Periode : Minggu ke-1 Desember

2017 2015

Ketika memeriksakan tekanan darah, atau saat terkena serangan jantung dan stroke baru disadari hipertensi tengah diderita. Karena itulah,
hipertensi disebut sebagai salah satu penyakit yang diam-diam mematikan (silent killer).

GEJALA HIPERTENSI KETAHUI KOMPLIKASINYA

 Mata : retinopathy
 Lebih sering tanpa
 Otak : stroke
gejala  Jantung : penyakit jantung
khas koroner, pembesaran jantung kiri,
 Rasa berat di tengkuk gagal jantung
 Sukar tidur  Ginjal : gagal ginjal
 Penglihatan kabur
 Sakit kepala
 Mimisan

KENALI FAKTOR RESIKO

FAKTOR RESIKO YANG TIDAK DAPAT DI UBAH:
1. RAS
Orang kulit hitam lebih beresiko dibanding orang kulit putih/berwarna
Klasifikasi Hipertensi : 2. USIA
Dengan bertambahnya usia, terjadi perubahan alami pada jantung, pembuluh
darah, dan hormon
Kategori Systolic Diastolic 3. RIWAYAT KELUARGA
(mmHg) (mmHg) Anak yang salah satu orang tuanya hipertensi memiliki resiko 25% menderita
hipertensi juga. Jika kedua orang tuanya mengidap hipertensi, 60% keturunannya
Normal <120 dan <80
mendapat hipertensi
Prehipertensi 120-139 / 80-89 4. JENIS KELAMIN
Hipertensi banyak ditemukan pada lelaki dewasa dan paruh baya. Sebaliknya,
Hipertensi stadium I 140-159 / 90-99
sering terjadi pada sebagian besar wanita setelah berusia 55 tahun atau telah
CEGAH
Hipertensi DAN KENDALIKAN
stadium II HIPERTENSI/ 100
160 menopause
FAKTOR RESIKO YANG DAPAT DIUBAH:
 Kurangi makanan yang terlalu banyak mengandung garam 1. KEGEMUKAN : capai berat badan ideal
 Hindari rokok dan alkohol 2. AKTIVITAS FISIK: olahraga teratur
 Hindari stress 3. DIET MAKANAN : rendah garam dan lengkapi kebutuhan kalium
 Mengkonsumsi buah dan sayur diyakini bisa menurunkan 4. POLA HIDUP : hindari rokok dan alkohol
dan mencegah hipertensi, karena terdapat unsur kalium 5. PSIKOSOSIAL : hindari stress
 Kontrol tekanan darah pada petugas kesehatan
 Konsumsi obat anti hipertensi sesuai petunjuk dokter