Anda di halaman 1dari 3

Materi POEBI

 Huruf capital
1. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat

Misalnya : Apa maksudnya ?

Dia membaca buku.

2. Huruf capital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan.

Misalmya : Faisol Reza Fahlepi.

Nuseela Hayicheteh.

3. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung.

Misalnya : Adik bertanya, “ Kapan kit pulang?”

“Mereka berhasil meraih medali emas,” katanya

4. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan Tuhan,
termasuk sebutan dan kata ganti untuk Tuhan.
Misalnya : Islam Hindu
Alquran weda
5. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan,
keagamaan, atau akdemik, profesi, serta nama jabatan dan kepangkatan.
a) Huruf kapital dipakai sebagi huruf pertama unsur nama gelar kehormatan,
keturunan, keagamaan, atau akdemik yang diikuti nama orang, termasuk gelar
akademik yang mengikuti nama orang.
Misalnya : Sultan Hasanudin
Nabi Ibrahim
b) Hurus kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan,
keturunan, keagamaan, profesi, serta nama jabatan dan kepangkatan yang dipakai
sebagai sapaan.
Misalnya : Selamat datang, Yang Mulia.
Mohon izin, jenderal.
6. Huruf kapital dipagai sebagai huruf pertama unsur jabatan dan pangkat yang diikuti nama
orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, nama
tempat.
Misalnya : Wakil Presiden Adam Malik
Perdana Menteri Nehru
7. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.
Misalnya : bangsa Indonesia
suku Dani
8. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari bersejarah .
a) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari besar
atau hari raya.
Misalmya : tahun Hijrah
hari Lebaran
b) Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama peristiwa sejarah.
Misalnya : Konferensi Asia Afrika
Perang Dunia II
9. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi.
Misalnya : Jakarta
Bukit Barisan
10. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata ( termasuk semua unsur bentuk
ulang sempurna )dalam nama Negara, lembaga, badan, organisasi, atau do-ku-men, kecuali
kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk.
Misalmya : Republik Indonesia
Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia.
11. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiaap kata ( termasuk unsur kata ulang
sempurna ) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama majalah dan
surat kabar, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk, yang tidak terletak
pada posisi awal.
Misalnya : Saya telah membaca buku Dari Ave Maria ke jalan lain ke Roma.
Dia agen surat kabar Sinar Pembangunan.
12. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat, atau
sapaan.
Misalnya : S.H sarjana hokum
S.K.M. sarjana kesehatan masyarakat
13. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti
bapak, ibu, kakak, adik, dan paman, serta kata atau ungkapan lainyang dipakai dalam
penyapaan atau pengakuan.
Misalmya : “kapan bapak berangkat ?” Tanya Hasan.
Dendi bertanya, “itu apa, Bu?”

 Repo sisi atau Kata depan


1. Repo sisi atau kata depan, seperti di, ke, dan dari, ditulis terpisah dari kata yang
mengikutinya.
Misalnya : Di mana dia sekarag ?
Ia berasal dari Thailand

 Pertikal
1. Pertikal -lah, -kah, dan –tah ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.
Misalnya : Bacalah buku itu baik- baik
Apakah yang tersirat dalam surat itu?
Apatah gunanya bersedih hati ?
2. Pertikal pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya.
Misalnya : Apa pun permasalahan yang muncul, dia dapat mengatasinya dengan
bijaksana.
3. Pertikal per yang berarti ‘demi’, ‘tiap’, atau ‘mulai’, ditulis terpisah dari kaat yang
mengikutinya.
Misalnya : Karyawan itu mendapat kenaikan gaji per 1 januari.

Anda mungkin juga menyukai