DISUSUN OLEH:
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan segala
kenikmatan dan kesempurnaan kepada kita. Shalawat rangkaian salam kepada junjungan
Nabi Muhammad SAW yang telah merubah pola pikir manusia menjadi pola pikir yang
islami.
Adapun makalah ini berjudul “Fungsi dan peranan pancasila sebagai pandangan
hidup yang mempersatukan bangsa indonesia dalam kehidupan bermasyarakat
berbangsa dan bernegara” yang merupakan kewajiban penulis untuk menyusunnya dalam
rangka proses perkuliahan.
Penyusun menyadari sepenuhnya dalam penulisan proposal ini masih begitu banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis
butuhkan untuk perbaikan penulisan agar lebih baik lagi nantinya.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................2
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
A. Saran.............................................................................................................20
B. Kesimpulan...................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA
A. Sumber Buku................................................................................................21
B. Sumber Lain.................................................................................................21
j
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
bangsa Indonesia. Sejarah telah mengungkapkan bahwa pancasila adalah jiwa dari
seluruh bangsa Indonesia yang mampu memberi kekuatan hidup kepada bangsa
Indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan lahir batin yang makin
Pancasila yang diterima dan ditetapkan sabagai dasar Negara seperti yang
pancasila merupakan jiwa dari seluruh rakyat Indonesia. Hal ini mengandung makna
bahwa di dalam pancasila mengandung jiwa yang luhur, nilai-nilai yang luhur dan
Kadang kala nilai-nilai luhur yang ada dalam pancasila yang merupakan
sehari-hari, tetapi diabaikan sehingga akibat dari itu nilai-nila luhur tersebut dengan
sendirinya akan hilang. Menyadari bahwa untuk kelestarian nilai-nilai pancasila itu
nila-nilai luhur yang terkandung di dalamnya, oleh sebab itu setiap warga Negara
pancasila, perlu ditanamkan dan atau perlu ada pemahaman kepada generasi
disemester awal. Atas dasar realita inilah penyulis merasa tertarik untuk
membahasnya dalam
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
tujuan, yaitu:
3. Untuk mengetahui upaya – upaya dalam menjaga nilai – nilai luhur pancasila
BAB II
PEMBAHASAN
Sejak tanggal 28 Oktober 1928 kita telah menjadi satu bangsa, artinya satu
kesatuan dari berbagai ragam latar belakang sosial budaya, agama dan keturunan
yang bertekad untuk membangun satu tatanan hidup berbangsa dan bernegara.
masalah bersama dalam mencapai cita-cita bersama. Cita-cita kita sebagai bangsa
tatanan masyarakat yang adil dan makmur materil dan spirituan berdasarkan
Pancasila. Seperti halnya keluarga, suatu bangsa yang bertekad mencapai cita-cita
bangsa akan terombang ambing. Dengan pandangan hidup suatu bangsa dapat
secara jelas mengetahui arah yang dicapai. Dengan pandangan hidup, suatu
bangsa. Pertanyaan berikut yang secara wajar muncul pada diri kita sendiri “ apakah
a. Cita-cita bangsa;
Jadi pandangan hidup suatu bangsa adalah inti sari (kristalisasi) dari nilai-nilai
yang dimiliki bangsa itu dan diyakini kebenaranya, yang berdasarkan pengalaman
sejarah dan yang telah menimbulkan tekad pada bangsa itu untuk mewujudkanya
dicita-citakan oleh sesuatu bangsa, terkandung pikiran yang dianggap baik. Oleh
karena itu pandangan hidup suatu bangsa merupakan masalah yang sangat asasi
bagi kekokohan dan kelestarian suatu bangsa. Negara Republik Indonesia memang
Indonesia lahir dari sejarah dan kebudayaan yang tua, melalui gemilangnya
Bangsa Indonesia lahir menurut cara dan jalan yang ditempuhnya sendiri
yang merupakan hasil antara proses sejarah di masa lampau, tantangan perjuangan
dan cita-cita hidup di masa yang akan datang, yang secara keseluruhan membentuk
kepribadianya sendiri. Oleh karena itu bangsa Indonesia lahir dengan kepribadianya
sendiri, yang bersamaan dengan lahirnya bangsa dan Negara itu, kepribadian itu
Indonesia lahir dengan kekuatan sendiri, maka percaya pada diri sendiri juga
merupakan salah satu ciri kepribadian bangsa Indonesia. Karena itulah, Pancasila
bukan lahir secara mendadak pada tahun 1945, melainkan telah melalui proses
yang panjang, dimatangkan oleh sejarah perjungan bangsa kita sendiri, dengan
melihat pengalaman bangsa-bangsa lain, dengan diilhami oleh bangsa kita dan
kepribadian bangsa, maka ia diterima sebagai Dasar Negara yang mengatur hidup
ketatanegaraan. Hal ini tampak dalam sejarah bahwa meskipun dituangkan dalam
rumusan yang agak berbeda, namun dalam tiga buah UUD yang pernah kita miliki
Serikat dan UUD sementara Republik Indonesia tahun 1950 pancasila itu tetap
tercantum di dalamnya.
Pancasila selalu menjadi pegangan bersama pada saat terjadi krisis nasional dan
Manusia yang diciptakan oleh Tuhan yang Maha Kuasa, dikodratkan hidup
secara berkelompok. Kelompok manusia itu akan selalu mengalami perubahan dan
suatu keadaan dimana mereka itu terjalin ikatan hubungan yang kuat dan serasi. Ini
adalah pertanda adanya kelompok manusia dengan ciri-ciri kelompok tertentu, yang
membesar dan menjadi suku-suku bangsa. Tiap suku bangsa dibedakan oleh
perbedaan nilai-nilai dan moral yang mereka patuhi bersama. Berdasarkan hal ini
kita dapat menyebutkan adanya kelompok suku bangsa Minangkabau, Batak, Jawa,
Flores, Sunda, Madura, dan lain sebagainya. Semua suku itu adalah modal dasar
terbentuknya kesadaran berbangsa dan adanya bangsa Indonesia yang kita miliki
mempunyai tujuan hidup. Tujuan hidup kelompok ini akan membedakan mereka
dengan kelompok suku bangsa lain di Nusantara. Jadi kita kenal dengan pandangan
hidup suku Jawa, Sunda, Batak, Flores, Madura, dan lain-lain sebagainya.
memenuhi kehidupan di dunia dan bekal di hari akhir. Bangsa Indonesia yang terdiri
dari suku bangsa tersebut, meyakini adanya kehidupan di dunia dan hari akhir.
suku-suku bangsa di tanah air ini, ialah keyakinan mereka adanya dua dunia
kehidupan.
mereka terdiri atas berbagai suku yang berbeda. Bangsa Indonesia yang terikat oleh
keyakinan Kepada Tuhan yang Maha Kuasa dan kuatnya tradisi sebagai norma dan
nilai kehidupan dalam masyarakat adalah tali persamaan pandangan hidup antara
berbagai suku bangsa di Nusantara ini. Pandangan hidup kita berbangsa dan
tentang masa depan yang ditempuhnya. Inilah pandangan hidup bangsa Indonesia
Setiap negara di dunia ini mempunyai dasar negara yang dijadikan landasan
Indonesia itu dalam suatu UUD negara Indonesia yang berbentuk dalam suatu
yang merupakan cita -cita hukum dan norma hukum yang menguasai hukum
dasar negara RI dan dituangkan dalam pasal- pasal UUD 1945 dan diatur dalam
bersifat yuridis ketata negaraan yang artinya pancasila sebagai dasar negara,
pada hakikatnya adalah sebagai sumber dari segala sumber hukum. Artinya
pada pancasila. Apabila ada peraturan (termasuk di dalamnya UUD 1945) yang
bersifat obyektif artinya nilai pancasila sesuai dengan kenyataan dan bersifat
universal yang diterima oleh bangsa ? bangsa beradab. Oleh karena memiliki
terwujud.Konsepsi Agama
Setiap bangsa di dunia yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui dengan jelas ke
Pancasila sebagai pandangan hidup sering juga disebut way of life, pegangan
Indonesia baik dari segi sikap maupun prilaku haruslah selalu dijiwai oleh nilai ?
Hal ini sangat penting karena dengan menerapkan nilai ? nilai luhur pancasila
kehidupan kelompok.
berbagai tantangan dalam menjalani hidup. Dalam konsepsi dasar itu terkandung
dianggap baik dan benar bagi bangsa Indonesia yang bersifat majemuk.
yang diyakini kebaikan dan kebenarannya. Pancasila digali dari budaya bangsa
berabad-abad lamanya. Oleh karna itu, Pancasila adalah khas milik bangsa
yang menyentuh segala segi kehidupan bangsa. Setiap bangsa yang ingin berdiri