Indonesian Economics
1. Pro Kontra hadirnya mata uang virtual dan cryptocurrency berbasis distributed ledger
technology seperrti bitcon di Indonesia.
Pro : Tidak ada kurs yang rumit dalam transaksi karena nilainya sama disetiap negara. Bitcoin
adalah bisnis borderless yang dinilai sebagai trend dunia bisnis yang berinovasi dalam bidang
digital dan telah ditetapkan sebagai mata uang resmi untuk trasaksi diberbagai negara maju
seperti Jepang dan Luxemberg.
Kontra : Berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia, mengacu pada Undang-Undang No.7
Tahun 2011 tentang Mata Uang, bitcoin tidak dapat diakui sebagai mata uang atau alat
pembayaran dan ditegaskan bahwa mata uang adalah uang yang dikeluarkan oleh Negara
Kesatuan Republik Indonesia dan setiap transaksi yang mempunyai tujuan pembayaran, atau
kewajiban lain yang harus dipenuhi dengan uang, atau transaksi keuangan lainnya yang
dilakukan di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia wajib menggunakan Rupiah.
2. Pro Kontra Rumah DP 0% di Jakarta
Pro: Tentunya kebijakan pemerintah akajn hal ini memberikan keuntungan bagi masyarakatnya .
Jakarta telah memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk setiap status sosial memiliki tempat
tinggal yang layak tanpa terkecuali.
Kontra: Meskipun program rumah DP 0% menguntungkan bagi masyarakat, program ini tak
sepenuhnya membantu karena salah satu pra syaratnya adalah pembeli rumah tidak boleh
memiliki pengahasilan dibawah UMR. Oleh sebab itu, mengingat masih banyaknya warga yang
berpenghasilan dibawah UMR program ini belum sebetulnya cukup untuk mensejahterakan
seluruh masyarakat jakarta. Apalagi hal ini dianggap melanggar aturan Bank Indonesia (BI)
karena BI sudah mengatur besaran DP rumah hingga kendaraan bermotor.