0

MI 4
PERTEMUAN MINGGUAN
Kasus pertemuan mingguan
Anda adalah pendamping peserta di Puskesmas. Pada pertemuan kali ini beberapa peserta melaporkan
kegiatannya minggu.Peserta pertama melaporkan kegiatannya menghadiri kegiatan posyandu, memberikan
imunisasi di posyandu kepada 30 bayi dan anak balita, melakukan penyuluhan tentang ASI eksklusif kepada
para ibu di posyandu. Peserta keduamemberikan pelayanan di balai pengobatan dan pelayanan kontrasepsi
KB, ia juga melaporkan hambatan karena instrumen KB untuk memasang spiral ada yang sudah tidak layak
pakai. Peserta ketigamenghadiri rapat rutin mingguan dengan staf puskesmas, dan mengecek persediaan
obat, ia melaporkan sistem penyimpanan obat yang tidak sesuai dengan panduan sehingga ada obat yang
kadaluarsa dan tidak terdeteksi.Peserta keempat melaporkanbahwa ada seorang perawat senior yang
berperilaku sangat dominan di unit tempat peserta melakukan kegiatan. Perawat tersebut sering meminta
peserta untuk mengerjakan hal-hal di luar kewenangan sehingga minggu ini ia tidak bisa melakukan
kegiatanapapun.Peserta kelimamelaporkan mini project tentang pemberantasan DBD. Ia diminta
mengumpulkan jumantik agar diberikan penyuluhan kembali tentang pemeriksaan jentik, tetapi sampai saat
ini belum bisa dilaksanakannya karena waktunya habis untuk memberikan pelayanan pasien. Lakukan
pertemuan mingguan dengan para peserta, perhatikan isu-isu spesifik untuk tiap individu peserta.

DAFTAR TILIK PERTEMUAN MINGGUAN

No Langkah-langkah Kuran
. Bai Cuku g baik
k p
(0)
(2) (1)
1 Menyapaparapeserta internsip
2 Menjelaskan tujuan pertemuan
3 Mempersilakanpesertasatupersatumenyampaikanlaporankegiatanselamasemin
ggu
4 Mendengarkan peserta dengan penuh perhatian, membiarkan peserta
menyelesaikan perkataannya tanpa diinterupsi, memberikan waktu bagi
peserta untuk berpikir sebelum memberikan laporan, atau meneruskan
pembicaraan setelah jeda sejenak
5 Mengamati komunikasiverbal dan non-verbal peserta (mis: bahasa tubuh,
ucapan, ekspresi wajah), menanyakan kembali dan menanggapisecara tepat
6 Mengklarifikasi pernyataan peserta bila kurang jelas atau meminta penjelasan
lebih lanjut
7 Beberapa kali merangkum untuk memastikan bahwa pengertian pendamping
sama dengan peserta
8 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi terhadap ucapan
pendamping (berdiam diri sejenak)
9 Mendorong peserta untuk menyampaikan reaksi, keprihatinanserta
perasaannyaterhadaphambatan yang dihadapi (bilaada)
10 Berempatidalam menyatakan dukungan kepada peserta (menyampaikan
keprihatinan, pengertian, dan keinginan untuk 12membantu)
11 Bersamapeserta membuat perencanaan kegiatanmingguberikutnya
12 Menutuppertemuandengansalam
 1

KOMUNIKASI LEWAT TELEPON

Kasus Komunikasi Lewat Telepon

Salah satu peserta menelepon anda dan meminta izin tidak masuk kerja hari ini karena anaknya sakit. Peserta
tersebut dalam satu bulan ini telah dua kali tidak masuk kerja dengan alasan yang berbeda-beda, pertama
karena ada tetangganya yang meninggal, dan kedua karena rumahnya kebanjiran . Untuk kali ini ia bilang
anaknya sakit panas tinggi sejak kemarin sore dan sempat terlihat kejang sehingga semalaman ia tidak tidur
karena harus menungguinya. Suaminya sedang dinas di luar kota dan tidak bisa dihubungi. Peserta tersebut
berasal dari luar kota dan tidak memiliki sanak saudara di daerah ini. Di agenda hari ini ia seharusnya akan
melakukan sirkumsisi yang sudah melalui perjanjian sebelumnya. Teman-teman peserta lainnya sedang
ditugaskan mengikuti kegiatan di kabupaten sehingga tidak bisa menggantikan. Anda sendiri harus menghadiri
rapat dengan pimpinan sehari penuh.Lakukan simulasi percakapan tersebut dan capai kesepakatan yang
menguntungkan bagi semua pihak.

DAFTAR TILIK KOMUNIKASI LEWAT TELEPON

No Langkah-langkah Baik Cukup Kurang baik
(2) (1) (0)
1 Angkat telepon sebelum dering ketiga
2 Ucapkan salam. Sebutkan identitas
3 Ucapkan“Ada yang bisa saya bantu ?....Cari kalimat anda sendiri

4 Memastikan siapa yang yang menelpon, perjelas maksud penelepon

5 Mendorong peserta menceritakan poin yang ingin disampaikannya
6 Mendengarkan peserta dengan penuh perhatian, membiarkan
peserta menyelesaikan perkataannya tanpa diinterupsi
7 Mendorong peserta untuk menyampaikan reaksi, keprihatinan serta
perasaannya
8 Menggunakan pertanyaan terbuka dan tertutup dengan tepat,
dimulai dengan pertanyaan terbuka dilanjutkan dengan pertanyaan
tertutup untuk memperjelas apa yang ingin disampaikan peserta.
9 Beberapa kali merangkum untuk memastikan bahwa pengertian
pendamping sama dengan peserta
10 Memberikan pendapatdanpenjelasan terhadapmasalah yang
dikemukakanpesertasecaraterorganisir danruntut
11 Menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti
12 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi
terhadap ucapan pendamping (berdiam diri sejenak)
13 Mencapaikesepakatan yang bias
diterimaolehpendampingdanpeserta
14 Ucapkan terima kasih diakhir pembicaraan
15 Ucapkan salam,jangan lupa senyum saat berbicara
 2

MEMBERI MASUKAN
Kasusmemberimasukan
Andamendapatinformasidarisalahseorangpetugas di
balaipengobatanataupolikilinikbahwapadawaktumenerimapasiensalahseorangpesertacenderungdiamdanpasif.
Iatidakmenanyakankeluhanpasiensecaramendalam.
Setelahmelakukanpemeriksaanfisikiajugatidakmenjelaskan
diagnosisdanseringlangsungmemberikanreseptanpamemberikanpenjelasankepadapasien.
Beberapapasienkemudianmengeluhkanperilakupeserta yang
tidakkomunikatiftersebutkepadapetugas.Petugassudahberusahamengingatkanpeserta,
tetapiiahanyamenganggukdandiamsaja. Teman-temanpesertamengatakandalampergaulan social
iamemangcenderungpendiamdanjarangberkomunikasisecaraterbukadenganpeserta di kelompoknya.
Setahumereka,
keluargapesertasemuanyaramahdanmudahbergauldenganmasyarakat.Lakukansimulasimemberikanmasukante
ntangpentingnyakomunikasidokterpasien yang baikdenganmemperhatikanprinsippembelajaran orang
dewasa.

DAFTAR TILIK MEMBERI MASUKAN

No Langkah-langkah Baik Cukup Kurang baik
(2) (1) (0)
1 Menyapa peserta danmenjelaskantujuanpertemuan
2 Menyampaikaninformasi yang
didapatpendampingdanpotensikerugian/bahaya yang
dapatditimbulkannya
3 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi
terhadap ucapan pendamping (berdiam diri sejenak)
4 Memberikanmasukandenganmemperhatikanprinsippembelajara
n orang dewasa
5 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi
terhadap ucapan pendamping (berdiam diri sejenak)
6 Memberikan penjelasan tentang beberapa alternatif yang dapat
dipilih peserta untuk menyelesaikan masalahnya
7 Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari masing-masing
alternatif tersebut
8 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi
terhadap ucapan pendamping (berdiam diri sejenak)
9 Mendorong peserta untuk menyampaikan reaksinya,
keprihatinannya serta perasaannya
10 Menjawab pertanyaan peserta dengan tepat
11 Mencek kembali pemahaman peserta tentang hal yang
dibicarakan
12 Membuat danmenyepakatidenganpesertaperencanaan untuk
tindak lanjut
 3

MEMOTIVASI PESERTA
Kasus Memberikan Motivasi
Minggu ini adalah awal bulan terakhir internsip di poli umum RSUD. Dari laporan yang anda terima, salah
seorang peserta belum memenuhi target baik jumlah kasus maupun jenisnya. Anda juga mendapatkan
informasi bahwa kinerja peserta tersebut kurang baik, ia sering datang terlambat dan agak malas-malasan
pada waktu memeriksa pasien. Salah seorang rekan peserta sempat menceritakan bahwa ada masalah
keluarga cukup pelik yang dihadapi peserta, sehingga ia tidak dapat berkonsentrasi pada pekerjaannya. Bila
tidak memenuhi target yang telah ditetapkan, ia terpaksa harus mengulang sebagian proses internsip sehingga
masa tugasnya menjadi lebih panjang. Berikan motivasi agar ia dapat mengejar target dan melewati kegiatan
internsip di unit tersebut.

DAFTAR TILIK MEMOTIVASI PESERTA

No Langkah-langkah Baik Cukup Kurang baik
(2) (1) (0)
1 Menyapa peserta danmenjelaskantujuan pertemuan
2 Menyampaikaninformasi yang
didapatpendampingdanpotensikerugian/bahaya yang
dapatditimbulkannya
3 Mendorong peserta menceritakan poin yang ingin disampaikannya
4 Mendengarkan peserta dengan penuh perhatian, membiarkan
peserta menyelesaikan perkataannya tanpa diinterupsi
5 Nilaiseberapabesarkebutuhanpesertauntukmenyelesaikan program
internsip
6 Memberikan penjelasan tentang beberapa alternatif yang dapat
dipilih peserta untuk menyelesaikan masalahnya
7 Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari masing-masing
alternatif
8 Mencek kembali pemahaman peserta tentang hal yang dibicarakan
9 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi
terhadap ucapan pendamping (berdiam diri sejenak)
10 Mendorong peserta untuk menyampaikan reaksinya,
keprihatinannya serta perasaannya
11 Menyampaikan penerimaan terhadap keprihatinan, perasaan dan
nilai-nilai peserta
12 Berempati dalam menyampaikan apresiasi terhadap perasaan atau
kesulitan peserta
13 Menyatakan dukungan kepada peserta (menyampaikan
keprihatinan, pengertian, dan keinginan untuk membantu)
14 Mendorong peserta untuk menentukan pilihannya
15 Bersamapeserta membuat perencanaan tindak lanjut
 4

PROSES KONSELING
Kasus Konseling
Peserta melaporkan bahwa seorang dokter spesialis yang berperilaku sangat dominan di unit tempat peserta
melakukan kegiatan. Dokter tersebut sering meminta peserta untuk mengerjakan hal-hal di luar
kewenangannya, misalnya mengetik surat undangan untuk sebuah acara arisan yang tidak berhubungan
dengan kegiatan internsip. Dokter tersebut juga beberapa kali mengganti resep yang ditulis peserta dengan
obat dari farmasi yang ”bekerjasama” dengannya. Pada kesempatan lain ia menyuruh peserta menuliskan
pemeriksaan penunjang yang sebenarnya tidak perlu, karena Laboratorium tersebut sering ”mendukung”
kegiatan sang dokter. Bila keinginannya tidak dituruti, dokter tersebut sering marah-marah dan
menginstruksikan kepada dokter-dokter lain yang lebih junior agar tidak memberikan kasus kepada peserta
untuk ditangani. Sulit untuk melaporkan perilaku dokter spesialis tersebut karena ia merupakan dokter favorit
rumah sakit dan pasiennya sangat banyak. Lakukan konseling sehingga pendamping dan peserta bisa
menemukan alternatif pemecahan masalah terbaik.

DAFTAR TILIK PROSES KONSELING

No Langkah-langkah Baik Cukup Kurang baik
(2) (1) (0)
1 Menyapa peserta danMenjelaskan tujuan pertemuan
2 Mengkonfirmasipermasalahan yang dihadapipeserta agar
terdapatpersepsi yang samaantarapendampingdanpeserta
3 Memberi kesempatan/waktu kepada peserta untuk bereaksi
terhadap ucapan pendamping (berdiam diri sejenak)
4 Mendorong peserta untuk menyampaikan reaksi, keprihatinan serta
perasaannya
5 Berempati dalam menyampaikan apresiasi terhadap perasaan atau
kesulitan peserta
6 Memberikan penjelasan tentang beberapa alternatif yang dapat
dipilih peserta utk menyelesaikan masalahnya
7 Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari masing-masing
alternatif tersebut
8 Mengecek kembali pemahaman peserta tentang alternative yang
dibicarakan
9 Menjawab pertanyaan peserta dengan tepat
10 Menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti
11 Menanggapi komunikasi non-verbal peserta dg tepat
12 Menunjukkan perilaku non-verbal yang baik (kontak mata, posisi
dan gerak tubuh, ekspresi wajah, suara)
13 Menyatakan dukungan kepada peserta (menyampaikan
keprihatinan, pengertian, dan keinginan untuk membantu)
14 Mendorong peserta untuk menentukan pilihannya
15 Membuat perencanaan tindak lanjut