Anda di halaman 1dari 3

T1

nama: ariful khairi

nim : 1705122489

1. Semua energi yang masuk ke dalam tubuh organisme, populasi, atau ekosistem dapat dianggap
sebagai energi yang tersimpan atau yang terlepaskan. Energi dapat diubah dari suatu bentuk ke
bentuk lainnya, tetapi tidak mungkin hilang, atau dihancurkan, atau diciptakan. (Hukum
Termodinamika I / Konservasi Energi)
maksudnya adalah : Energi yang memasuki jasad hidup,populasi, atau ekosistem dapat dianggap
energi yang tersimpan atau terlepaskan. Dalam hal ini sistem kehidupan dapat dianggap sebagai
pengubah energi, dan berarti pula akan didapatkan berbagai strategi untuk mentransformasi
energi.

2. Tidak ada sistem konversi energi yang sepenuhnya efisien. Sehingga kemampuan ekosistem
dalam memanfaatkan energi sangat menentukan kelangsungan dan kelestarian ekosistem.
(Hukum Termodinamika II / Degradasi Energi)
maksudnya adalah : energi yang tak pernah hilang dari alam raya, tetapi energi tersebut akan
terus diubah dalam bentuk yang kurang bermanfaat.

3. Materi, energi, ruang, waktu dan keanekaragaman adalah sumberdaya alam.


maksudnya adalah : Materi dan energi sudah jelas termasuk kedalam sumber alam. Ruang yang
dimanfaatkan oleh organisme hidup untuk hidup, berkembang biak dsb. dapat dianalogkan
dengan materi dan energi, karena dibutuhkan, sehingga secara asas termasuk katagori sumber
alam. Begitu pula dengan waktu, meskipun tidak dapat berdiri sendiri, namun termasuk kategori
sumber alam, karena berapa waktu yang dibutuhkan oleh mahluk hidup untuk mendapatkan
makanan. Keanekaragaman juga termasuk ke dalam kategori sumber alam, karena apabila suatu
spesies hanya memakan satu spesies saja akan mudah terancam punah, namun apabila
makanannya beranekaragam dia akan mampu bertahan hidup.

4. Untuk semua kategori sumberdaya, apabila ketersediaannya cukup banyak, maka pengaruh
penambahan satu unit akan menurun sejalan dengan peningkatan sumberdaya tersebut sampai
suatu batas maksimum. Untuk semua kategori sumberdaya, kecuali waktu dan
keanekaragaman, kenaikan di atas batas maksimum akan merugikan. Hal ini merupakan
pengaruh penjenuhan, atau prinsip pengosongan. Dalam banyak gejala peningkatan peluang
terjadi kerusakan sistem justru pada tingkat maksimum ketersediaan sumberdaya
maksudnya adalah : bahwa pengadaan sumber alam mempunyai batas optimum, yang berarti
bahwa batas maksimum maupun minimum sumber alam akan mengurangi daya kegiatan sistem
biologi. Dari sini dapat ditarik suatu arti yang penting, yaitu karena adanya ukuran optimum
pengadaan sumber alam untuk populasi, maka naik turunnya jumlah individu populasi itu
tergantung pada pengadaan sumber alam pada jumlah tertentu.

5. Ada dua tipe sumberdaya yaitu sumberdaya yang peningkatan ketersediaannya dapat memacu
penggunaan selanjutnya, dan sumberdaya yang tidak mempunyai daya pemacu seperti tersebut.
maksudnya adalah : , pertama jenis sumber alam yang tidak dapat menimbulkan rangsangan
untuk penggunaan lebih lanjut, sedangkan kedua sumber alam yang dapat menimbulkan
rangsangan untuk dapat digunakan lebih lanjut.

6. Individu-individu atau spesies-spesies yang memiliki jumlah keturunan yang lebih besar
dibanding dengan saingannya, cenderung akan menggantikan saingannya. (Teori Darwin dan
Wallace)

maksudnya adalah : Pada asas ini berlaku “seleksi alam”, artinya bagi spesies-spesies
yang mampu beradaptasi baik dengan faktor biotik maupun abiotik, dia akan berhasil
daripada yang tidak dapat menyesuaikan diri. Dapat diartikan pula, spesies yang adaptif
akan mampu menghasilkan keturunan lebih banyak daripada yang non adaptif, Sehingga
individu-individu yang adaptif ini mempunyai kesan lebih banyak merusak

7. Keanekaragaman yang mantap dari komunitas-komunitas akan lebih tinggi pada lingkungan
yang dapat diramalkan. (Adaptasi suatu Organisme)
maksudnya adalah :

8. Suatu habitat menjadi jenuh oleh keanekaragaman spesies dalam takson tertentu, bergantung
kepada bagaimana nisia dipisahkan dalam taxon tersebut.
maksudnya adalah : bahwa setiap spesies mempunyai nicia tertentu, sehingga spesies-spesies
tersebut dapat berdampingan satu sama lain tanpa berkompetisi, karena satu sama lain
mempunyai kepentingan dan fungsi yang berbeda di alam. Tetapi apabila ada kelompok
taksonomi yang terdiri atas spesies dengan cara makan serupa, dan toleran terhadap lingkungan
yang bermacam-macam serta luas, maka jelas bahwa lingkungan tersebut hanya akan ditempati
oleh spesies yang keanekaragamannya kecil

9. Keanekaragaman komunitas akan sebanding dengan biomassa dibagi dengan produktivitasnya.


maksudnya adalah : bahwa efisiensi penggunaan aliran energi dalam sistem biologi akan
meningkat dengan meningkatnya kompleksitas organisasi sistem biologi dalam suatu komunitas.

10. Perbandingan biomassa terhadap produktivitas akan menaik sepanjang waktu dalam lingkungan
fisik yang stabil, sampai tercapai suatu bentuk asimtot.
maksudnya adalah : Sistem biologi menjalani evolusi yang mengarah kepada peningkatan
efisiensi penggunaan energi dalam lingkungan fisik yang stabil, dan memungkinkan
berkembangnya keanekaragaman.

11. Sistem yang sudah mantap (dewasa) akan mengeksploitasi sistem yang belum mantap.
maksudnya adalah : populasi atau tingkat makanan yang sudah dewasa memindahkan energi,
biomasa, dan keanekaragaman tingkat organisasi ke arah yang belum dewasa. Dengan kata lain,
energi, materi, dan keanekaragaman mengalir melalui suatu kisaran yang menuju ke arah
organisasi yang lebih komplek. Dari subsistem yang rendah keanekaragaman nya ke subsistem
yang tinggi keanekaragamannya.

12. Kesempurnaan daya adaptasi tiap sifat atau atribut bergantung kepada nilai penting relatif dari
suatu lingkungan tertentu.
maksudnya adalah :

13. Lingkungan yang secara fisik stabil memungkinkan terjadinya penimbunan keanekaragaman
biologik di dalam ekosistem yang mantap, yang menggalakkan kestabilan populasi
maksudnya adalah :

14. Derajat pola keteraturan fluktuasi populasi bergantung kepada jumlah keturunan dari populasi
sebelumnya yang berpengaruh pada populasi tersebut.

maksudnya adalah : tidak adanya keanekaragaman yang tinggi pada rantai makanan
dalam ekosistem yang belum mantap, menimbulkan derajat ketidakstabilan populasi yang
tinggi.

Anda mungkin juga menyukai