t.me/infolokerkesehatan
t.me/lokerkesehatanindonesia
5 TIP WAWANCARA KERJA UNTUK
MENCIPTAKAN KESAN YANG MENDALAM
4. Kurangnya Kepribadian
HRD sering mencari petunjuk mengenai kepribadian
calon pegawai dalam CV, disamping kemampuan dan
pengalaman yang biasanya seperti bakat artistik, bakat
kewirausahaan atau sesuatu yang lain. Jika kamu tidak
pandai menulis, mintalah copy writer untuk
mengerjakannya karena CVmu memiliki satu tugas yang
sederhana yaitu memberikanmu sebuah interview.
Perubahan Demografik
Dengan semangat ingin maju dan melek teknologi yang lebih
dimiliki oleh Generesi Millennial, mereka bisa mengubah cara
kerja suatu organisasi. Dari mulai keinginan untuk jam kerja
yang lebih fleksibel, keseimbangan antara kehidupan dan
karier (work-life balance) dan hingga pengaturan tata ruang
interior kantor yang dinamis dan nyaman, HR haruslah bisa
untuk menyesuaikan diri terhadap tantangan-tantangan
tersebut di tahun ini.
Generasi Baby Boomer yang mulai mendekati masa pensiun
dan Generasi X yang sudah menduduki dalam posisi
manajemen, 2017 dipastikan akan mengalami perubahan
dalam demografik perekrutan. Alkan ada peningkatan dalam
jumlah Generasi Millenial memasuki dunia kerja yang akan
membawa ide-ide baru dan karyawan yang lebih melek
teknologi dalam dunia kerja. Untuk mempertahankan dan
menarik kandidat potensial, suatu organisasi harus bisa
mengubah cara mereka bekerja dan bahkan menghapus
beberapa praktek yang sekiranya menghambat kinerja
perusahaan.
Hasil Rekomendasi
Semakin banyaknya angka penghentian karyawan di tahun
lalu dan penghentian sementara untuk merekrut karyawan
baru, para pencari kerja di 2017 akan mengalami kompetisi
yang semakin ketat. Pressure juga pasti akan dirasakan oleh
tim perekrut untuk semakin jeli lagi dalam mengidentifikasi
dan merekrut kandidat yang benar-benar sesuai untuk suatu
posisi pekerjaan. Hasil rekomendasi karyawan juga bisa
dimanfaatkan untuk menemukan kandidat pilihan. HR
profesional banyak yang merekrut karyawan baru yang
didapat dari hasil karyawan terdahulu untuk menghindari
risiko merekrut karyawan yang tidak efektif atau tidak cocok.
Menekankan Kemampuan
Semakin kompetitifnya persaingan ekonomi global di 2017,
mengharuskan perusahaan untuk selalu mencari cara untuk
mengembangkan kemampuan kinerja karyawannya.
Perekrutan dengan sistem on the job training dengan
mengedepankan dalam pengembangan kemampuan individu
akan lebih dipilih oleh banyak organisasi karena dianggap
lebih efektif untuk merampingkan tenaga kerja mereka.
Karyawan yang terampil akan lebih dapat menghemat biaya
perusahaan dengan kinerja mereka yang efektif dan efisien.
Apa pun yang akan terjadi di 2017 nanti, pastikan kelima
tren perekrutan di atas membantu Anda dan juga organisasi
perusahaan Anda untuk tetap kompetitif di masa depan.
Image: https://commons.wikimedia.org
Didot
Image: https://timbdesign.com
Image: https://ifreedmandotme.wordpress.com
Georgia
Image: https://timbdesign.com
Font Georgia sekilas terlihat seperti Times New Roman, hanya
saja terlihat lebih elegan dan tidak terkesan kaku. Georgia
sangat cocok digunakan untuk jenis resume apa pun.
Calibri
Image: http://jeffmilner.com/
Myriad Pro
Image: http://fontsgeek.com/
Font ini memiliki bentuk yang tidak jauh berbeda dengan
Calibri dan Helvetica. Lengkap antara huruf, nomor dan
simbol-simbolnya membuat font ini digemari untuk membuat
resume.
Arial
Image: https://speckyboy.com
Tetap Relax
Setelah persiapan untuk wawancara kerja telah selesai
langkah selanjutnya adalah menjaga tubuh dan pikiranmu
untuk tetap santai dan tidak terlalu stress. Jika kamu merasa
masih nervous, tarik napas dalam-dalam dan hembuskan
secara perlahan sebelum masuk ke ruang wawancara
kerja. Langkah tersebut dapat membantu untuk
menenangkan pikiran. Jangan merasa kecewa jika kamu tidak
dapat perform dengan baik ketika sesi wawancara
kerja. Lupakan yang telah berlalu dan fokus untuk menjadi
yang lebih baik lagi di kesempatan yang akan datang.
Sesi wawancara kerja memang merupakan hal yang ditunggu-
tunggu bagi para pencari kerja. Untuk itu, merupakan hal yang
wajar jika kamu mengalami kegugupan. Namun, jangan
sampai kegugupan tersebut menjadi penghalang untukmu
meraih karier yang lebih baik. Dengan tetap berpikiran positif,
tenang dan melakukan research seputar perusahaan dan
posisi yang kamu lamar, kamu dapat menjalani wawancara
kerja dengan lancar. Tetap semangat!
3 Langkah Mencari
Pekerjaan Baru Ketika
Masih Berstatus
Karyawan
Berdasarkan survei yang dilaksanakan jobsDB bulan Mei lalu,
sebanyak 59% responden berkeinginan mengganti
pekerjaannya dalam satu tahun ke depan. Jika kamu termasuk
ke dalam responden tersebut, sebaiknya kamu harus bersiap-
siap untuk meraih karier yang lebih baik.
Kami mengerti, bagaimana lelahnya mencari pekerjaan baru
setelah seharian menghabiskan waktu di kantor untuk
bekerja. Badan dan pikiran yang lelah pasti membutuhkan
istirahat dan begitu sampai di rumah ingin langsung untuk
tidur. Namun, sebenarnya ada cara praktis dan mudah untuk
mencari kesempatann bekerja baru ketika masih berstatus
karyawan.
Tetap Realistis
Mencari lowongan pekerjaan bukan hanya tentang mencari
perusahaan yang sedang membuka lowongan. Namun
sebelum itu kamu harus mencari tahu tentang perusahaan
tersebut, membuat objektif karier dan mengedit resume agar
sesuai dengan lowongan pekerjaan tersebut. Tentu saja hal
tersebut membutuhkan waktu dan pikiran.
Mulailah mengerjakan dari hal yang kecil, seperti contohnya
meng-update resume dengan pengalamanmu yang terbaru.
Umumnya, untuk mengirimkan lamaran pekerjaan
dibutuhkan satu jam atau lebih, jadi sebaiknya kamu
mengirimkan satu lamaran pekerjaan dalam satu hari.
Hati-Hati, Facebook-mu
Dapat Menghambat Karier
Masa Depan
Sebelum adanya Facebook dan berbagai sosial media lainnya,
perekrut biasanya mencari tahu mengenai profil kandidat
melalui bertanya langsung ke rekan kerja mereka terdahulu.
Nah sekarang, dengan seiringnya kemajuan zaman dan
pesatnya perkembangan platform sosial media, terutama
Facebook, perusahaan kini menggunakan internet untuk
mengetahui profil calon kandidat mereka. Resume yang
dikirimkan oleh calon kandidat hanya berisi satu hingga dua
halaman yang pastinya belum cukup untuk
menjelaskan background mereka secara lebih lanjut.
Sehingga, perekrut mencari profil calon kandidat melalui
sosial media mereka untuk memutuskan apakah cocok untuk
posisi yang tersedia atau tidak.
Kunci utama dalam proses mencari pekerjaan adalah
membuat perekrut terkesan denganmu. Dimulai dari
membuat resume, karier objektifmu hingga pembawaan diri
saat wawancara kerja nanti. Jika kamu berpakaian rapi
dengan sepatu yang bersih dan juga rambut yang tertata rapi,
kamu pastinya mempunyai first impression yang baik di mata
perekrut. Sebaliknya, jika kamu mengenakan T-Shirt
santai dan tatanan rambut yang seperti baru bangun tidur,
kemungkinan besar kamu tidak lolos dalam tahap wawancara
kerja. Hal yang sama pun berlaku terhadap profil Facebook-
mu.
Hal yang paling penting adalah, kamu harus ingat bahwa profil
Facebook-mu (dan juga profil sosial media lainnya) dapat
menjadi penentu karier masa depan. Luangkan waktu untuk
mengecek kembail profil sosial media dan
bersihkan postingan yang sekiranya tidak sopan.
Apa Kelemahan dan
Kelebihan Anda?
Pertanyaan tentang kelemahan dan kekuatan dari diri seorang
kandidat pasti akan selalu muncul dari setiap wawancara
kerja. Pertanyaan tersebut digunakan perekrut untuk
mengetahui gambaran tentang personaliti, cara kerja hingga
bagaimana cara berkomunikasi seorang kandidat. Jawaban
yang bagus pun pasti akan meninggalkan kesan yang baik di
mata perekrut.
Menjawab Pertanyaan ‘Apa Kelemahan dan
Kelebihan Anda?’
Kelebihan
Buat daftar apa saja kelebihan dan kemampuan yang kamu
miliki. Pastikan kelebihanmu tersebut dapat dipakai langsung
di dunia kerja. Tambahkan beberapa pengalaman yang pernah
kamu alami ketika menjawab pertanyaan ini.
Berikut beberapa contoh kelebihan yang bisa kamu gunakan
untuk menjawab:
Percaya diri
Komitmen tinggi terhadap pekerjaan
Penuh semangat
Rapi
Kemampuan komunikasi yang baik
Kemampuan interpersonal yang baik
Dapat bekerja dalam tim
Kelemahan
Dalam menjawab kelemahan, sebaiknya kamu menjabarkan
kelemahan dan juga caramu untuk memecahkan
kelemahanmu tersebut. Dengan menyertakan jawaban
pemecahan masalahmu tersebut, dapat berdampak pada
menyakinkan perekrut bahwa kamu merupakan seorang
dengan problem solving yang baik.
Jika kamu merupakan fresh graduate yang belum memiliki
banyak pengalaman kerja, kamu harus memperlihatkan
ketertarikan atas pekerjaan yang kamu lamar. Jabarkan
mengenai langkah-langkah yang telah kamu ambil untuk
menunjang kariermu nanti. Contohnya, ketika kamu
mengambil kursus PHP untuk menunjang kariermu
sebagai Web Developer.
Energi
Permintaan tenaga kerja profesional untuk industri oil,
gas dan fossil-fuel terus bertambah dengan stabil. Dunia terus
mencari sumber energi yang dapat digunakan secara terus-
menerus, maka sekarang berkembang permintaan tenaga
kerja profesional pada bidang energi yang dapat diperbarui.
Jika posisi pekerjaan ini terdengar membosankan, tahan
pendapatmu sampai kamu mengetahui berapa gaji yang
mereka terima – lalu kamu putuskan apakah kamu
menginginkan pekerjaan lain atau tidak.
Menurut Don Albinger, Vice President dari Renewable Energy
Solutions, “Ada kekosongan pada pendidikan terkait dengan
energi yang dapat diperbarui” mereka yang memiliki latar
belakang teknik mesin dan elektro dapat berpartisipasi pada
sektor energi.
Kesehatan
“Industry Employment and Output Profections to 2022”
adalah laporan yang dirilis pada Desember 2013 oleh US
Bureau of Labor Statistics. Laporan tersebut meliputi 3
kategori yakni industri dengan perkembangan tercepat,
pekerjaan dengan gaji yang paling cepat menurun dan
informasi gaji. Daftar teratas menempatkan industri
kesehatan dan pelayanan sosial sebagai industri dengan
perkembangan bursa kerja tercepat. Kebutuhan sektor
industri kesehatan tidak hanya sebatas pada kebutuhan akan
dokter dan perawat, tapi juga membutuhkan sosok dengan
kemampuan manajemen data dan teknologi yang mumpuni.
Informasi kesehatan, sebagai contoh, adalah salah satu area
dengan perkembangan tercepat pada industri kesehatan.
Pada penjelasan yang lebih sederhana, informasi kesehatan
berhubungan dengan proses dan penyampaian informasi
mengenai kesehatan dengan cara yang efisien dan tepat
waktu. Hal-hal yang bersangkutan dengan pengetahuan
mengenai kesehatan dapat pula didapat melalui tambahan
pelatihan dan sertifikasi.
Teknologi Informasi
Masa depan industri teknologi informasi tergantung pada
diversifikasi profesi yang berkaitan dengan IT. Gustav
Toppenberg, manajer senior di Cisco Systems Inc,
menjelaskan bahwa “Industri IT selalu haus akan pembaruan.”
Perkembangan industri IT berjalan seiring dengan
permintaan bisnis yang ingin dilakukan dengan cepat dan
efisien. Banyak perusahaan yang ingin melebarkan pasarnya
di Asia, maka kesempatan akan terbuka secara besar-besaran.
Karier pada bidang sekuritas data dan internet terus tumbuh
bersama dengan berkembangnya software dan
aplikasi mobile. Masa depan cerah bagi mereka yang ahli
komputerisasi, user interface (UI) dan desain user
experience (UX).
Peran pada bidang teknologi informasi dibagi menjadi
beberapa spesialisasi, mereka yang berencana untuk
berkarier di bidang ini harus memiliki cukup keberanian
untuk mencoba beberapa keahlian yang lebih khusus.
Pelatihan dan sertifikasi sangat penting bagi kamu yang ingin
sukses di bidang IT.
Kerja Keras
Ingin sukses berarti kamu harus bekerja keras kapan pun dan
di mana pun karena kamu tidak akan tahu siapa yang akan
memperhatikanmu. Kamu mungkin tak akan mendapatkan
tugas berat dari bos dan mungkin saja kamu akan disuruh
untuk membuatkan kopi atau menyelesaikan urusan kecil
punya bos, namun kamu tetap harus melaksanakannya
dengan baik dan bersungguh-sungguh. Pekerjaan besar
atau pun kecil tetap harus kamu hargai untuk menunujukkan
dedikasi yang besar terhadap perusahaan.
Tanggung Jawab
Tentu saja kamu mempunyai supervisor yang akan
mengawasi setiap hasil kerja yang kamu lakukan, jadi wajib
hukumnya bila kamu bertanggung jawab atas setiap tugas
yang diberikan. Bila kamu tak bersungguh-sungguh saat
magang, tak hanya namamu saja yang akan jelek namun juga
nama almamatermu juga ikut terbawa.
Kinerjamu akan menggambarkan kemampuan yang kamu
punya dan etika kerja yang kamu anut, jadi sudah cukup jelas
kan mengapa kamu harus bertanggung jawab terhadap
kinerja saat magang? Gunakan waktu magangmu sebagai tiket
yang akan membawamu menuju dunia kerja.
Atur Mode Smartphone-mu
Menjadi Silent
Sure, smartphone are great gadgets namun bila ia
mengganggu konsentrasi bekerja, sebaiknya gunakan mode
senyap atau matikan saja telepon genggammu. Fokuskan
pikiran ke pekerjaan dan singkirkan niatan untuk
membuka smartphone-mu, entah itu untuk membuka sosial
media atau pun mengecek pesan masuk. Saat kamu
menggenggam smartphone dan membuka sosial media, kamu
pasti tidak bisa untuk tidak melihat status update dari teman
atau membalas komen. Kamu masih bisa kok untuk
mengecek smartphone saat istirahat makan siang. Ingat ini,
kamu datang ke kantor untuk bekerja, bukan untuk
memanfaatkan wifi kantor untuk mengecek sosial media, jadi
bekerja lah dengan sungguh-sungguh.
Perluas Koneksimu
Koneksi adalah salah satu hal penting dalam dunia kerja.
Sebagai fresh graduate, kamu akan memiliki kesempatan lebih
besar dalam mendapatkan pekerjaan jika kamu memiliki
kenalan di industri yang kamu tuju. Bukan nepotisme, tetapi
lebih sebagai referensi yang bisa merekomendasikan dan
mendukung keahlian yang kamu tuliskan dalam resume. Jadi,
hubungi beberapa temanmu dan tanyakan (tentu saja secara
halus) apakah mereka memiliki koneksi di perusahaan yang
kamu incar. Terus perluas koneksimu dan jaga hubungan baik
meski kelihatannya kamu belum membutuhkannya. Nantinya,
koneksi yang luas akan sangat membantumu, percayalah.
Tips di atas tidak sulit untuk diikuti dan bisa menjadi tiket
emasmu dalam menemukan pekerjaan idaman jika dilakukan
dengan baik. Jadi, ayo bangkit dari euforia setelah wisuda dan
mulai bergerak menata hidupmu!
7 Fakta Bekerja di Luar
Negeri
Apakah kamu pernah mempertimbangkan prospek bekerja di
luar negeri? Mungkin kamu berpikir akan sulit meninggalkan
tanah air untuk merantau ke negeri orang dengan segala
macam perbedaan suasana serta suasana baru. Tetapi di sisi
lain, kesempatan bekerja ke luar negeri menawarkan banyak
sekali hal-hal baru yang bisa membuat hidupmu lebih kaya
pengalaman. Nah, bagi kamu yang ingin mempertimbangkan
untuk bekerja di luar negeri, berikut ini kami beberkan fakta-
fakta bekerja dan tinggal di luar negeri—with its ups and
downs.
4. Bahasa
Mempelajari bahasa baru adalah sebuah keharusan bila
kamu ingin bisa berkomunikasi dengan para penduduk
setempat. Ini juga akan memudahkan transportasi kamu
di tempat itu dengan memudahkan kamu melihat tanda-
tanda di jalanan.
6. Homesick
Mungkin ini menjadi batu sandungan terbesar ketika
kamu tinggal di luar negeri. Rasa rindu rumah tidak akan
dapat dihindari dan terkadang akan terasa sangat berat.
Banyak sekali cerita orang-orang yang bekerja di luar
negeri mempersingkat atau memutuskan kontrak hanya
karena kangen kampung halaman. Maka dari itu sebelum
kamu membuat keputusan, tanyakan pada dirimu sendiri
apa targetmu dari bekerja di luar negeri ini sehingga kamu
tak mudah menyerah ketika homesick melanda.
REFERENSI:
www.jobsdb.com - Lowongan Kerja Indonesia | Cari
dan Lamar Kerja | jobsDB Indonesia