DINAMIKA PARTIKEL

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR

SMA NEGERI 2 KEDIRI
Jln. Veteran No. 7 Kota Kediri
Telp/fax: (0354)771121
Website : https://sman2kediri.sch.id//
Email : smadakdr@yahoo.com

2018

0
 KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
dan limpahan rahmatnyalah maka saya boleh menyelesaikan sebuah karya tulis dengan tepat
waktu.

Berikut ini saya sebagai penulis mempersembahkan sebuah karya tulis ilmiah dengan judul
“Dinamika Partikel”, yang menurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk
mempelajari tentang fisika. Selain itu, pembuatan karya ilmiah ini juga memiliki tujuan-tujuan
yang nantinya juga akan berguna untuk pembelajaran fisika ini.

Melalui kata pengantar ini, saya selaku penulis lebih dahulu meminta maaf dan mohon
permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang kami buat kurang
tepat atau menyinggung perasaan pembaca. Dan juga kesalahan-kesalahan yang terdapat
didalamnya mohon dimaafkan yang sebesar-besarnya.

Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat

Kediri, 18 Januari 2018

1
 DAFTAR ISI
Kata Pengantar........................................................................................................1

Daftar Isi.................................................................................................................2

BAB I : Pendahuluan

A. Latar Belakang............................................................................................3
B. Rumusan Masalah.......................................................................................3
C. Tujuan.........................................................................................................3

BAB II : Kajian Pustaka

A. Pengertian Dinamika Partikel..........................................................................4

BAB III : Penelitian

A. Alat dan Bahan.............................................................................................5

B. Cara Kerja.....................................................................................................5

BAB IV : Dokumentasi............................................................................................13

BAB V : Penutup

A. Kesimpulan.................................................................................................14

Saran...........................................................................................................14

2
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dinamika merupakan salah satu bagian dari cabang fisika.Apakah yang terjadi jika benda
dikenai gaya? Pertanyaan ini merupakan pertanyaan yang pernah kita dengar pada
pembahasan fisika sejak kita kelas VII. Bila benda dikenai gaya maka benda akan berubah
bentuk, benda akan bergerak hingga benda akan berubah arah geraknya. Jawaban ini
selintas sangat mudah bagi kita yang sudah duduk di kelas XI.
Dinamika partikel adalah cabang dari mekanika yang mempelajari penyebab dari gerak,
yaitu gaya. Gaya adalah sebuah dorongan atau penahanan yang diberikan oleh seseorang
pada sebuah benda, sehingga benda itu dapat bergerak, baik bergerak konstan maupun
tidak konstan atau diam.

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah ;
1. Bagaimana mengetahui dan memahami sifat kelembaman benda.
2. Bagaimana cara menjelaskan hukum newton tentang gerak.
3. bagaimana mengetahui pengaruh gaya gesekan terhadap gerak partikel dalam bidang.

C. Tujuan
 Dapat menjelaskan maksud dari hukum-hukum newton.
 Dapat menerapkan hukum newton dalam menyelesaikan masalah gerak dan gaya.
 Dapat menentukan besar gaya yang merupakan terapan dari hukum newton.

3
 BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Dinamika Partikel
Dinamika Partikel adalah cabang mekanika yang mempelajari gerak suatu partikel
dengan meninjau penyebab geraknya. Gerak dari suatu partikel dipengaruhi oleh sifat-sifat dan
susunan benda lain yang ada di sekitarnya. [ersoalan pengaruh lingkungan yang mempengaruhi
gerak suatu partikel dipecahkan oleh Issac Newton (1642-1727) yang digambarkan dengan
menggunakan hanya 3 hukum sederhana yang dinamakan dengan Hukum Newton tentang gerak.
1. Hukum I Newton
Hukum yang menyatakan bahwa sebuah benda dalam keadaan diam atau bergerak
dengan kecepatan konstan akan tetap diam atau bergerak dengan kecepatan konstan
kecuali ada gaya eksternal yang berpengaruh pada benda tersebut. Hukum 1 Newton
sering disebut Hukum Kelembaman atau Inersia.
∑F = 0
Keterangan : ∑F = resultan vektor dari gaya

2. Hukum II Newton
Pada hakikatnya, Hukum I dan II Newton dianggap sebagai definisi gaya. Gaya adalah
suatu pengaruh pada sebuah benda yang menyebabkan benda mengubah kecepatannya
atau mengalami percepatan. Arah gaya sama dengan arah percepatan yang ditimbulkan
oleh gaya tesebut jika gaya itu adalah salah satunya gaya yang bekerja pada benda yang
bermassa.
∑F = m . a
Keterangan : F = gaya (N)
m = massa (kg)
a = percepatan (m/s²)

3. Hukum III Newton

Hukum ketiga newton kadang-kadang dinamakan hukum interaksi atau aksi reaksi.
Hukum ini menggambarkan sifat penting dari gaya, yaitu bahwa gaya selalu terjadi
bersama-sama.
F aksi = - F reaksi

4
 BAB III
PENELITIAN
Gerak Benda Pada Bidang Miring

4. Tujuan
Menentukan koesien gesekan pada benda yang bergerak pada bidang miring

5. Alat dan Bahan

Bidang miring, balok aluminium, balok kayu, balok kaca, penggaris panjang, busur derajat

C. Prosedur
1. Tentukan berat balok aluminium.
2. Naikkan ketinggian balok pendukung secara sangat perlahan-lahan dengan sudut yang telah
ditentukan. Sudut diukur antara papan bawah balok dengan papan atas balok.
3. Letakan balok aluminium di atas papan bidang miring yang sudah dimiringkan (papan atas
bidang miring).
4. Amatilah balok aluminium. Apakah balok aluminiuum meluncur ke bawah atau tidak (bergerak
atau tidak).
5. Pada saat itu ukur h (tinggi ujung atas bidang miring) dan kemiringan (horizontal) untuk
menentukan sin atau cos (panjang bidang miring).
6. Ulangi langkah 1-5 dengan balok yang sama dan sudut yang berbeda.
7. Ulangi langkah 1-5 dengan balok yang berbeda dengan sudut yang sama.
8. Ulangi langkah 1-5 dengan balok dan sudut yang berbeda.
9. Hitung gaya gesekan antara permukaan bidang miring dengan balok kayu, aluminium, 5ector5a.
10. Tulis hasil pengamatan dalam 5ecto.
a. Sudut kemiringan bidang
No. Sudut Vertikal Horizontal
1. 20° 24 cm 53,5 cm
2. 25° 27 cm 54 cm
3. 30° 33,5 cm 52 cm
4. 35° 38,5 cm 48,5 cm
5. 40° 41 cm 47 cm
b. Berat Benda
No. Benda Berat Benda
1. Plastisin 201,3 gram
2. Balok Kaca 304,3 gram
3. Balok Kayu 10,75 gram
4. Tabung Alumunium 21,1 gram
c. Panjang Bidang Miring

5
D. Pertanyaan
1. Gambarkan arah 6ector gaya w, f = sin α dan N = w cos α
2. Hitung koefisien gesekan statis antara benda dan permukaan menggunakan data-data hasil
percobaan
3. Kesimpulan

Jawaban
N
1. F
20°

W
Benda 1 = Plastisin
W = m.g
= 0,2013 . 10
= 2,013 kg
N = w.cos20°
= 2,013 . 0,93969262
= 1,89160124 N
Benda 2 = Balok Kaca
W = m.g
= 0,3043 . 10
= 3,043 kg
N = w.cos20°
= 3,043 . 0,93969262
= 2,85948464 N

6
Benda 3 = Balok Kayu
W = m.g
= 0,01075 . 10
= 0,1075 kg
N = w.cos20°
= 0,1075 . 0,93969262
= 0,10101696 N
Benda 4 = Tabung Aumunium
W = m.g
= 0,0211 . 10
= 0,211 kg
N = w.cos20°
= 0,211 . 0,93969262

= 0,19827514 N
N
F
25°

W
Benda 1 = Plastisin
W = m.g
= 0,2013 . 10
= 2,013 kg
N = w.cos25°
= 2,013 . 0,90630779
= 1,82439758 N
Benda 2 = Balok Kaca
W = m.g

7
 = 0,3043 . 10
= 3,043 kg
N = w.cos25°
= 3,043 . 0,90630779
= 2,7578946 N
Benda 3 = Balok Kayu
W = m.g
= 0,01075 . 10
= 0,1075 kg
N = w.cos25°
= 0,1075 . 0,90630779
= 0,09742809 N
Benda 4 = Tabung Aumunium
W = m.g
= 0,0211 . 10
= 0,211 kg
N = w.cos25°
= 0,211 . 0,90630779

= 0,19123094 N

N
F
30°

W
Benda 1 = Plastisin
W = m.g
= 0,2013 . 10

8
 = 2,013 kg
N = w.cos30°
= 2,013 . 0,8660254
= 1,74330913 N
Benda 2 = Balok Kaca
W = m.g
= 0,3043 . 10
= 3,043 kg
N = w.cos30°
= 3,043 . 0,8660254
= 2,63531529 N
Benda 3 = Balok Kayu
W = m.g
= 0,01075 . 10
= 0,1075 kg
N = w.cos30°
= 0,1075 . 0,8660254
= 0,09309773 N
Benda 4 = Tabung Aumunium
W = m.g
= 0,0211 . 10
= 0,211 kg
N = w.cos30°
= 0,211 . 0,8660254

= 0,18273136 N

9
 N
F
35°

W
Benda 1 = Plastisin
W = m.g
= 0,2013 . 10
= 2,013 kg
N = w.cos35°
= 2,013 . 0,81915204
= 1,64895306 N
Benda 2 = Balok Kaca
W = m.g
= 0,3043 . 10
= 3,043 kg
N = w.cos35°
= 3,043 . 0,81915204
= 2,49267966 N
Benda 3 = Balok Kayu
W = m.g
= 0,01075 . 10
= 0,1075 kg
N = w.cos35°
= 0,1075 . 0,81915204
= 0,08805884 N
Benda 4 = Tabung Aumunium
W = m.g

10
 = 0,0211 . 10
= 0,211 kg
N = w.cos35°
= 0,211 . 0,81915204

= 0,17284108 N

N
F
40°

W
Benda 1 = Plastisin
W = m.g
= 0,2013 . 10
= 2,013 kg
N = w.cos40°
= 2,013 . 0,76604444
= 1,54204746 N
Benda 2 = Balok Kaca
W = m.g
= 0,3043 . 10
= 3,043 kg
N = w.cos40°
= 3,043 . 0,76604444
= 2,33107323 N
Benda 3 = Balok Kayu
W = m.g
= 0,01075 . 10

11
 = 0,1075 kg
N = w.cos40°
= 0,1075 . 0,76604444
= 0,08234978 N
Benda 4 = Tabung Aumunium
W = m.g
= 0,0211 . 10
= 0,211 kg
N = w.cos40°
= 0,211 . 0,76604444

= 0,16163538 N

2. tan20° = 0,4
tan25° = 0,5
tan30° = 0,6
tan35° = 0,7
tan40° = 0,8

3. Pada sudut 40° dan 35° semua benda meluncur jatuh. Pada sudut 30° hanya balok kayu
saja yang tidak meluncur terjatuh karena koefisien balok kayu lebih besar. Sedangkan pada
sudut 25° benda yang tidak meluncur jatuh yaitu kayu dan kaca karena koefisien benda
lebih besar. Dan pada sudut 20° semua benda tidak ada yang meluncur jatuh karena
koefisien gerak benda lebih besar daripada koefisien gerak statis bidang miring

12
 BAB IV
DOKUMENTASI

13
 BAB V
PENUTUP
A.Kesimpulan
Dari praktikum yang dilakukan mengenai bidang miring dapat disimpulkan bahwa
semakin kecil sudut yang digunakan, maka semakin lambat pula benda itu meluncur
mencapai tumbukan (titik akhir) dari bidang miring tersebut, dan sebaliknya semakin besar
sudut yang digunakan, maka semakin cepat benda meluncur mencapai tumbukan (titik
akhir) bidang miring tersebut.

B. Saran
Saya sebagai penyusun tentu masih banyak kesalahn dalam penulisan ini, tetapi
kami berharap laporan ini bisa menjadi acuan, dan pedoman bagi praktikan-praktikan
selanjutnya dalam praktikum bidang miring. Oleh karena, kritik dan saran yang
membangun sangat kami harapkan.

14
 DAFTAR PUSTAKA
fskngtng.blogspot.co.id/2010/11/dinamika-partikel.html?m=1
klaudya-tamaleroh.blogspot.co.id/2011/10/dinamika-partikel.html?m=1
http://alansileo.blogspot.co.id/2012/09/makalah-dinamika-partikel.html

15