8 No 1
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan jumlah konsentrasi karbon
monoksida (CO) dan Nitrogen Oksida (NOx) di Basement parkir tertinggi dan atas
tanah di Mall ITC Surabaya dan menganalisis hubungan antara jumlah kendaraan, suhu,
kelembaban , dan kecepatan angin terhadap konsentrasi karbon monoksida (CO) dan
oksida nitrogen (NOx).
Hasil yang diharapkan dari pengukuran tersebut kemudian digunakan sebagai
dasar untuk memberikan rekomendasi teknis yang mencakup langkah-langkah
perbaikan dan / atau peningkatan dan penghargaan untuk kota dan kebijakan
rekomendasi. Studi ini menyimpulkan bahwa tingkat CO dan NOx di ruang bawah
tanah lebih tinggi dari atas tanah dan keduanya masih di bawah udara ambien. Standart
parameter kualitas untuk CO adalah 20 ppm dan 0,05 ppm parameter NOx (Gubernur
Jawa Timur Peraturan No. 10 tahun 2009).
Kata kunci: Karbon Monoksida (CO), Nitrogen Oksida (NOx), Basement, tanah Atas
ITC mall area parkir
ABSTRACT
The purpose of this study was to determine the amount of the concentration of
carbon monoxide (CO) and Nitrogen Oxides (NOx) at the highest parking Basement
and Upper ground in Mall ITC Surabaya and analyze the relationship between the
number of vehicles, temperature, humidity, and wind speed against the concentration of
carbon monoxide ( CO) and Nitrogen oxides (NOx).
Expected results of those measurements are then used as the basis to provide
technical recommendations that include corrective measures and / or improvement of
and appreciation for the city and policy recommendations. The study concluded that the
levels of CO and NOx in the basement is higher than Upper Ground and both still
below ambient air. Standart quality parameters for CO is 20 ppm and 0,05 ppm NOx
parameter (East Java Governor Regulation No. 10 of 2009).
Keywords: Carbon Monoxide (CO), Nitrogen Oxides (NOx), Basement, Upper ground
ITC mall parking area
44 Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan Vol.8 No 1
Radiasi matahari yang sampai di area parkir upper ground. Setiap area
atmosfer maupun yang tiba di memiiki 2 titik sampling yaitu area
permukaan bumi merupakan energi parkir dekat loket (ticketing) pintu
utama dalam siklus cuaca termasuk masuk dan area parkir bagian tengah.
persebaran polutan di atmosfer. Pemilihan lokasi sampling ini
b) Suhu Udara dan Stabilitas Atmosfer dikarenakan kedua titik ini merupakan
Suhu mencerminkan energi lokasi dimana banyak kendaraan yang
kinetik rata-rata dari gerakan molekul- berlalu lalang pada mall tersebut.
molekul sedangkan panas adalah salah Pengambilan sampel pada Mall ITC
satu bentuk energi yang dikandung oleh Surabaya dilakukan di 4 titik. Adapun
suatu benda. Pada lapisan troposfer, laju titik lokasi pengambilan sampel udara
suhu udara turun terhadap ketinggian ambien CO dan NOx beserta faktor
(lapse rate). Namun pada waktu tertentu meteorologinya (jumlah kendaraan,
di lapisan permukaan (surface layer) suhu, kelembaban, dan kecepatan
laju suhu udara naik terhadap angin) pada ruang parkir Basement dan
ketinggian. Upper Ground sebagai berikut.
1.Lokasi titik pengambilan sampel pada
ruang parkir Upper Ground terdapat di
dua titik yaitu:
c) Distribusi Angin a.Titik A, Area parkir dekat pintu
Angin memiliki peran utama dalam masuk.
penyebaran polutan. Partikel polutan ini b.Titik B, Area parkir bagian
selanjutnya akan bergerak sesuai arah tengah.
angin bergerak. Kekuatan angin turut 2.Lokasi titik pengambilan sampel pada
pula mempengaruhi kecepatan ruang parkir Basement terdapat di dua
penyebaran polutan dari sumbernya. titik yaitu:
e) Kelembaban Relatif (RH) a.Titik C, Area parkir dekat loket
Kelembaban udara (RH) kaitannya (ticketing) pintu masuk.
terhadap polutan di atmosfer adalah b.Titik D, Area parkir bagian
pengaruh jarak pandang. Pola RH tengah.
harian yang secara umum berlawanan
dengan pola suhu harian memiliki Variabel Penelitian
pengaruh terhadap konsentrasi polutan Pada penelitian ini
di atmosfer. Pada siang hari, suhu udara menggunakan 2 macam variabel,
relatif tinggi dibandingkan malam hari yaitu variabel Independent dan
sehingga memiliki kandungan uap air Variabel Dependent.Variabel
jauh lebih rendah dibandingkan pada Independent merupakan suatu
saat malam harinya. Perbedaan variabel yang dipilih serta diukur
kandungan uap air ini selanjutnya yang oleh peneliti untuk menentukan
dapat menjadi bahan tersuspensi bagi adanya suatu hubungan pada
partikel-partikel polutan disekitarnya keadaan atau kejadian yang diteliti
sehingga berpengaruh terhadap jarak oleh peneliti. Variable ini sering
pandang. (Supriyadi,2009) disebut sebagai variabel pengaruh,
variabel perlakuan, treatment, dan
METODE PENELITIAN juga dikenal sebagai variabel bebas
Penelitian ini dilakukan di pusat dan variabel predictor. Variabel ini
perbelanjaan Mall ITC Surabaya dapat mempengaruhi variabel lain.
tepatnya di area parkir basement dan Variabel Dependent sering disebut
Tingkat Polutan (Co Dan Nox) Yayok Surya. P. Dan Sheyla Anggun Kartikasari 47
Cara kerja
Gambar 2. Midget Impinger
Metode pengambilan contoh uji
c. Anemometer
udara ambien untuk
Merupakan alat yang digunakan
Karbonmonoksida (CO)
untuk mengetahui Kecepatan
menggunakan Carbon Monoxide
angin. Alat ini jugadapat
meter, alat ini merupakan alat digital
digunakan untuk mengukur
yang digunakan untuk mengukur
Suhu dan Kelembaban.
kadar karbonmononksida dan akan
terbaca langsung di monitor,
sedangkan untuk metode
pengambilan contoh uji udara
ambien NOx menggunakan metode
Griess Saltzman dengan melakukan
penjerapan gas NOx di udara yang
akan masuk kedalam alat midget
Gambar 3.Anemometer untuk
Impinger, setelah itu hasil jerapan
mengukur kecepatan angin
tersebut akan dianalisa dengan
spektrofotometer. Metode ini ada
dalam SNI 19-7119.2-2005.
Sementara untuk mengetahui
hubungan antara udara ambien
dengan faktor meteorologi yaitu
dengan menggunakan anemometer
untuk mengetahui suhu, kecepatan
angin dan kelembaban.
Pengambilan sampel dilakukan
pada titik lokasi yang telah
Gambar 4. Anemometer untuk ditentukan. Berikut merupakan
mengukur suhu dan kelembaban skema prinsip kerja saat
pengambilan sampel pada waktu
d. Counter Hand dan lokasi yang telah ditentukan.
Merupakan alat untuk
menghitung jumlah kendaraan
bermotor yang melintas.
Tingkat Polutan (Co Dan Nox) Yayok Surya. P. Dan Sheyla Anggun Kartikasari 49
Analisa Data
Tujuan dari analisa data adalah
memberikan jawaban hipotesis dari
hubungan antara kadar CO dan NOx
pada ruang parkir Basement dan Upper