
3. Sumur uji Berdasarkan UU bioremediasi. Pengawasan
No 32 Tahun pengelolaan
2009 tentang lingkungan
Perlindungan dilakukan
dan Pengelolaan oleh Dinas
Lingkungan Kesehatan
Hidup. Kota
Pekanbaru
dan BLH
Kota
Pekanbaru..
c. Pelaporan :
Pelaporan
hasil
pengelolaan
lingkungan
ini
disampaikan
kepada BLH
Kota
Pekanbaru.