KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PERGURUAN TINGGI

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
LABORATORIUM BAHAN GALIAN

LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM GEOINFORMASI
ACARA VIII: APLIKASI GIS UNTUK PENELITIAN
GEOLOGI 3 : DIGITASI PETA DAN TOPOLOGI

Disusun Oleh :
RINALDI MAULANA FIRDAUS
(15/385077/TK/43739)
Rombongan: Kamis (14.00-16.00)

Asisten Acara:
STAF ASISTEN

YOGYAKARTA
MEI
2017
 Resume Praktikum

Pada praktikum kali ini dilakukan cara mendigitasi peta & topologi sehingga memudahkan
membedakan berbagai data seperti peta geologi, titik pengamatan, dsb. Berikut cara melakukan
digitasi pada peta dengan topologi :

1. Aplikasi ArcMap dibuka.

2. Disiapkan data kavling masing-masing seperti kontur dan batas wilayah serta peta
geologi regional yang telah didigitasi (cara menambahkan pilih Add Data).

3. Pilih ArcCatalog, file diatur dalam suatu folder.

4. Pilih folder shapefiles  klik kananNewPersonal Geodatabase di ArcCatalog.
5. Ubah nama file geodatabase sesuai dengan keinginan Anda.

6. Pilih file geodatabase  klik kananNewFeature Dataset di ArcCatalog.

7. Kotak Name diisi Peta_Geologi_KL_100K.

8. Diisi sistem koordinat sesuai dengan daerah Anda , next, dan finish.
9. Pilih file Feature Data Set  klik kananNewFeature Class di ArcCatalog.
10. Kotak Name dan Alias diisi kontak dengan Type diubah menjadi Line Features.
11. Pilih Next.

12. Diisi sistem koordinat sesuai dengan daerah Anda dan next.
13. Kotak XY Tolerance diisi 0.0001 meter dan next.
14. Dibuat field name baru dan diberi nama tipe garis dengan data type berupa short
integer, Allow NULL values menjadi No, dan Default Value diisi 0.
15. Pilih finish.
16. Remove layer contact di Data Frame.

17. Pilih data contact di ArcCatalog klik kananPropertiesSubtypes.

18. Subtype Field diubah menjadi Tipe Garis dan kotak subtypes diisi sesuai dengan
geologi regional dan OK.

19. Pilih data Peta_Geologi_KL_100K klik kananNew Topology.

20. Pilih next.

21. Pilih data Contact di kotak feature class will participate in the topology dan next.
22. Pilih Add Rule.
23. Kotak Features of feature class diubah menjadi Contact dan kotak Rule diubah
menjadi Must not Intersect or Touch Interior.
24. Pilih OK.

25. Lakukan seperti langkah sebelumnya namun dengan mengubah kotak Rule menjadi
Must Not Have Dangles dan OK.
26. Pilih next dan finish.
27. Di data frame, pilih layer contactklik kananedit featuresstart editingOK.
28. Aktifkan Snapping Tool agar garis yang dibuat mengikuti/berhimpitan dengan features
yang telah ada.
29. Di Creatures Features pilih salah satu garis yaitu batas wilayah dan dibuat
menggunakan line sesuai dengan batas kavling.

30. Lakukan pada kontak jelas, kontak diperkirakan, dsb., sesuai dengan peta geologi
regional yang telah didigitasi.
31. Dimasukkan data Peta_Geologi_KL_100K_topology.
32. Aktifkan Topology Tool dan pilih Select Topology.

33. Kotak Geodatabase Topology diubah menjadi Peta_Geologi_KL_100K_topology dan

OK.
34. Cek apakah ada garis yang error dengan pilih Error Inspector.

35. Apabila tidak ada yang error, pilih editorstop editing.

36. Buka ArcToolbox, pilih Data Management\Feature\Feature to Polygon.

37. Kotak Input Features dimasukkan layer Contact dan Output Feature Class diubah
sesuai dengan keinginan Anda.
38. Pilih OK.
39. Pilih symbology di properties pada layer baru yang telah dibuat.
40. Pilih SHAPE_area dan add all values.
41. Pilih OK.

42. Pilih layer yang sebelumnya dibuat di Data Frame dan klik kananEdit
FeaturesStart Editing.
43. Select salah satu daerah dan berilah warna sesuai dengan peta geologi regional di
Attributes.
44. Peta geologi regional yang telah didigitasi pada kavling siap digunakan.

45. Pilih FileSave As, file disimpan sesuai dengan keinginan Anda.
 Daftar Pustaka

ESRI.2006.Learning GIS Using ArcGIS Dekstop.New York : ESRI

GIS Konsorsium Aceh Nias.2007.Modul Pelatihan ArcGIS Tingkat Dasar.Banda

Aceh : GIS Konsorsium Aceh Nias