MOODLE
Dibuat: Rabu, 13 Januari 2016
Disusun Oleh : Julaidin Limbong, ST
Learning Management System (LMS) adalah aplikasi perangkat lunak untuk kegiatan
‘’online’’, program pembelajaran elektronik (e-learning program), dan isi pelatihan. LMS
merupakan sistem untuk mengelola catatan pelatihan dan pendidikan, perangkat lunaknya
untuk mendistribusikan program melalui internet dengan fitur untuk kolaborasi secara ‘’online’’.
Dalam pelatihan korporasi, LMS biasanya digunakan untuk mengotomatisasi pencatatan dan
pendaftaran karyawan. Dimensi untuk belajar sistem manajemen meliputi ‘’Students self-
service’’ (misalnya, registrasi mandiri yang dipimpin instruktur pelatihan), pelatihan alur kerja
(misalnya, pemberitahuan pengguna, persetujuan manajer, daftar tunggu manajemen),
penyediaan pembelajaran ‘’online’’ (misalnya, pelatihan berbasis komputer, membaca &
memahami), penilaian ‘’online’’, manajemen pendidikan profesional berkelanjutan (CPE),
pembelajaran kolaboratif (misalnya, berbagi aplikasi, diskusi), dan pelatihan manajemen
sumber daya (misalnya, instruktur, fasilitas, peralatan). LMS juga digunakan oleh regulasi
industri untuk pelatihan kepatuhan. Mereka juga digunakan oleh institusi pendidikan untuk
meningkatkan dan mendukung program pengajaran di kelas dan menawarkan kursus untuk
populasi yang lebih besar yaitu seluruh dunia. Beberapa penyedia LMS termasuk "sistem
manajemen kinerja" meliputi penilaian karyawan, manajemen kompetensi, analisis
keterampilan, perencanaan suksesi, dan penilaian ‘’multi-rater’’ (misalnya, review 360 derajat).
Teknik modern sekarang menggunakan pembelajaran berbasis kompetensi untuk menemukan
kesenjangan belajar dan panduan materi seleksi pelatihan.
memoderatori diskusi serta aktivitas yang mengarahkan murid untuk mencapai tujuan
belajar dari kelas tersebut.
Moodle adalah sebuah paket perangkat lunak yang berguna untuk membuat dan
mengadakan kursus/pelatihan/pendidikan berbasis web. Moodle adalah sebuah proyek
berkelanjutan dan tanpa henti. Proyek pembangunannya didesain untuk mendukung kerangka
konstruksi sosial (social construct) dalam pendidikan. Moodle termasuk dalam model CAL +
CAT (Computer Assisted Learning +Computer Assisted Teaching) yang disebut LMS (Learning
Management System) (Prakoso, 2005).
Moodle diberikan secara gratis sebagai perangkat lunak open source. Artinya, meski
memiliki hak cipta, moodle tetap memberikan kebebasan bagi pengguna untuk mengcopy,
menggunakan dan memodifikasinya. Jadi, pengguna harus setuju menyediakansource
code (kode sumber) aslinya untuk pihak lain, tidak memodifikasi atau menghilangkan lisensi
aslinya dan hak cipta yang ada padanya, serta menerapkan lisensi yang sama dan hak cipta
terhadap produk turunan moodle.
Moodle dapat langsung bekerja tanpa modifikasi pada system operasi yang mendukung
PHP, dan menggunakan database MySQL untuk menyimpan data. Moodle terdiri dari halaman
administrasi dan halaman Front Page, serta memiliki satu halaman login khusus. halaman ini
biasanya berisi halaman kursus, praktikum, materi kuliah online, latihan soal dsb, yang dapat di
konfigurasi melalui halaman adminstrasi. Halaman Front Page tersebut juga memiliki hak akses
yang berbeda-beda. Ada yang bersifatpublic, artinya semua user baik terdaftar maupun tidak,
dapat mengunjungi halaman tersebut. Serta ada juga yang bersifatregistered, artinya hanya
user yang terdaftar di database moodle yang dapat mengunjungi halaman tersebut.
Moodle dirancang untuk mengurangi keterlibatan admin hingga seminimal mungkin
dengan tetap mempertahankan tingkat keamanan yang ada. Selain itu, moodle turut
mendukung mekanisme otentifikasi melalui modul otentifikasi yang akhirnya akan memberikan
kemudahan dalam integrasi dengan system yang ada.
Sebagai pengguna moodle, perlu mencermati tipe-tipe modul dibawah ini. Modul-modul
ini sangat membantu pencapaian tujuan distance learning, yaitu pendidikan berkualitas, tanpa
memperdulikan jarak dan waktu. (Prakoso, 2005)
2. Modul Chat
1. Modul ini memungkinkan interaksi singkron (dalam waktu yang bersamaan)
berbentuk teks.
2. Modul ini menyertakan foto/gambar dan profil dalam jendela chat.
3. Modul ini mendukung URL, smilites, HTML, image dan sebagainya.
4. Semua sesi dapat direkam dalam log agar dapat dilihat dilain waktu. Fasilitas ini
juga diberikan bagi peserta didik
3. Modul Forum
1. Modul forum menyediakan berbagai macam tipe forum, diantaranya forum
khusus pengajar, berita khusus, forum terbuka, dalam urutan sesuai kiriman
pengguna.
2. Semua kiriman menyertakan foto pengirim.
3. Diskusi dapat dikelompokkan sesuai tema, flat atau urutan, terlama dan terbaru.
4. Forum individu dapat didaftarkan ke setiap orang. Kopian dapat dikirim melalui
email. Para pengajar dapat memaksa setiap orang untuk terlibat dalam forum
yang ada.
5. Kumpulan diskusi dapat dipindahkan di antara forum. Fitur ini hanya berlaku bagi
pengajar.
5. Modul Quis
1. Pengajar dapat membuat database pertanyaan agar dapat digunakan pada kuis
yang berbeda.
2. Pertanyaan dapat dikelompokkan dalam kategori untuk memudahkan akses.
Kategori ini bisa dipublikasikan agar dapat diakses melalui berbagai macam
pelatihan dalam situs.
3. Kuis secara otomatis akan dinilai. Selain itu, kuis dapat diatur ulang jika
pertanyaan yang ada dimodifikasi.
4. Kuis dapat diatur ulang dalam jangka waktu tertentu. Jika melewati jangka waktu
tersebut maka kuis tidak akan tersedia.
5. Dalam opsi pengajar, kuis dapat dicoba beberapa kali. Selain itu, kuis dapat
menampilkan umpan balik/jawaban yang tepat.
6. Pertanyaan kuis dan jawabannya dapat diacak. Fitur ini bermanfaat untuk
mengurangi kecurangan.
7. Pertanyaan dapat menggunakan kode HTML dan image (gambar).
8. Pertanyaan dapat diambil dari file eksternal (teks).
9. Kuis dapat dicoba beberapa kali jika diinginkan.
10. Percobaan dapat dilakukan secara kulmulatif (jika diinginkan), dan akan berhenti
setelah beberapa opsi.
11. Pertanyaan pilihan ganda mendukung jawaban tunggal dan berganda.
12. Modul kuis mendukung bentuk pertanyaan dengan jawaban singkat yang hanya
berupa kata/frase.
13. Modul ini mendukung pertanyaan benar-salah
14. Modul ini juga mendukung jenis pertanyaan percocokan.
15. Modul ini mendukung bentuk pertanyaan acak.
16. Modul kuis mendukung pertanyaan bernomor.
17. Kuis dapat diatur dalam format berbentuk pertanyaan yang disertai jawaban atau
pertanyaan dengan jawaban berbentuk teks.
18. Modul ini mendukung deskripsi teks yang disertai dengan grafik.
6. Modul Jurnal
1. Privasi jurnal dapat diatur agar hanya diakses pengajar dan peserta didik.
2. Setiap masukan jurnal dapat dimulai dengan pertanyaan terbuka.
3. Untuk jurnal tertentu, seluruh kelas dapat memberikan penilaian dalam formulir
yang terlampir pada halaman tersebut.
4. Umpan balik pengajar dijadikan satu dengan halaman masukan jurnal, disertai
pemberitahuan melalui email.
8. Modul Survei
1. Alat survey disertakan dalam moodle sebagai alat untuk menganalisis kelas
online.
2. Laporan survey online selalu tersedia disertai dengan grafik. Data ini dapat
didownload dalam bentuk spreadsheet Excel atau file teks CSV
3. Antarmuka survey menghindari kekuranglengkapan jawaban survey sehingga
apabila ada pertanyaan yang belum dijawab, survey tidak akan dimasukkan.
4. Umpan balik dapat diperoleh dari peserta didik sebagai perbandingan dengan
rata-rata kelas.
9. Modul Workshop
1. modul ini memungkinkan adanya penilaian mendalam terhadap dokumen.
Pengajar dapat mengelola serta mengelompokkan penilaian yang ada kedalam
tingkatan.
2. Modul ini juga mendukung adanya penilaian dengan rentang yang luas.
3. Pengejar dapat menyediakan dokumen contoh agar peserta didik dapat berlatih
memberikan penilaian.
4. Modul ini sangat fleksibel dengan disertai berbagai macam pilihan.
Banyak sekali plugin pihak ketiga Moodle yang dapat dicari secara gratis untuk
membuat infrastrukturnya.
Referensi:
1. http://www.moodle.org/
2. Manual MOODLE
3. MOODLE Guide
4. https://ardansirodjuddin.wordpress.com/2008/09/16/lms-learning-management-system/
5. http://asljadi.blogspot.com/2014/08/sekilas-tentang-moodle-software-media.html/