Anda di halaman 1dari 2

Nama : Wahyuni Idrus

NIM : 1084205269
Studi : Biologi Molekuler
SMT : 7 Non Reg

Jawaban Soal MID

1. Biologi molekuler merupakan cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari hubungan


antara struktur dan fungsi molekul-molekul hayati serta kontribusi hubungan tersebut
terhadap pelaksanaan dan pengendalian berbagai proses biokimia. Secara lebih
ringkas dapat dikatakan bahwa biologi molekuler mempelajari dasar-dasar molekuler
setiap fenomena hayati, oleh karena itu materi kajian utama didalam ilmu ini adalah
makromolekuler hayati khususnya asam nukleat serta proses pemeliharaan, transmisi
dan ekspresi informasi hayati yang meliputi replikasi, transkripsi dan translasi.
Sedangkan disiplin ilmu terutama biokimia, biologi sel dan genetika.
2. DNA merupakan polinulkelotida yang berarti tersusun atas unit-unit dasar yang
disebut nukleotida. Satu nukleotida DNA terdiri atas: gugus fosfat, gula deoksiribosa
dan satu jenis basa nitrogen. Struktur nukleotida adalah sebagai berikut: ujung fosfat
dari nukleotida bersifat negative sehingga bersifat asam akan tetatpi nukleotida DNA
juga mengandung unsure basa yaitu basa nitrogen (salah satu dari adenine, timin,
sitosin dan guanin, dengan adanya bagian asam dan basa maka molekul DNA dapat
saling menetral.
3. Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis,
virus bersifat parasit obligat hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat
bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel
makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi
sendiri. Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat(DNA atau RNA,
tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang
terdiri atas protein, lipid, glikoprotein atau kombinasi ketiganya. Genom virus akan di
ekspresikan menjadi baik protein yang digunakan untuk memuat bahan genetic
maupun protein yang dibutuhkan dalam daur hidupnya.
Proses transkripsi adalah proses sintesa RNA dari template DNA, bedanya basa RNA
adalah urasil (U) sebagai gantinya timin (T), jadi bila dalam untai DNA A maka hasil
transkripsinya adalah U dan bila pada DNA T, maka pada RNA menjadi A, bila pada
DNA (maka hasil transkripsi pada RNA adalah G dan sebaliknya. Contoh: untai DNA
AAACCGGCAAAA maka untai molekul RNA hasil transkripsi adalah
UUUGGCCGUUUURNA adalah untai tunggal komplementernya DNA
4. Struktur primer:
Merupakan urutan asam amino dalam struktur protein yang dihasilkan dari ikatan
kovalen antar asam amino dalam rantai (ikatan peptide). Sifat kovalen pada ikatan
peptide stabil tidak dipengaruhi oleh pH dan pelarut.
Struktur sekunder:
Merupakan kekuatan menarik diantara asam amino dalam rangkaian protein
menyebabkan struktur utama (primer) membelit, melingkar dan melipat diri sendiri.
Bentuk-bentuk yang dihasilkan dapat seperti spiral, heliks dan lembaran. Struktur
sekunder protein yang merupakan konformasi rantai polipeptida terdiri dari ά-heliks,
β-pleated sheet.
Struktur tersier:
Terjadi karena pelipatan struktur sekunder akibat adanya interaksi antar gugus akil ®
satu sama lain yaitu interaksi hidrofobik, ionik, ikatan hidrogen, gaya dispersi van der
waals & jembatan disulfida.
Quartener protein:
Merupakan protein atau polipeptida yang sudah memiliki struktur tersier yang dapat
saling berinteraksi dan bergabung menjadi suatu multimer
5. Denaturasi:
Sebuah proses dimana protein atau asam nukleat kehilangan struktur tersier dan
struktur sekunder dengan penerapan beberapa tekanan eksternal atau senyawa seperti
asam kuat atau basa, garam anorganik terkosentrasi misalnya pelarut organik, contoh
alcohol atau kloroform atau panas
Renaturasi:
Proses pembentukan kembali struktur untai ganda dari keadaan terdinaturasi.
Renaturasi merupakan suatu proses yang dapat terjadi secara in vivo maupun in vitro.
In vivo merupakan suatu fenomena yang sangat berguna untuk analisis molekuler
untuk mengetahui kesamaan atau kedekatan genetik antara suatu organisme dengan
organisme lain. In vitro untuk mengetahui apakah suatu urutan nukleotida tertentu ada
lebih dari satu pada suatu jasad serta untuk mengetahui lokasi spesifik suatu urutan
nukleotida pada genom

Anda mungkin juga menyukai