Anda di halaman 1dari 17

ARUS

www.perikanan.dikampus.com
EDI WIBOWO
Arus terjadi karena adanya proses pergerakan massa air
menuju kesetimbangan yang menyebabkan perpindahan
horizontal dan vertikal massa air. Gerakan tersebut
merupakan resultan dari Beberapa gaya yang bekerja dan
beberapa factor yang mempengaruhinya.

Arus laut (sea current) adalah gerakan massa air laut dari
satu tempat ke tempat lain baik secara vertikal (gerak ke
atas) maupun secara horizontal (gerakan ke samping).

www.perikanan.dikampus.com
www.perikanan.dikampus.com
1. Gerakan dorongan angin
Angin adalah faktor yang membangkitkan
arus, arus yang ditimbulkan oleh angin
mempunyai kecepatan yang berbeda
menurut kedalaman. Kecepatan arus yang
dibangkitkan oleh angin memiliki perubahan
yang kecil seiring pertambahan kedalaman
hingga tidak berpengaruh sama sekali.

www.perikanan.dikampus.com
2. Gerakan termohalin
Perubahan densitas timbul karena adanya
perubahan suhu dan salinitas anatara 2
massa air yang densitasnya tinggi akan
tenggelam dan menyebar dibawah
permukaan air sebagai arus dalam dan
sirkulasinya disebut arus termohalin

www.perikanan.dikampus.com
5. Tsunami
Sering disebut sebagai gelombang seismic yang
dihasilkan dari pergeseran dasar laut saat
terjadi gempa.

www.perikanan.dikampus.com
gaya yang membelok arah arus dari tenaga
rotasi bumi. Pembelokan itu akan mengarah
ke kanan di belahan bumi utara dan
mangarah ke kiri di belahan bumi selatan.

www.perikanan.dikampus.com
www.perikanan.dikampus.com
Arus atas adalah arus yang bergerak di permukaan laut. Faktor
pembangkit arus permukaan disebabkan oleh adanya angin yang
bertiup diatasnya.
Tenaga angin memberikan pengaruh terhadap arus permukaan (atas)
sekitar 2% dari kecepatan angin itu sendiri. Kecepatan arus ini akan
berkurang sesuai dengan makin bertambahnya kedalaman perairan
sampai pada akhirnya angin tidak berpengaruh pada kedalaman 200
meter (Bernawis,2000).

Oleh karena dibangkitkan angin, arah arus laut permukaan (atas)


mengikuti arah angin yang ada. Khususnya di Asia Tenggara karena
arah angin musim sangat terlihat perubahannya antara musim barat
dan musim timur maka arus laut permukaan juga banyak
dipengaruhinya.
Arus musim barat ditandai oleh adanya aliran air dari arah utara
melalui laut Cina bagian atas, laut Jawa, dan laut Flores. Adapun pada
musim timur sebaliknya mengalir dari arah selatan.
www.perikanan.dikampus.com
www.perikanan.dikampus.com
Oleh karena air yang dari kedalaman lapisan
belum berhubungan dengan atmosfer, maka
kandugan oksigennya rendah dan suhunya
lebih dingin dibandingkan dengan suhu air
permukaan lainnya.
Walaupun sedikit oksigen, arus ini mengandung
larutan nutrien seperti nitrat dan fosfat sehingga
cederung mengandung banyak fitoplankton.
Fitoplankton merupakan bahan dasar rantai
makanan di lautan, dengan demikian di daerah
upwelling umumnya kaya ikan.

www.perikanan.dikampus.com
Arus ekman : Arus yang dipengaruhi oleh angin.
Arus termohaline : Arus yang dipengaruhi oleh densitas dan gravitasi.
Arus pasut : Arus yang dipengaruhi oleh pasut.
Arus geostropik : Arus yang dipengaruhi oleh gradien tekanan
mendatar dan gaya coriolis.
Wind driven current : Arus yang dipengaruhi oleh pola pergerakan
angin dan terjadi pada lapisan permukaan.

Berdasarkan Kedalaman
Arus permukaan : Terjadi pada beberapa ratus meter dari permukaan,
bergerak dengan arah horizontal dan dipengaruhi
oleh pola sebaran angin.
Arus dalam : Terjadi jauh di dasar kolom perairan, arah pergerakannya tidak
dipengaruhi oleh pola sebaran angin dan mambawa massa air
dari daerah kutub ke daerah ekuator.
www.perikanan.dikampus.com
1. Bentuk Topografi dasar lautan dan pulau di sekitarnya.

2. Gaya Coriollis dan arus ekman.


Gaya Corriolis mempengaruhi aliran massa air, di mana gaya ini akan
membelokkan arah mereka dari arah yang lurus.

3. Perbedaan densitas ,upwelling ,sinking.


Perbedaan densitas menyebabkan timbulnya aliran massa air dari laut
yang dalam di daerah kutub selatan dan kutub utara ke arah daerah
tropik.

www.perikanan.dikampus.com
Spiral Ekman, adalah Arah arus yangmenyimpang
450 dari arah datangnya angin dan sudut penyimpangan.
bertambah dengan bertambahnya kedalaman

www.perikanan.dikampus.com
Upwelling merupakan fenomena oseanografi yang
melibatkan wind-driven motion yang kuat, dingin dan biasanya
membawa massa air yang kaya akan nutrien ke arah
permukaan laut
Upwelling adalah fenoma atau kejadian yang berkaitan dengan
gerakan naiknya massa air laut
Gerakan vertikal ini adalah bagian integrasi dari sirkulasi laut
tetapi ribuan sampai jutaan kali lebih kecil dari arus horizontal.
Gerakan vertikal ini terjadi akibat adanya stratifikasi densitas
air laut karena dengan penambahan kedalaman mengakibatkan
suhu menurun dan densitas meningkat yang menimbulkan
energi untuk menggerakkan massa air secara vertikal.

www.perikanan.dikampus.com
Equatorial Upwelling
Fenomena yang sama terjadi di ekuator. merupakan hasil dari divergensi, massa air yang
nutrien terangkat dari lapisan bawah dan hasilnya ditandai oleh fakta bahwa pada daerah
ekuator di pasifik memiliki konsentrasi fitoplankton yang tinggi.

Southern Ocean Upwelling


dipengaruhi angin yang kuat dari barat dan timur yang bertiup mengelilingi Antartika,
yang mengakibatkan perubahan yang signifikan terhadap aliran massa air yang menuju ke
utara.

Tropical cyclone upwelling


Upwelling juga bisa disebabkan oleh tropical cyclone yang melanda suatu wilayah laut,
biasanya kecepatannya kurang dari 5 mph (8 km/h).

Artificial Upwelling
Upwelling tipe jenis ini dihasilkan oleh perangkat yang menggunakan energi
gelombang laut atau konversi energi panas laut untuk memompa air ke permukaan.
Perangkat seperti telah dilakukan untuk memproduksi plankton.

Non-oceanic upwelling
Upwellings juga terjadi www.perikanan.dikampus.com
di lingkungan lainnya, seperti danau, magma dalam mantel bumi.
www.perikanan.dikampus.com

Anda mungkin juga menyukai