Anda di halaman 1dari 8

Gereja Katolik Berita Gereja

Paroki Santo Thomas Kelapa Dua · Ekaristi harian dalam Minggu ini,
Jln. Komjen Pol. M. Jasin, Korps Brimob, Kelapa hari Senin – Kamis pukul 05.30 di
Dua, Cimanggis 16451, Telepon (021) 8715526 Gereja.
Fax. (021) 87706362. · Sabtu pukul 06.00 di Susteran PRR
Email: sekreparoki@thomas. Mekarsari
keuskupanbogor.or.id
Website: http://thomas.keuskupanbogor.or.id

-
halaman 1
REDAKSI■Penanggung Jawab: DPP Paroki St. Thomas - Komsos ■Penasihat: RD. Yustinus
Joned S ■Koordinator: K.Tatik ■ Pelaksana: Sekretariat Paroki ■Sirkulasi/Iklan: Pieter Fernandez -
0218715526 ■Email : warta@thomas.keuskupanbogor.or.id.
halaman 2

Tim Warta menerima sumbangan tulisan berita/non berita dengan maksimum panjang tulisan 2000 karakter
termasuk spasi dikirim via email paling lambat hari Rabu. Tim Warta berhak mengedit tulisan atau tidak
menerbitkan jika mengandung SARA atau bertentangan dengan Etika, Moral, Hukum dan HAM.
halaman 3
12/02 - - -

13/02 - - - - - -
- - - - - - -
14/02 -
15/02 - - - -

16/02 - - - - - -

17/02 - - - - - -
- - - - - -
18/02 -

- -
halaman 4
halaman 5
INFORMASI PRAPASKAH 2018
-

halaman 6
Ungkapan Sederhana
Hati, otak, dan lidah setuju untuk tidak mengeluarkan ungkapan
yang sederhana. Hati berkata, “Ungkapan sederhana membuatku ter-
tekan dan minder.”

Otak menambahkan, “Ungkapan sederhana itu hanya memboroskan


waktu.”

Lidah juga tak bisa ting-


gal diam. “Aku jago dalam
istilah-istilah asing dan
pidato-pidato yang hebat.
Aku tak mau lagi di-
ganggu dengan ungkapan
-ungkapan sederhana.”

Hati menyuruh lidah


untuk mengatakan kata-
kata yang berwibawa dan
keras. Otak memikirkan
kata-kata yang tinggi.
Lidah membuat pidato-pidato yang hebat. Tidak ada lagi kata-kata
yang singkat dan sederhana yang muncul dari bibir. Dunia menjadi
dingin, kosong, dan muram.

Syukurlah, selalu ada beberapa orang yang tetap mengenang kata-


kata sederhana. Mereka menghadirkan pengalaman indah masa lam-
pau pada saat ungkapan sederhana sering diucapkan. Pada awalnya
mereka takut kalau ditertawakan namun mereka terus
menghidupkan kembali ungkapan-ungkapan yang sederhana. Mun-
cullah lagi kegembiraan.

Tak lama kemudian, mereka mulai mampu mempengaruhi banyak


orang. Dunia menjadi tempat yang lebih bersahabat lagi.

Ungkapan-ungkapan ringan dan sederhana yaitu terima kasih,


selamat, maaf, apa kabar, bisa saya bantu, dan lain-lain.
(Angin Barat Angin Timur – Kanisius)
halaman 7
Santa
-
Monika

LEGIO
MARIA

KEP

KPP
-
- —
- —

KOMPER

·
halaman 8

Anda mungkin juga menyukai