BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi
neural tube defect dan jenis cephalocoele dimana jaringan otak dan atasnya
meninges herniasi melalui cacat dalam tempurung kepala. Dikenal sebagai neural
Herniasi atau benjolan ini dapat berisi meningen dan cairan serebrospinal
saja disebut Meningokel Kranial, dapat juga berisi meningen, cairan serebrospinal
2.2. Klasifikasi
Sebuah klasifikasi yang cukup umum masih banyak digunakan adalah yang
pertama kali dijelaskan oleh Suwanwela pada tahun 1972 yang membagi
spheno-orbital
2.3. Epidemiologi
sering terjadi di regio occipital, kecuali pada orang Asia, yang lebih sering terjadi
Amerika utara dan Eropa barat dengan angka kejadian 1 dari 3000 sampai 1 dalam
Occipital encephalocele terjadi pada wanita. Di Asia Tenggara, Rusia dan Afrika
kelahiran. Angka kejadian basal encephalocele < 10% dan paling jarang adalah
Etiologi kelainan ini masih belum diketahui dengan pasti. Terdapat faktor
seperti kekurangan vitamin asam folat, riwayat bayi sebelumnya dengan NTD (1
dari 25), Riwayat keluarga NTD, Ibu obesitas, Diabetes selama kehamilan, Stress
Kekurangan Asam Folat merupakan faktor yang dapat diubah. Asam folat
adalah vitamin B yang berperan penting dalam perkembangan otak janin dan
sumsum tulang belakang selama kehamilan sangat awal. Asam folat (juga disebut
usia subur mengkonsumsi 400 mg asam folat setiap hari dan bahwa wanita dengan
serum. Suplemen merupakan cara yang efektif untuk mencegah spina bifida, tapi
ada kepatuhan rendah. Negara yang memfortifikasi tepung dengan asam folat
terbukti bahwa mengambil dosis yang dianjurkan dapat mengurangi risiko cacat
2.5. Embriologi
Neurulasi berasal dari kata neuro yang berarti saraf. Neurulasi adalah proses
penempatan jaringan yang akan tumbuh menjadi saraf, jaringan ini berasal dari
proses neurulasi adalah chorda mesoderm yang terletak di bawah neural ectoderm.
Neurulasi dapat juga diartikan dengan proses awal pembentukan sistem saraf yang
pembentukan keping neural (neural plate), lipatan neural (neural folds) serta
penutupan lipatan ini untuk membentuk neural tube, yang terbenam dalam
dinding tubuh dan berdiferensiasi menjadi otak dan korda spinalis dan berakhir
terjadi selama neurulasi sejalan dengan perubahan kromosom dan pola proteinnya.
Neural tube mempunyai ujung - ujung yang disebut dengan neuropore. Neuropore
Proses pembentukan tulang telah bermula sejak umur embrio 6-7 minggu
dan berlangsung sampai dewasa. Proses terbentuknya tulang terjadi dengan 2 cara
berkembang menjadi jaringan ikat dan darah. Tulang tengkorak berasal langsung
tulang tengkorak. Tulang yang paling sering terkena adalah skuama oksipitalis
yang mungkin tidak terbentuk secara total atau parsial. Jika lubang pada os
tersebut besar sebagian otak atau bahkan sebagian ventrikel akan dapat menembus
Gambar 2. Neural groove menutup menjadi neural tube pada trimester pertama18
2.6. Patofisiologi
lingkungan, infeksi jamur, virus dan parasit serta usia ibu pada saat terjadinya
yang telah dikenali, seperti Robert syndrome, Amniotic band syndrome dan Apert
kelaianan ini.19
10
Suwanwela menduga bentuk kepala yang khas Asia Tenggara dengan hidung yang
datar pada basis yang lebar merupakan predisposisi kelainan ini. Defek cranium
pada lesi EFE terletak pada pertemuan antara os.Frontale dan os.ethmoidale atau
foramen cecum. Kadang-kadang dijumpai cartilage crista galli pada tepi posterior
defek, lateralnya atau bahkan cartilage tersebut terbelah menjadi dua bagian pada
tepi lateral defek. Crista galli seringkali mengalami distorsi, tepi anteriornya halus
dan berbentuk konkav dan lamina cribrosa biasanya terdorong ke inferior dibawah
Lokasi, bentuk dan ukuran defek tulang umumnya konstan. Lokasinya adalah
pada garis tengah pada foramen cecum, 56% tunggal pada garis tengah, 27%
duramater normal yang melekat pada tepi defek tulang. Pada kebanyakan kasus,
kantong meningeal mengandung jaringan otak, biasanya bagian medial dari kedua
lobus frontalis dan jarang ditemukan isi kantong meningeal yang hipervaskular.
Pemeriksaan histologis isi kantong menunjukkan jaringan otak, jaringan glia dan
jaringan ikat.19
herniasi elemen saraf. Selama penutupan sulcus neuralis, ujung anterior dan
posterior menutup seminggu lebih lambat daripada bagian tabung saraf lainnya.
11
Neuropor anterior yang menutup pada awal minggu ke empat terletak pada lokasi
foramen cecum, yang pada embrio matur terletak pada level akar hidung diantara
kedua mata. Neuropor anterior dipisahkan dari kulit dengan lipatan pertumbuhan
Tetapi jika hubungan ini menetap, maka invasi mesoderm primitive antara
terjadilah defek tulang pada lokasi tersebut, yang menyebabkan herniasi kantong
meningeal. Tulang cranium dan wajah merupakan hasil osifikasi membrane dan
tulang basis cranii adalah osifikasi cartilage. Kebanyakan tulang cranium dan
wajah telah mengalami osifikasi pada saat lahir. Pada awal bulan kedua
dini. Pada awal bulan kedua kondensasi mesoderm yang mengelilingi hipofise dan
lalu meluas ke depan membentuk dasar ossis sphenoidalis dan ethmoidale serta
septum nasale. Kondrifikasi basis cranii dimulai pada bulan kedua intrauterine.
Planum occipital, sphenoidal, capsula auditoria, ethmoidal dan radix alae majoris
kondrifikasi. Ossis ethmoidale mengalami osifikasi dari tiga pusat ossifikasi, satu
dari lamina perpendikularis dan crista galli yang tampak pada usia satu tahun dan
satu untuk setiap labirinth. Lamina cribrosa mengalami osifikasi dari tiga pusat
empat pusat osifikasi pada setiap sisi. Pusat osifikasi os.frontale terletak pada sisi
eminentia frontalis dan nampak pada kira-kira usia fetus delapan minggu.19
terpisah, meskipun pada saat lahir telah menjadi satu. Pada masa intrauterin yang
sangat dini, os.frontale nampak sebagai lamina mesoderm yang meluas ke inferior
Jaringan tabung saraf yang ada lebih dulu pada regio ini, mencegah mesoder
cranium datang bersama pada regio ini, yang lalu mengakibatkan defek mesoderm
pada pertemuan os.frontale dan ethmoidale. Defek tulang ini bersifat menetap dan
meningeal dan jaringan saraf terjadi lebih dulu dan defek tulang terbentuk
disekitarnya. Bila tabung meningeal dan jaringan saraf dipisahkan pada lehernya
dan tidak lagi ada ganjalan pada defek tulang, maka dengan cepat akan terjadi
Ini berarti bahwa, tabung meningeal dan sarag yang menghalangi defek
tulang bertanggung jawab atas menetapnya dan juga terbentuknya defek tulang
ini. Sulit dibayangkan bahwa pada jaringan festus yang sedang sangat aktif
obstruksi, terutama jika jaringan saraf yang sama demikian cepat tumbuhnya dan
Dari beberapa seri EFE yang pernah dilaporkan, dikatakan bahwa 50-78%
kelainan pola ventrikel, atrofi otak, midline shift, arachnoid cyst, hydrocephalus,
Bagian Barat yaitu (71% di Amerika Serikat, Eropa). Hal ini sering dikaitkan
mungkin melibatkan tulang belakang leher bagian atas dan tulang oksipital. (The
besar otak kecil.) Frontoparietal encephalocele yang paling umum adalah jenis
encephalocele di Asia Tenggara. Hal ini terkait dengan garis tengah kraniofasial
2.7. Diagnosis
termasuk hidrosefalus dan banyaknya jaringan otak yang mengalami displasia dan
dan kejang.11,20
a. USG antenatal
mungkin berisi echoic dari jaringan otak hernia. Jika massa muncul kistik,
Wanita yang berpikir bahwa mereka mungkin berada dalam kategori risiko
occipital dan yang lebih jarang terdapat di frontal. Ukuran deri defek pada
tulang dan penonjolan dari kantung hernia dapat berukuran kecil hingga
besar.23
15
jaringan otak.23
b. CT / MRI
c. Angiografi
operasi repair dari hernia. Selain itu diperlukan juga untuk melihat
16
saraf, hasil dari pembedahan hampir selalu baik. Tetapi pada meningoensefalokel
yang berisi jaringan otak biasanya diakhiri dengan kematian dari anak.27
meningoensefalokel yang ditutupi kulit kepala yang baik, operasi dapat ditunda
sampai keadaan anak stabil. Tujuan operasi adalah menutup defek (watertight
dural closure), eksisi masa otak yang herniasi serta memelihara fungsi otak.27,28
intrakranial. Bila tidak didapatkan ruptur maka operasi harus dilakukan secara
elektif. Waktu operasi dianjurkan sedini mungkin untuk mendapatkan hasil yang
Idealnya terdapat 2 tim yang mengerjakan ME ini yaitu tim Bedah saraf
akan reseksi encephalocele serta menutup defek dura dan cranial, sedangkan tim
nasal dan penutupan kulit. Beberapa kesulitan dapat terjadi selama operasi,
terutama bila tidak didapatkan tenaga tim bedah saraf dan bedah plastik yang
1. Eksposure yang kecil : Lapang operasi yang kurang besar akibat terlalu
reseksi encephalocele yang tidak adekuat, bila hal ini terjadi maka gejala
2.9. Prognosis
jenis jaringan otak yang terlibat dan lokasi. Jika operasi berhasil, dan gangguan
maka prognosis pada pasien tersebut baik. Kerusakan Neurologis dan gangguan
mental dan cacat fisik. Dan pasien yang mengalami operasi dapat pula sembuh
kemungkinan juga dapat terjadi apabila sebagian besar jaringan otak terlibat
tindakan pada kelainan craniofacial yang berat sekalipun tanpa adanya komplikasi
memiliki gangguan kecerdasan yang berarti. Dari 42 Pasien yang dioperasi tidak
pasien, celulitis superficial pada 1 pasien, dan kebocoran LCS pada 1 pasien.