Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Minyak dan gasbumi merupakan salah satu kekayaan bangsa Indonesia yang

sangat potensial. Meskipun sampai dengan awal dekade 1990-an, ekspor non-migas

telah dapat ditingkatkan sampai dengan 78,4 % dari total ekspor, namun negara masih

belum dapat melepaskan diri dari ketergantungan akan ekspor migas.

Mencari kemungkinan terperangkapnya minyak dan gasbumi bukanlah hal yang

mudah. Dalam hal ini, digunakan berbagai metode penyelidikan dengan aplikasi

beberapa disiplin ilmu yang terkait.

Awal dari penyelidikan ini adalah studi geologi yang kemudian ditunjang

dengan studi geofisika, dari studi geologi diperoleh gambaran satuan litologi yang

diprediksi berfungsi sebagai “reservoir” atau batuan waduk, “seal/cap rock” atau

batuan penutup dan source rock” atau batuan induk. Sedangkan dari studi geofisika,

seperti seismik refleksi, diperoleh gambaran mengenai struktur geologi yang

berkembang, kemungkinan migrasi, geometri perangkap dan ketebalan lapisan atau

formasi.

Perpaduan kedua studi tersebut dievaluasi lebih lanjut dengan lebih seksama,

sehingga memberikan dugaan dan keyakinan yang optimal dalam menentukan lokasi
2

perangkap hidrokarbon. Realita dari dugaan dan keyakinan ini kemudian

diimplementasikan dalam pemboran eksploitasi.

Hasil pemboran eksploitasi inilah yang akan memberikan kesimpulan akhir

tentang dugaan dan keyakinan mengenai perangkap hidrokarbon. Apakah cukup

potensial atau tidak, dan jika potensial, layak diproduksi atau tidak, setelah

mempertimbangkan berbagai faktor, khususnya nilai ekonomisnya.

1.2 Maksud dan Tujuan

Pelaksanaan kerja praktek ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu program

kurikulum semester tujuh pada Jurusan Geologi, Fakultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam, Universitas Padjadjaran, Bandung.

Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas

pemboran secara langsung di lapangan, khususnya mengenai tugas yang harus

dikerjakan oleh Wellsite Geologist selama pemboran eksploitasi.

1.3 Waktu dan Lokasi Penelitian

Kerja praktek ini dilaksanakan pada tanggal 6 Mei 2003 sampai 6 Juni 2003.

Lokasi daerah penelitian merupakan lapangan minyak yang termasuk Cekungan

Sumatra Selatan dan dikelola oleh PERTAMINA Daerah Operasi Hulu Sumbagsel.
3

1.4 Kegunaan Penelitian

Pelaksanaan kerja praktek ini diharapkan dapat menjadi masukan pengalaman

bagi penulis mengenai pemboran eksploitasi sebelum terjun ke dunia pekerjaan dalam

arti yang sesungguhnya, baik pelaksanaan operasional secara umum maupun tugas

khusus Wellsite Geologist selama pemboran berlangsung.

Disamping itu, diharapkan pula dapat menambah wawasan ilmu terapan dan

dapat berperan sebagai sarana alih teknologi dari dunia industri perminyakan ke

dalam ruang lingkup perguruan tinggi (dalam hal ini PERTAMINA dan Jurusan

Geologi UNPAD), bagi penulis khususnya, maupun bagi pembaca, sekaligus untuk

melengkapi referensi pustaka bagi generasi mendatang.


4

Gambar 1.1 Lokasi Daerah Penelitian Lapangan “X”

Keterangan Gambar:

Lokasi Lapangan “X”

Lokasi Cekungan Sumatra Selatan

Anda mungkin juga menyukai