"Anggaran terbesar dimiliki oleh Kabupaten Badung dengan nilai sebesar Rp 3,83 triliun
atau 23,97 persen terhadap total anggaran pendapatan APBD di sembilan
kabupaten/kota 2016," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Dewi
Setyowati di Denpasar, Jumat.
Ia dalam laporan hasil kajian ekonomi dan keuangan Regional Bali Mei 2016
menyebutkan, anggaran pendapatan yang terkecil adalah Kabupaten Bangli dengan nilai
sebesar Rp908 miliar atau 5,68 persen terhadap total anggaran pendapatan APBD di
sembilan kabupaten/kota di daerah ini.
3. perlu penguatan kapasitas dan komitmen, baik bagi kalangan Pemda maupun
DPRD. Pada umumnya Pemda yang mengalami keterlambatan APBD adalah daerah
tertinggal, sehingga perlu fasilitasi dan pengawasan lebih intensif dari Pemprov maupun
Pemerintah Pusat. Namun sebenarnya yang utama adalah komitmen, dan justru inilah
yang paling sulit. Proses politik berbiaya tinggi barangkali menjadi akar masalah kenapa
seringkali anggota dewan (begitu pula Kepala Daerah) bernafsu besar ingin menguasai
anggaran.