Nama : I Gusti Agung Ayu Chandra Devi

NIM : 1504205010
Jurusan : Teknik Arsitektur
No Bentuk Gambar Waktu Komentar
Dasar
Bangunan

Bangunan ini merupakan

salah satu bangunan milik
warga yang berada di
daerah Kutuh, tepatnya
berada di jalan gang
Siang hari cerida, Kutuh, Kuta
Selatan, Badung, Bali.
Bangunan ini sendiri di
fungsikan atau digunakan
sebagai tempat tinggal
atau rumah. Dan dapat
kita lihat dari gambar,
bahwa bangunan ini
sendiri lebih banyak
menggusung konsep atau
bentuk dasar segitiga,
dapat kita lihat juga
bahwa sebagian besar
bangunan di gambar
tersebut menggunakan
1 Segitiga konsep atap yang
berbentuk segitiga
Malam hari meskipun agak sulit untuk
di identifikasi ketika
malam hari karena
terbatasnya cahaya lampu
atau penerangan yang ada.
 Bangunan berikutnya
yang juga masih
menggarap konsep dasar
segitiga ialah bangunan
yang juga masih berada di
daerah Kutuh, yakni
tepatnya di daerah Jalan
Siang hari Raya Darma Wangsa,
Kutuh, Kuta Selatan,
Badung. Masyarakat
sekitar biasanya menyebut
Bangunan ini sebagai
Bale atau Balai Bengong.
Karena biasanya tempat
ini di gunakan untuk
berteduh maupun juga di
gunakan sebagai tempat
bersantai dan bercakap-
Malam hari cakap dengan keluarga
maupun masyarakat
sekitar ketika terdapat
waktu luang. Dapat kita
lihat juga bahwa hal yang
paling menonjol, atau
yang menjadi ciri khas
dari bangunan ini ialah
atapnya yang berbentuk
segitiga, yang juga
menyebabkan bangunan
ini di dominasi oleh
konsep segitiga.

Bangunan ini merupakan

bangunan yang
menggarap konsep dasar
lingkaran. Dapat dilihat
dengan jelas bahwa
Siang hari bentuk dari Kori atau
Gapura ini ialah hampir
menyerupai sebuah
2 Lingkaran lingkaran atau lebih
tepatnya ialah setengah
lingkaran. Kori ini
 merupakan Kori milik
salah satu warga yang
berasal dari Desa Kutuh,
tepatnya Kori ini berada
di seputaran Jalan Raya
Darma Wangsa, Desa
Malam hari Kutuh, Kuta Selatan,
Badung. Fungsi
darimKori ini sendiri
bukan lain ialah sebagai
pintu untuk keluar
masuknya anggota
keluarga maupun tamu
yang datang berkunjung
ke rumah.

Tidak jauh berbeda

dengan konsep Kori di
atas, Kori ini juga
menggusung konsep yang
Siang hari sama, yakni konsep dasar
bangunan berupa
lingkaran. Dapat kita lihat
bahwa bentuk yang paling
menonjol dari Kori atau
Gapura yang juga masih
berada atau beralamat di
kawasan Jalan Raya
Darma Wangsa, Kutuh,
Kuta Selatan, Badung ini
memang terlihat seperti
setengah lingkaran,
sehingga tak ayal apabila
kori ini di katakana
Malam hari menggarap atau memiliki
konsep dasar lingkaran.
Kori ini juga memiliki
fungsi yang sama, ialah
sebagai tempat keluar
masuknya anggota
keluarga maupun tamu.
 Bangunan ini merupakan
salah satu bangunan yang
menggarap konsep
persegi empat. Dapat kita
lihat bahwa bangunan
Siang hari milik salah satu warga
yang berada di daerah
Perumahan Stana
Dharmawangsa, Kutuh,
Kuta Selatan, Badung ini
lebih banyak memakai
konsep persegi empat.
Dilihat dari bentuk
bangunannya, hampir
Malam hari keseluruhan bangunannya
memakai konsep dasar
bangunan yang
menyerupai persegi empat
tanpa menonjolkan
konsep dasar lainnya.
Bangunan ini merupakan
salah satu rumah tinggal
3 Persegi warga setempat
empat
Satu lagi bangunan yang
menggarap konsep bentuk
dasar persegi empat ialah
salah satu bangunan yang
Siang hari berada di daerah Jalan
Goa Gong No.4, Kuta
Selatan, Badung.
Walaupun dalam konsep
rumah tinggal ini atapnya
berbentuk segitiga, namun
sebagian besar konsep
rumah ini kiranya di
dominasi oleh bentuk
persegi empat. Dapat kita
lihat mulai dari susunan
tembok rumah, pagar
Malam hari rumah, dan garasenya
sendiri yang lebih
menonjolkan konsep
dasar persegi empat.
Namun, ketika malam
hari bangunan ini juga
kurang mendapatkan
pencahayaan yang baik,
sehingga beberapa bagian
rumah yang ingin
ditonjolkan agak kurang
jelas terlihat.