BMC
BMC
Banyaknya protein yang dapat dicerna & dimanfaatkan oleh tubuh = utilisasi=>MUTU/KUALITAS
PROTEIN
KESEIMBANGAN NITROGEN
(NITROGEN BALANCE)
Yaitu keseimbangan antara nitrogen yang masuk dan keluar dari tubuh.
N keluar/hilang dari tubuh melalui urine, feces, keringat dll.
Mrpk indeks dari jumlah protein yang dapat diutilisasi/dimanfaatkan oleh tubuh
Balance=seimbang
bila :
yang diekskresi = yg dikonsumsi Atau
jumlah protein yg dikonsumsi = yg dibutuhkan tubuh
KESEIMBANGAN POSITIF
• bila jumlah nitrogen yg diserap > yg diekskresi/ dibuang keluar tubh
• Bila yg diekskresi < yg dikonsumsi
Artinya:
- Sejumlah nitrogen ditahan tubuh untuk sintesis/pembentukan jaringan baru
Tdk akan tjd bila N yg dikonsumsi < kebutuhan tubuh
Contoh: anak masa pertumbuhan, masa hamil, laktasi
KESEIMBANGAN NEGATIF
Nitrogren yg dibuang/dieksresi > yg dikonsumsi
→ ada pemecahan protein tubuh
Guna mengetahui SAA dilakukan dg analisis kimia secara kuantitatif dari asam amino essensial pada
bahan makanan yang akan diteliti → hasilnya dibandingkan dg asam amino essensial referensi/baku/
pembanding
Protein telur dan susu dpt digunakan sbg referens/ baku/pembanding → dianjurkan menggunakan asam
amino baku yg dianjurkan oleh FAO/WHO,1973
POLA ASAM AMINO
menurut FAO/WHO, 1973
AAE Mg/g protein Mg/g nitrogen
Isoleusin 40 250
Leusin 70 440
Lisin 55 340
Metionin + sistin 35 220
Fenilalanin + tirosin 60 380
Treonin 40 250
Triptophan 10 60
Valin 50 310
Contoh:
Komposisi AAE mg/100 g bahan yg dapat dimakan (BDD)
䦋㌌㏒㧀좈琰茞ᓀ㵂Ü Jagung Tempe
N (g) 1,57 3,33
Protein (g) 9,8 20,8
Isoleusin 317 606
Leusin 1044 1186
Lisin 253 896
Metionin 126 173
Sistin 176 153
Fenilalanin 307 889
Tirosin 251 533
Treonin 430 649
Triptophan 66 197
Valin 444 609
NILAI BIOLOGIS
= BIOLOGICAL VALUE = BV
Yaitu prosentase dari nitrogen yg diabsorbsi (=diserap) yang dapat ditahan/diretensi tubuh dan
dimanfaatkan tubuh dalam proses pertumbuhan utk menjaga agar tubuh tetap dalam keadaan normal
= N yg tertahan x 100
N yg dikonsumsi
PER
= pertambahan BB (gram)
protein yang dikonsumsi (gram)
NDpCal% = NDpE%
= Net Dietary Protein Calories/Energy
Nilai protein yg juga memperhitungkan nilai kalori = energi yg dihasilkan
Konsumsi energi rendah akan menurunkan nitrogen yg diretensi (ditahan) → akibatnya NPU & BV juga
rendah
PENILAIAN MUTU PROTEIN SCR TEORITIS
Menggunakan dasar:
Daftar kandungan AAE
Pola kecukupan AAE
Nilai cerna bahan makanan
Daftar Komposisi Bahan Makanan
Merupakan perbandingan energi dari protein senilai telur (PST terhadap total energi yg dikonsumsi)
Rasio PE
= konsumsi PST x 4 x 100
total konsumsi energi
Atau
= total prot bhn mak yg dikons.x SAA/100xMC/100x4x100
total konsumsi energi
PARAMETER PENENTUAN MUTU PROTEIN
JENIS PROTEIN SKOR KIMIA PER NPU
Protein lengkap 65-100 2.5-4.0 70-100
Protein setengah lengkap 40-65 1.0-2.4 40-69
Protein tak lengkap <40 <1.0 <40
MUTU CERNA BIO-ASSAY (MCBA)
No BAHAN MC-BA
1 Beras 90
2 Terigu 96
3 Jagung 82
4 Umbi 76
5 Tepung Umbi 86
6 Ikan 97
7 Daging 97
8 Telur dan Susu 100
9 Tempe 90
10 Kedele & Kacang-kacangan 82
11 Tempe Kedele & Kacang-kacangan 90
12 Sayuran 67
13 Buah 88