RUANG MAWAR 1. Masih ada perawat yang belum paham fungsi
fungsi helm dalam penggunaan saat terjadi kebakaran 2. Tidak ada daftar pasien menurut kategori Pasien mampu menurut tingkat kemudahan dalam evakuasi bila jalan dan tidak terjadi kebakaran/bencana mampu jalan. 3. APAR dipasang telalu tinggi Standar : maksimal 1,2 m dari lantai. 4. Obat obat darurat tersimpan baik 5. Depo obat ruangan tidak boleh mencantumkan jam pemberian sebelum ada permintaan atau sebelum ada kepastian jam pemberian obat 6. Simbol simbol keagamaan islam mohon Karena ini RS dipasang pada tempat yang tepat (kamar sholat) publik yang mungkin ada pasien non muslim 7. Hijab perawat mohon diataur untuk tidak menjutai lebar di depan karena akan mengganggu dan menempel pada pasien...(resiko terjadi penularan)
APOTEK RAWAT 1. Ruangan sangat kecil, tidak berimbang dengan
JALAN BAWAH jumlah pasien yang dilayani. 2. Masih ada 9 macam obat dalam satu resep (pasien BPJS...apakah tidak rugi RS) 3. Jumlah apoteker masih kurang, tidak sebanding dengan dengan resep yang dilayani sehingga waktu tunggu obat menjadi panjang.
APOTEK RAWAT Baik
JALAN ATAS RAWAT JALAN 1. Tulisan “POLI” harus diganti dengan KLINIK 2. Kipas angin baling baling harus dilepas karena akan mengangkat debu dari lantai. 3. Coustemer service sudah pulang saat dr Johan telusur. REKAM MEDIS 1. Gudang Berantakan 2. AC, Blower tidak jalan, panas 3. Nama pasien tidak usah ada tulisan “ Tn, Ny. An, H, Hj dan gelar lainnya, cukup dua suku kata yang disyaratkan. 4. Pengkajian kosong, dischadr planning kosong, tanda tangan pulang kosong 5. Hak pasien jangan ada dalam status tapi berikan kepada pasien untuk dibaca. 6. Petugas pendaftaran harus lulusan rekam medis 7. Ruang rekam medis cukup besar, tidak boleh ada bagian lain selain rekam medis...(rekam medis rahasia)
GUDANG OBAT 1. Sudah bagus, rapih....dipertahankan
2. Obat Hight Alert (HA) untuk dipisahkan dari obat yang lain (tersendiri), misalnya disudut ruangan. 3. Belum ada lemari obat HASIL TELUSUR HARI KEDUA TGL 16 DESEMBER-2015 dr. JOHAN
LOKASI TEMUAN KET
SANITASI, 1. Gudang kurang rapih
RUMAH TANGGA 2. Arah evakuasi dipasang disetiap depan pintu keluar 3. Tidak ada petunjuk arah evakuasi disekitar sanitasi, IPSRS, Rumah tangga 4. Barang rongsokan segera dihapuskan karena sarang nyamuk, kumuh dan tempat tikus dll
IPSRS 1. Seperti gudang, banyak AC Bekas
2. Bekas lampu Neon harus segera dibawa ke sanitasi karena termasuk bahan B3 TB MDR 1. Masih terpasang Hak Pasien yang berjumlah 16 KLINIK SEROJA 1. APAR tidak terpsang di dinding tapi dilantai PTRM 1. Plafon depan (teras) jebol INST FORENSIK 1. Kebijakan setiap pasien meninggal harus lewat forensik 2. SPO tentang pelayanan forensik dibuat 3. Usulan... bila memungkinkan yang mengeluarkan kartu kematian adalah forensik 4. Kedepan Buat rumah Duka...akan menghasilkan uang... 5. Mobil Jenazah harus yang layak dan baik.. 6. Kamar mayar diperlakukan seperti kamar operasi, diseterilkan dengan sinar Ultaviolet secara berkala karena merupakan sumber penularan. 7. Spanduk yang mengatasnamakan agama tertentu mohon disimpan karena kamar mayat ini milik semua orang dengan agama yang berbeda. INST GIZI 1. Pramu saji tidak paham fungsi celemek 2. Celemek harus diganti setiap hari dengan warna yang berbeda sehingga mudah mengotrolnya. INST RADIOLOGI 1. Toilet jangan dibedakan antara toilet Umum dan toilet karyawan. Lebih baik bedakan menurut jenis kelamin. 2. Obat obat emergency sudah bagus 3. Masih ada pegawai yang belum paham fungsi helm dalam bencana kebakaran INST 1. Belum memiliki e wash/sower LABORATORIUM 2. SPO Pelaporan nilai kritis dirubah...hasil nilai kritis dilaporkan kepada dokter yang meminta atau dokter jaga/DPJP INST BANK 1. Catat dokter yang meminta darah tetapi tidak DARAH dipakai untuk mengukur indikator kepatuhan terhadap CP INST CSSD 1. Usahakan ada doble pintu pada barang steril sehingga tidak saling bertemu antara petugas CSSD dengan petugas lain. INST 1. Tidak ada helm dan daftar jaga siaga kebakaran, REHABILITASI sementara APAR ada MEDIS 2. Kipas angin yang tidak terpakai untuk dilepas HEMODIALISA 1. Brankard disimpan dibawah APAR DAN ODC 2. Inform consent dibuat cukup satu kali, kecuali ada perubahan perubahan bisa dibuat baru lagi. 3. Berikan penjelasan penjelasan beberapa kemungkinan yang mungkin terjadi selama pengobatan HD terutama perubahan fisik 4. Buat rancangan kerudung yang tidak mengggangu dalam pelayanan pasien. 5. Petunjuk Jalur evakuasi masih kurang...perlu diperbanyak INST IGD 1. Masih ada perawat yang tidak tahu jumlah hak pasien 2. Di buat SPO pada pasien tawuran 3. Ruang Resusitasi perlu dibuat Algoritma : penanganan syok, cairan dll 4. Perlu ditekankan lagi pemahaman terhadap penanggulangan kebakaran pada karyawan RS.....minta bukti photo photo sosialisasinya.