Anda di halaman 1dari 5

Makalah Manajemen Patient Safety

“Cara Penularan Mikroorganisme Parasit”

Dosen Pengampu : Siti Fatimah, S.Pd,MMKes

Disusun Oleh Kelompok 6 :


1. Rachmad Herjana S. (P27820414006)
2. Ledy Hani Matus E.O (P27820414013)
3. Evi Rusdiana (P27820414019)
4. Lita Eryani (P27820414025)
5. Nila Prameswari (P27820414031)

Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Surabaya


Prodi D3 Keperawatan Sidoarjo
2015-2016
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Di era globalisasi saat ini banyak masyarakat yang kurang peduli terhadap lingkungan
dimana ia tinggal. Padahal kesehatan seseorang juga sangat bergantung pada lingkungan.
Lingkungan yang bersih, aman dan nyaman tentunya akan menghasilkan masyarakat yang
sehat. Namun jika lingkungannya kotor maka akan timbul berbagai penyakit yang
disebabkan oleh infeksi mikroorganisme. Dalam Kamus Keperawatan disebutkan bahwa
infeksi adalah invasi dan multiplikasi mikroorganisme dalam jaringan tubuh, khususnya yang
menimbulkan cedera seluler setempat akibat metabolisme kompetitif, toksin, replikasi
intraseluler atau reaksi antigen-antibodi. Munculnya infeksi dipengaruhi oleh beberapa faktor
yang salingberkaitan dalam rantai infeksi. Adanya patogen tidak berarti bahwa infeksi akan
terjadi. Sebab infeksi juga dapat disebabkan oleh faktor-faktor lain dalam rantai infeksi.
Tubuh manusia akan selalu terancam oleh paparan mikroorganisme (bakteri,
virus dan parasit), radiasi matahari, dan polusi. Stres emosional atau fisiologis dari kejadian
ini adalah tantangan lain untuk mempertahankan tubuh yang sehat. Biasanya manusia
dilindungi oleh sistem pertahanan tubuh, sistem kekebalan tubuh, terutama makrofag, dan
cukup lengkap kebutuhan gizi untuk menjaga kesehatan. Kelebihan tantangan negatif,
bagaimanapun, dapat menekan sistem pertahanan tubuh, sistem kekebalan tubuh, dan
mengakibatkan berbagai penyakit fatal.
Sistem kekebalan atau sistem imun adalah sistem pertahanan manusia sebagai
perlindungan terhadap infeksi dari makromolekul asing atau serangan organisme, termasuk
virus, bakteri, protozoa dan parasit. Sistem kekebalan juga berperan dalam perlawanan
terhadap protein tubuh dan molekul lain seperti yang terjadi pada autoimunitas, dan melawan
sel yang teraberasi menjadi tumor. Berdasarkan fakta tersebut kelompok kami membahas
tentang “Cara Penularan Mikroorganisme Parasit”.
1.2. Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara penularan mikroorganisme parasit?


BAB II
PEMBAHASAN

Parasit hidup dalam organisme hidup lain, termasuk kelompok parasit


adalah protozoa, cacing dan arthropoda. Cara penularan mikroorganisme parasite, yaitu
1. PENULARAN SECARA VERTIKAL adalah penularan yang terjadi melalui induk
kepada telur/ anak yang baru dilahirkannya. Mis. Nyamuk A.aegypty menularkan
virus dengue ke telurnya (transovarial transmition)
2. PENULARAN SECARA HORIZONTAL adalah cara penularan yang umumnya terjadi
antara individu yang satu dengan individu yang lainnya, atau termasuk juga yang melalui
bahan-bahan tercemar.
Penularan secara horizontal dibagi menjadi:
a. KONTAK LANGSUNG adalah penularan yang terjadi karena adanya kontak fisik
antara dua individu atau lebih. Mis : penularan kutu, tungau
b. KONTAK TIDAK LANGSUNG adalah penularan yang terjadi bukan karena
terjadinya kontak fisik antara individu,tetapi ok sarana lain seperti bahan yang
tercemar oleh parasit atau parasit sendiri yang aktif mencari hospes

Cara penularan mikroorganisme secara umum:


1. Menelan telur, kista atau parasit misal. Cacing A.lumbricoides, E.histolitic
2. Penetrasi melalui kulit. Misal Cacing N.americanu
3. Penularan langsung antar manusia. Misal Trichomonas vaginalis
4. Melalui gigitan vector. Misal Wuchereria bancrofti
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Parasit ditularkan melalui dua cara, yaitu:


1. Penularan secara horizontal misalnya Nyamuk A.aegypty menularkan virus dengue
ke telurnya
2. Penularan secara vertical misalnya infeksi bahan-bahan terkenal
DAFTAR PUSTAKA
(http://medicalsains.blogspot.co.id/2014/07/parasit-pada-manusia.html(22/10/2015/09:20)

(http://assyfaaththab.blogspot.co.id/2013/01/contoh-makalah-infeksi-
mikroorganisme_12.html(26/10/2015/15:58)

Anda mungkin juga menyukai