Anda di halaman 1dari 9

Kasus 1

Ibu M, usia 47 thn, menderita hipertensi sejak 2 thn yg lalu. 4 bln yg lalu pernah dirawat
selama 1 mg di rmh skt krn stroke, saat itu tekanan darah ibu 190/110 mmHg. Saat
pengkajian ibu mengatakan tdk pernah lg kontrol ke rmh sakit ataupun ke puskesmas, ibu
jg tdk melakukn saran dokter spt diet makanan maupun olah raga. Suami dan anak2 tdk
peduli dgn kesehatan ibu M krn seringkali mrk bertengkar di depan ibu M (anak yg paling
tua laki2, usia 18 th, putus sekolah). TD 130/80mmHg.
1. Data-data apa saja yang perlu ditambahkan pada kasus tersebut?
2. Tentukan 3 diagnosa keperawatan berdasarkan kasus tersebut !
3. Buat NOC dan NIC pada setiap diagnosa yang telah ditentukan !

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn .A


PADA Ny. M DENGAN KASUS HIPERTENSI

DATA UMUM
1. BIODATA
Nama KK : Tn A
Umur : 49 tahun
Agama : Islam
Alamat : anduonohu
Pekerjaan : Petani
Pendidikan : SMA Tamat
Penghasilan: ± Rp 1.500.000,-/ bulan

 KOMPOSISI KELUARGA
No Nama JK Hubungan dengan umur Pendidikan
KK
1 Tn. A L Suami 49 Sma
2 Ny. M P Istri 47 Smp
3 Tn. G L Anak 18 Sma
4 An. F P Anak 14 Smp
GENOGRAM

 TIPE KELUARGA
Tipe keluarga Tn.A adalah keluarga inti yaitu dalam satu keluarga terdiri dari ayah, ibu
dan anak
 SUKU BANGSA
Keluarga klien berasal dari suku tolaki atau Indonesia, kebudayaan yang dianut tidak
bertentangan degan masalah kesehatan sedangkan bahasa sehari-hari yang digunakan
adalah bahasa tolaki dan indonesia.
 AGAMA
Seluruh anggota Tn A adalah beragama islam dan taat beribadah, sering kadang
mengikuti pengajian yang ada di RT serta berdoa agar Ny. M dapat sembuh dari
penyakit yang dideritanya.
 STATUS EKONOMI KELUARGA
1. Sumber pendapatan keluarga diperoleh dari KK ± Rp 1.500.000/bulan. Kebutuhan
yang diperlukan keluarga :
 Makan Rp 750.000
 Bayar Listrik/PDAM Rp 200.000
 Pendidikan Rp 150.000
 Lain-lain Rp 150.000
 Total Rp 1.200.000
Sisanya ditabungkan untuk kebutuhan yang mendadak.
2. Barang-barang yang dimiliki
1 buah TV, 1 kipas angin, 1 motor. Pada ruang tamu terdapat 1 set kursi dan lemari,
pada ruang tengah terdapat 2 lemari pakaian dan 1 kulkas.
 AKTIVITAS REKREASI KELUARGA
Rekreasi digunakan untuk mengisi kekosongan waktu dengan menonton TV bersama
dirumah, sedangkan rekreasi diluar rumah kadang-kadang ikut rombongan pengajian .
2. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA SAAT INI
 TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA SAAT INI
Keluarga Tn. A dalam tahap perkembangan yaitu pada tahap V yaitu keluarga
dengan anak usia remaja. Tahap ini ketika anak pertama melewati umur 13 tahun..
Tugas perkembangan sebagai berikut:
 Menyeimbangkan kebebasan dengan tanggung jawab ketika remaja menjadi
dewasa dan semakin mandiri
 Memfokuskan hubungan perkawinan
 Berkomunikasi secara terbuka antara orang tua dan anak.
 TAHAP PERKEMBANGAN SAAT INI
Dari semua tugas perkemabangan yang diatas belum ada yang terpenuhi. Suami
dan anak anaknya tidak perduli dengan kesehatan ibu M karena seringkali mereka
bertengkar di depan ibu M.
 RIWAYAT KESEHATAN SEBELUMNYA
Tn. A sebagai KK jarang sakit, tidak mempunyai masalah dengan istirahat, makan,
maupun kebutuhan dasar yang lain. Tidak mempunyai penyakit menurun
(Hipertensi) dan penyakit menular (TBC, Kusta). Pada saat pengkajian TD 130/80
mmHg. Ny.M mengatkan menderita Hipertensi sejak 2 tahun yang lalu, 4 bulan
yang lalu pernah di rawat selama 1 minggu di RS karena strok saat itu tekanan
darah ibu 190/110 mmhg. Tekanan darah naik bila klien dalam hari tersebut terlalu
banyak mengkonsumsi jenis daging-daging. Saat pengkajian ibu mengatakan tidak
pernah lagi kontrol ke RS ataupun ke puskesmas, ibu juga tidak melakukan saran
dokter seperti diet makanan maupun olah raga.
3. PENGKAJIAN LINGKUNGAN
 KARAKTERISTIK RUMAH
Luas : 8 X 20 M2
Jenis : semi permanen
Sirkulasi udara: cukup baik
Pemanfaatan ruangan rumah : perabot tertata rapi
Kebersihan ruangan : bersih
lantai : keramik
jarak septic tank dengan sumur : > 10 meter
Sumber air minum : air sumur
Pembuangan limbah : melalui selokan
Halaman dimanfaatkan dengan tanaman hias keadaan pekarangan bersih
Pembuangan sampah dibakar.
 KARAKTERISTIK TETANGGA DAN KOMUNITAS
Hubungan antar tetangga Tn. A baik, saling membantu, bila ada tetangga yang
membangun rumah dikerjakan saling gotong-royong.
 MOBILITAS GEOGRAFIS KELUARGA
Keluarga Tn. A selama ini sebagai penduduk asli kel anduonohu dan tidak pernah
pindah rumah.
 PERKUMPULAN KELUARGA DAN INTERAKSI DENGAN
MASYARAKAT
Ny. M mengatakan mulai bekerja pukul 06.00 – 11.00 WIB yaitu membantu
suaminya Tn. A di kebun. pada malam hari digunakan untuk berkumpul bersama
seluruh keluarganya. Kadang-kadang anaknya ikut bergabung.
 SISTEM PENDUKUNG KELUARGA
Jumlah anggota keluarga 3 orang , yaitu istri dan 2 anak.
4. STRUKTUR KELUARGA
 POLA KOMUNIKASI
Anggota keluarga berkomunikasi langsung dengan bahasa tolaki dan bahasa
indonesia, dan mendapat informasi kesehatan dari petugas kesehatan dan informasi
lainnya didapat dari televisi dan radio.
 STRUKTUR KESEHATN KELUARGA
Menurut Tn A, hanya Ny M yang sakit dan anggota kelurga lainnya dalam keadaan
sehat.
 STRUKTUR PERAN
 Formal
Tn A sebagai KK, Ny M sebagai istri, dan 2 anak.
 Informal
Tn A sebagai pencari nafkah dengan bekerja sebagai petani sayur dengan
dibantu Ny M.
 NILAI DAN NORMA KELUARGA
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Allah SWT.
Demikian pula dengan sehat dan sakit. Keluarga juga percaya bahwa tiap sakit ada
obatnya, bila ada keluarga yang sakit, dibawa ke Rumah Sakit atau petugas
kesehatan.
5. FUNGSI KELUARGA
 FUNGSI AFEKTIF
Hubungan antara keluarga kadang tidak baik, suami dan anak anaknya kadang
tidak peduli dengan kesehatan ibu M karena sering kali mereka bertengkar di depan
ibu M.
 FUNGSI SOSIALISASI
Setiap hari keluarga jarang berkumpul di rumah, hubungan dalam keluarga juga
kurang baik dan selalu bertengkar.
 FUNGSI PERAWATAN KESEHATAN
 Penyediaan makanan selalu dimasak sendiri, komposisi nasi, lauk pauk, dan
sayur dengan frekuensi 3 kali sehari. Ny. M tidak melakukan diet makanan
maupun olahraga.
 Kemampuan mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengatakan Ny. M sering mengeluh pusing karena penyakit darah
tinggi dan takut tensinya naik.
 Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Bila Ny. M merasakan pusing atau tidak enak badan, Ny M biasanya langsung
istrahat, ny M tidak mengosumsi obat-obatan herbal.
 Merawat anggota keluarga yang sakit
Dalam merawat Ny. M, masih memberikan makanan yang sama dengan anggota
keluarga yang lainnya, pola tidur juga masih belum sesuai dan waktunya kurang
lama, tidak teratur ke pelayanan kesehatan untuk mengontrol kesehatannya.
 Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat
Keluarga membersihkan rumahnya setiap hari, mengepel 1 minggu sekali dan
lantai kamar mandinya tidak licin, bersih dan terawat.
 Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas atau pelayanan kesehatan di
masyarakat
Keluarga jarang memeriksakan diri ke puskesmas, bila sakit parah baru di rawat
di RS, Ny. M juga jarang mengontrolkan kesehatannya di puskesmas sejak
keluar dari RS.
 FUNGSI REPRODUKSI
Jumlah anak 2 orang, anak pertama usia 18 tahun dan putus sekolah, dan anak
kedua masih duduk di bangku SMP.
 FUNGSI EKONOMI
Keluarga dapat memenuhi kebutuhan makan 3 kali sehari, pakaian untuk anak dan
biaya untuk berobat.
6. STRESS DAN KOPPING KELUARGA
 STRESS JANGKA PENDEK DAN JANGKA PANJANG
Stressor jangka pendek: Ny. M mengatakan sering mengeluh pusing
Stressor jangka panjang: Ny. M khawatir tensinya bertambah tinggi
 KEMAMPUAN KELUARGA BERRESPON TERHADAP STRESSOR
Keluarga jarang memeriksakan kesehatannya di puskesmas.
 STRATEGI KOPPING YANG DIGUNAKAN
Anggota keluarga tidak paham dengan pengertian hipertensi, penyebap, tanda dan
gejala, diet, serta pencegahan hipertensi. Saat di tanyakan keluarga klien tampak
bingung.
 STRATEGI ADAPTASI DISFUNGSIONAL
Ny. M mengatakan bila sedang sakit pusing maka dibuat tidur atau istirahat.
7. PEMERIKSAAN FISIK
Keluhan utama Ny. M: mengeluh pusing
No Pemeriksaan Tn. A Ny. M Tn. G An. F
fisik
1 Kepala simetris, rambut simetris tidak Simetris, Simetris,
berwarna hitam, ada ketombe, rambut rambut
tidak ada ketombe rambut sedikit berwarna berwarna
kusut hitam, tidak hitam, tidak
ada ketombe ada ketombe
2 Leher Leher tidak adanya Leher tidak Leher tidak Leher tidak
peningkatan tekanan adanya adanya adanya
vena jugularis dan peningkatan peningkatan peningkatan
arteri carotis, tidak tekanan vena tekanan vena tekanan vena
teraba adanya jugularis dan jugularis dan jugularis dan
pembesaran kelenjar arteri carotis, arteri carotis, arteri carotis,
tiroid tidak teraba tidak teraba tidak teraba
adanya adanya adanya
pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar kelenjar
tiroid tiroid
3 Mata Konjugtiva tidak Konjugtiva Konjugtiva Konjugtiva
terlihat anemis tidak tidak terlihat tidak terlihat tidak terlihat
ada katarak, anemis tidak anemis tidak anemis tidak
penglihatan jelas ada katarak, ada katarak, ada katarak,
penglihatan penglihatan penglihatan
jelas jelas jelas
4 Telinga Simetris, keadaan Simetris, Simetris, Simetris,
bersih, fungsi keadaan keadaan keadaan
pendengaran baik bersih, fungsi bersih, bersih,
pendengaran fungsi fungsi
baik pendengaran pendengaran
baik baik
5 Hidung Simetris keadaan Simetris Simetris Simetris
bersih, tidak ada keadaan keadaan keadaan
kelainan yang bersih, tidak bersih, tidak bersih, tidak
ditemukan ada kelainan ada kelainan ada kelainan
yang yang yang
ditemukan ditemukan ditemukan
6 Mulut Mukosa mulut Mukosa mulut Mukosa Mukosa
lembab, keadaan lembab, mulut agak mulut
bersih, tidak ada keadaan sedikit lembab,
kelainan bersih, tidak kering, mulut keadaan
ada kelainan sedikit kotor, bersih, tidak
makan ada kelainan
1x/hari porsi
habis 1/2
7 Dada Pergerakan dada Pergerakan Pergerakan Pergerakan
terlihat simetris, dada terlihat dada terlihat dada terlihat
suara jantung S1 simetris, suara simetris, simetris,
dan S2 tunggal, jantung S1 suara jantung suara jantung
tidak terdapat dan S2 S1 dan S2 S1 dan S2
palpitasi, suara mur- tunggal, tidak tunggal, tunggal,
mur (-), ronchi (-), terdapat tidak tidak
wheezing (-) palpitasi, terdapat terdapat
suara mur-mur palpitasi, palpitasi,
(-), ronchi (-), suara mur- suara mur-
wheezing (-) mur (-), mur (-),
ronchi (-), ronchi (-),
wheezing (-) wheezing (-)
8 Abdomen Pada pemeriksaan Pada Pada Pada
abdomen tidak pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan
didapat adanya abdomen tidak abdomen abdomen
pembesaran hepar, didapat tidak didapat tidak didapat
tidak kembung, adanya adanya adanya
pergerakan pembesaran pembesaran pembesaran
peristaltik usus hepar, tidak hepar, tidak hepar, tidak
35x/mnt, tidak ada kembung, kembung, kembung,
bekas luka operasi pergerakan pergerakan pergerakan
peristaltik peristaltik peristaltik
usus 35x/mnt, usus usus
tidak ada 35x/mnt, 35x/mnt,
bekas luka tidak ada tidak ada
operasi bekas luka bekas luka
operasi operasi
9 Ttv dan TD : 120/80 mmHg TD: TD : 110/80 TD : 120/80
ekstremitas N : 74x/mnt 130/80mmHg mmHg mmHg
R : 22x/mnt N : 88 x/mnt R : 22x/m R : 20x/mnt
S : 360C R : 22x/mnt N : 84x/mnt N :70x/mnt
S : 360C S : 360C S : 360C
8. HARAPAN KELUARGA
keluarga berharap pada petugas kesehatan agar selalu meningkatkan mutu pelayanan
dan
membantu masalah Ny. “m”

Anda mungkin juga menyukai