Anda di halaman 1dari 1

1.

Line Programming Card (LPC) menerima input pada pin D0 dari TELEX data diteruskan ke
COM 2 sebagai konektor yang terhubung dengan COM 1. Dari COM 1 dalam bentuk
tegangan sebesar +5V diteruskan menuju IC …… kemudian data di invert lagi oleh IC …..
diteruskan ke transistor … sehingga terdapat tegangan pada basis transistor yang
menyebabkan transistor tersebut aktif lalu menyebabkan arus dari kaki kolektor mengalir ke
emitter menuju ground dan tidak ada tegangan drop pada kaki kolektor. Ketika tidak ada
tegangan drop pada kolektor maka pada input optocoupler pin 2 atau diode yang berada
dalam optocoupler akan aktif. Ketika diode aktif maka terdapat input tegangan pada kaki
transistor didalam optocoupler sehingga menyebabkan transistor akan aktif. Output
tegangan dari optocoupler pin 5 akan mengaktifkan transistor …..
2. Force B akan terjadi apabila Rotary switch pada con 5 antara pin 1 dan pin 5 terhubung
sementara pin 2 akan terhubung dengan pin 8. Pin 5 akan mendapat input tegangan sebesar
5V kemudian terhubung dengan pin 1 dengan logika 1 (high) diteruskan ke IC 74LS20 untuk
di invert. Karena tidak ada output tegangan pada IC 74LS20 menyebabkan tidak adanya
tegangan pada basis transistor. Sehingga transistor Q1 2N2222 tidak aktif. Hal ini
menyebabkan terdapat tegangan drop pada kaki kolektor transistor. Pada indicator LED A
kaki katoda mendapatkan tegangan dari tegangan drop kaki kolektor transistor yang
menyebabkan LED tidak menyala. pada indicator LED B mendapat input tegangan dari pin 1
konektor 5 sehingga mentrigger transistor yang menyebabkan tidak ada tegangan drop pada
kaki kolektor Q2. Karena tidak terdapat tegangan drop pada kaki kolektor Q2 maka LED
indicator B akan menyala. Saat keadaan Force A / B maka tidak ada tegangan dari pin 6
konektor 5 yang merupakan jalur netral yang menyebabkan diode D11N4146 aktif sehingga
terdapat tegangan pada kaki anoda. Tegangan tersebut akan diinvert oleh U5A CD40106
kemudian diinvert kembali oleh U5B. Dari hasil kedua proses inverting tersebut
menyebabkan timbulnya tegangan pada basis transistor sehingga transistor aktif dan tidak
terdapat tegangan drop pada kaki kolektor. Karena tidak terdapatnya tegangan drop pada
kaki kolektor menyebabkan LED indicator Force menyala. saat force B maka AMSC B tetap
bekerja meski alarm namun data tidak tersimpan.
3.

Anda mungkin juga menyukai