Anda di halaman 1dari 2

MODUL 1 - Tujuan standar ISO

 Digunakan sebagai alat untuk mencapai, menjaga dan memperbaiki produk


Definsii kualitas menurut ANSI dan ASQC = Totalitas fitur dan karakteristik sebuah baik barang maupun jasa
produk atau jasa yang mengandalkan pada kemampuan untuk memenuhi kebutuhan  Memperbaiki mutu operasi agar memenuhi kebutuhan pelanggan
yang diberikan.  Memberikan dasar keyakinan pada pihak manajemen maupun semua
- 8 Prinsip menurut Gravis
karyawan
Kinerja, fitur dari suatu produk, reliabilitas,kesesuaian, daya tahan, layanan ,
estetika, persepsi kualitas penilaian  Memberikan keyakinan pada pelanggan dan stakeholder
- Terminologi Kualitas - Manfaat standar ISO
 Kebijakan kualitas (Quality Police) = Niat keseluruhan dan arah dari  Merupakan pendekatan dan praktis kerarah manajemen mutu
organisasisecara formal.  Mendorong konsistensi dalam proses kegiatan mutu produk
 Manajemen Kualitas = melaksanakan kebijakan kualitas seluruhnya  Merupakan dasar program perbaikan
 Sistem kualitas = system organisasi, tanggungjawab, sumber daya untuk  Memberikan pelayanan terbaik
menerapkan system  Meningkatkan keunggulan dalam bersaing dengan competitor
 Jaminan Kualitas = Tindakan yang terencana dan sistematik  Kebutuhan dan harapan yang meningkat
 Pengendalian kualitas = teknik operasional dan kegiatan  Kebutuhan akan standar untuk menggiring kemampuan bisnis
- Filosofi Manajemen Kualitas *(Demiming)  Kesesuaian dengan standar lain
 Demming mendasarkan pada peningkatan produk dan layanan - Prinsip standar ISO
 Demming menyatakan bahwa peningkatan kualitas mengurangi biaya 1. Fokus pada pelanggan = memahami kebutuhan pelanggan baik sekarang
- Filosofi Manajemen Kualitas *(Juran) dan yang akan dating
 Josep Juran memberikan perubahan pada Amerika 2. Kepemimpinan = menciptakan dan memelihara lingkungan internal agar
 Kualitas merupakan kesesuaian penggunaan dan trilogy perencanaan orang-orang terliha menjadi penuh dalam mencapai tujuan
- Filosofi Manajemen Kualitas *(Crosby) 3. Pelibatan orang = Keterlibatan orang-orang akan memungkinkan
 Mutu berarti sesuai dengan syarat kemampuan dapat digunakan untuk manfaat organisasi
 Alam adalah masah fungsioana 4. Pendekatan proses = hasil yang diinginkan akan tercapai apabila dapat
 Tidak ada optimal cacat terukur antara input maupun output
 Biaya kultas hanya berguna untuk pengukuran 5. Pendekatan system pada manajemen = pemberian konstribusi pada
efektifitas dan efisiensi
 Nol cacat adalah standar kinerja
6. Perbaikan pada kesinambungan = proses yang berfokus pada usaha yang
- Filosofi Manajemen Kualitas *(Feigenbaum) menciptakan TQC dan
berkesinambungan untuk meningkatkan produ
mengembangkan pendekatan biaya kualitas
7. Pendekatan fakta pada penagmbilan keputusan = menghilangkan akar
 Total kepemimpinan pada perencanaan
penyebab masalh
 Kualuras teknologi modern yang melibatkan seluruh angkatan kerja
8. Hubungan yang saling menguntungkan = meningkatkan kemampuan
 Komitmen organisasi yang didukung pelatihan berkesinambungan
bersama dalam menciptakan nilai tambah
- Filosofi Manajemen Kualitas *(Ishikawa)
- Keluaran ISO
 Pendekatan control kualitas, lingkaran, dan pemecahan masalah dengan
 ISO 9000 = tentang dasar dan istilah SMM
diagram sebaab dan akibat
 ISO 9001 = tentang syarat yang dibutuhkan u/ implementasi SMM
Standar ISO untuk system kualitas dikenal sebagai seri ISO 9000 seri ini diadopsi
 ISO 9004 = tentang perbaikan kinerja
oleh standarisasi CEN dari Eropa
 ISO 9011 = tentng panduan dalam audit SMM dan lingkungan
- Total Quality System
- Struktur standar ISO
 Sistem Manajeman = terletak pada perencanaan, oraganisasi, pengendalian,
 Pedoman Mutu (PM) = menetapkan hal-hal pokok yang harus
manajemen sumbare daya
dilaksanakanoleh seluruh departeman
 Sistem teknik = Terkait pada rancangan produk, perencanaan dan pabrikasi
 Prosedur Standar Orasi (PSO) = Menetapkan dan mengatur langkah kerja
- Total Quality Management = konsep manajemen integrative untuk meningkatkan
kualitas barang dan pelayanan. Keberhasilan TQM tergantung pada kualitas setiap  Instruksi Kerja (IK) Menetapkan cara kerja secara rinci
anggota organisasi  Catatan Mutu (CM)catatan data hasil kegiatan
- Prinsip TQM - Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 hasil revisi 2008
 Kesuksesan dicapai dengan memahami kebutuhan pelanggan
 Penalaran static adalah dasar pemecah masalah
 Semua fungsi harus ditingkatkan untuk focus pada perbaikan
 Pemecahan dan perbaikan masaah dilakukan oleh tim
 Belajar terus-menerus dan pelatihan adalah tanggung jawab setiap anggota
- Manfaat TQM
 Meningkatkan kepuasan pelanggan, kualitas barang dan jasa, mengurangi
sampah dan persedian, mengurangi waktu pegembangan produk,
meningkatkan produktivitas, meningkatkan layanan pelanggan dan
waktupengiriman
- Faktor keberhasilan TQM tergantung pada : Persepektif jangka panjang, focus
pada pelanggan, komitmen managemen puncak, berpikir system, pelatihan dan
tools

MODUL 2 Uraian
STANDARISASI SISTEM MUTU a. Pelanggan = orang yang memberikan masukan kepada kontrakor
Standarisasi = proses perumusan , penetapan, penerapan dan merevisi standar di b. TJ Manajemen= komitmen terhadap mutu produk
suatu bidang yang dilaksanakan secra tertib dan bekerjasama dengan semua c. MSD = menentukan orang yg mengerjakannya bertugas berkaitan dgn mutu
pihak. d. RP = pembuatan prodk dan jasa
Sistem mutu = segala yang memuat informasi yang menyangkut proses e. Pengukuran = Data hasil keputusan berdasarkan kenyataan dan
pengumpulan , pencatatan, pengelolaan penyimpanan dan dokumentasi dikumpulkan secara akurat perbaikan muncu apabila tidak sesuai yang
Tujuan system mutu = meningkatkan efisiensi dan ketertarikan pada sector lain berasal dari dlm maupun luar
- Tujuan penerapan standar - Manfaat penerapan ISO 9001 :2008
 Terwujudnya jaminan mutu dan komoditasproduk  Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan
 Mewujudkan jaminan bagi yang memerlukan sertifikat  Perusahaan yang bersertifikat diijinkan mengiklankan
 = Mewujudkan kepercayaan pelanggan dan pihak lain  Meningkatkan kesadaran kualitas
 Mewujudkan kepercayaan pelanggan dan pihak lain yang terkait  Meningkatkan kualitas dan produktivitas
Iso 9000 bukan merupakan standar produk, melainkan standar dari system
manajemen suatu organisasi yang apabila diterapkan akan mempengaruhi produk
yang dihasilkan
- Proses mendapatkan ISO 9001 :2008  Menggunakan pendekatan yang terbatas dan dogmatis
 Adanya komitmen dari pimpinan  Harapan yang terlalu berlebihan dan tidak realistis
 Mengimplementasikan smk  Pelatihan karwawan yang bersifat prematur
 Mempelajari syarat standar
- Klausul ISO 9001 :2008 MODUL 4
 Ruang Lingkup = menekankan u/ kepuasan pelanggan KONSEP SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (SCM)
 Referensi Normatif = PP dan Buku panduan kualitas Adalah akselerasi perubahan lingkungan bisnis karena berkembang secara cepat
 Istilah dan Definis = mendokumentasikan, melaksanakan - Faktor SCM
 SMM = dapat mengoperasikan organisasi yang bias dipertanggung  Tuntutan konsumen semakin luas
 Tanggaung jawab Manajemen = menjamin syarat yang ditetapkan terpenuhi  Infrastruktur telekomunikasi, informasi,transportasi dan perbankan yang
 Menajemen SD = Menyediakan sumber daya yang dibutuhkan semakin canggih
 Realisasi Produk = Menjamin produk dibawah pengendalian  Daur hidup produk sangat pendek
 Pengukuran analisa dan peningkatan = menetapkan rencana,  Kesadaran konsumen akan pentingnya aspek social dan lingkungan
prosespemantauan agar produk sesuai - Levi, et. Al = SCM : mencapai pengintegrasian yang efisien dari supplier, distribusi
- Pires = Sebuah jaringan supplier, manufaktur, perakitan,distribusi dan fasilitas
MODUL 3 = Konsep TQM - Heizer & Rander = kegiatan mengelola dalam rangka memperoleh bahan mentah
- Juran = Kualitas aadalah kecocockan pengguna produk untuk memenuhi - Chow = pendekatan yang holistic dan strategis
kebutuhan dan kepuasan pelanggan, ciri : Teknologi (kekuatan atau datya taha Persamaan dan perbedaan Supply Chain
tubuh), Psikologis (Cita rasa), Waktu (kehandalan), Kntraktual (jaminan), Etika
(sopan santun, ramah atau jujur) Persamaan :
- Crosby = sesuai dengan syarat atau standar 1. Keduanya menyangkut mengenai pengelolaan arus barang atau jasa
- Demming = Sesuai dengan kebutuhan pasar
2. Keduanya menyangkut mengenai pengelolaan pembelian, pergerakan,
- Fangebaum = Kepuasan pelanggan sepenuhnya
- Garvin = kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk penyimpanan,
TQC yang diutarakan oleh Fangebaum pengangkutan, administrasi, dan penyaluran barang
 Keterlibatan semua fungsi dan kualitas 3. Keduanya menyangkut usaha untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas
 Keterlibatan semuamanajemn dari atasan sampai karyawan
pengelolaan
 Filosofi perbaikan yang berkesinambungan
 Orientasi pada pelanggan yang kuat barang.
TQM menurut santosa ystem manajemen yang mangangkat kepuasan pelanggan Perbedaan :
dengan melibatkan seluruh anggota. LOGISTIC MANAGEMENT SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
Penerapan TQM dalam perusahaan agar laba meningkat Mengutamakan pengelolaan, Mengutamakan arus barang antar
- Rute pertama = rute pasar, perusahaan dapat memperbaiki posisi persaingan termasuk arus barang dalam perusahaan, sejak paling hulu
sehingga pangsa pasar besar perusahaan sampai paling hilir
- Rute kedua = meningkatkan output yang bebas dari kerusakan Atas dasar kerangka kerja ini,
Berorientasi kepada perencanaan
- Prinsip utama TQM mengusahakan hubungan dan
dan kerangka kerja yang
kordinasi antar proses dari
 Kepuasan pelanggan = pelanggan harus puas dari segala aspek termasuk menghasilkan rencana tunggal arus
perusahaan-perusahaan lain dalam
harga, keamnan dan waktu barang dan informasi diseluruh
"business pipelines" mulai dari
perusahaan
 Respek terhadap setiap orang = setiap orang diberikan kesempatan untuk supplier sampai kepada pelanggan
terlibat Keuntungan Penerapan SCM
 Manajemen berdasarkan fakta = Prioritas (memfokuskan pada usaha
tertentu) dan Variasi (organisasi dapat memprediksi hasilnya)
 Mengurangi ketersedian barang
 Perbaikan berkesinambung = memperbaiki secara sitematik
- Unsur utama TQM  Menjamin kelancaranpenyedia barang
 Fokus pada pelanggan = pelanggan internal dan eksternal adlh driver  Menjamin mutu material yang di supplai
 Obsesi terhada[p kualitas = Kualitas harus terpenuhi atau melebihi
 Pendekatan imiah = mendisain pekerjaan MODUL 5
 Komitmen jangka panjang = agar bisnis berembang KONSEP STATICAL PROCESS CONTROL (SSPC)
 Kerjasama Tim = hubungan yang dijalin antara atasan dan bawahan harus Adalah pengendalian kualitas yang bermula dari berbagai kajian dan
baik eksperimenbeberapa ahli statistika
 Perbaikan berkesinambungan = agar kualitas dapat meningkat - Faktor SCM
 pPendidikan dan pelatihan = meningkatkan keterampilan teknis  Tuntutan konsumen semakin luas
 kebebbasan yang terkendali = Karyawan melakukan standarisasi proses
yang mengacu pada prosedur Infrastruktur telekomunikasi
 Kesatuan tujuan =
 Keterlibatan dan pemberdayaan karyawan =
- Elemen pendukung TQM
 Kepemimpinan, pendidikan dan pelatihan , struktur pendukung, Komunikasi,
Penghargaan dan pengauan, Pengukuran
- Alat Bantu TQM
 Sumbang saran = mengembangkan kreativitas elompok
 Diagram alur = menyusun gambar proses tahan demi tahap
 SWOT = menganalisa masalah dengan kerangka kekuatan, kelemahan,
peluang dan ancaman
 Ranking preferensi = memilih gagasan dan memecahkan masalah
 Analisi Tulang ikan = Menganalisa sebab dan akibat pada proses
 Penilaian kritis = memeriksa setiap proses pabrikasi
 Bechmarking = menumpulkan dan menganailsa data dari organisasi dan
membandingkan dengan organisasi lainnya
 Analisa medan dayamengindentifikasi berbagai kendala
- Faktor penyebab kegagalan TQM
 Delegasi dan kepemimpinan yang tidak baik
 Team mania
 Proses penyebarluasan

Anda mungkin juga menyukai