Menurut Turmudi E. (2002), pada hasil percobaannya menyimpulkan bahwa sistem
tumpangsari jagung dengan kedelai dari berbagai kultivar kedelai pada berbagai waktu tanaman secara keseluruhan lebih menguntungkan dari pada sistem monokulturnya. Dapus : Turmudi, E., 2002. Kajian Pertumbuhan dan Hasil Dalam Sistem Tumpangsari Jagung dengan Empat Kultivar Kedelai pada Berbagai waktu tanam. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia, 4 (2) : 89-96 Syarat tumbuh ubi jalar Dapat ditanaman didataran rendah maupun tinggi hingga ketinggian >1500 m dpl. Biasanya produksinya menurun pada ketinggian >700. Penanaman ubi jalar diusahakan dilahan kering dengan sistem monokultur atau di tumpang sari dengan kacang kacangan. Ubi ajalar ditanam pada guludan tunggal yang teratur atau pada bedengan dengan selokan untuk pengairan dan drainase. Dapus : Saleh, N., St A, R., & Widodo, Y. (2014). Profil dan peluang pengembangan ubi jalar untuk mendukung ketahanan pangan dan agroindustri. Buletin Palawija, (15).