Anda di halaman 1dari 7

RESUME RANGKAIAN LISTRIK

TITIK, CABANG, DAN PUTARAN

Oleh :

M. Roem Lazuardi / 3210171031

Arum Mega Pertiwi / 3210171032

Jurusan Sistem Pembangkit Energi

Departemen Teknik Mekanika dan Energi

Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

2017/2018
TITIK, CABANG, DAN PUTARAN
 Titik adalah suatu pangkal dalam rangkaian listrik dimana dua atau lebih elemen
listrik terhubung
 Cabang adalah suatu bagian yang berada di antara dua titik dan terdiri dari satu
elemen listrik
 Putaran adalah bagian tertutup dalam sebuah rangkaian yang tidak melewati titik lebih
dari satu kali.

# Cabang : - sumber tegangan (V)

- hambatan1 (R1)

- hambatan2 (R2)

- sumber arus (i)

# Putaran : - sumber tegangan (V) dan hambatan R1+R2

- sumber arus dan hambatan R2

- sumber tegangan (V),sumber arus (i), dan hambatan R1

# Titik ditandai a,b, dan c

KVL (KIRCHOFF VOLTAGE LAW)

 Notasi arus
KVL > sigma (∑) dari tegangan (V) di daerah tertutup adalah sama dengan nol (0)

# Diasumsikan arus untuk KVL

a b

KVL : Vad + Vba + Vdb = 0


Karena Vad = V1 , Vab = -V2 dan

Vba = R(-i) = -R i (hukum Ohm)

V1 – Ri – V2 = 0

𝑉1−𝑉2
i =
𝑅

Contoh :

Tentukan arus yang mengalir dalam rangkaian.

KVL = 12 – 3i – 20 – 1i = 0
I = - 24 A
KIRCHOFF CURRENT LAW (KCL)

Hukum percabangan kirchoff yaitu jumlah arus yang masuk pada sebuah titik sama
dengan jumlah arus yang keluar dari titik.

Jumlah arus yang masuk pada sebuah titik senilai dengan i1 + i3 dan jumlah arus yang
keluar dari titik senilai dengan i2 + i4

KCL = i1 + i3 = i2 + i4

i1 + i3 – i2 – i4 = 0

Contoh : Tentukan arus i1 dan i2 untuk bagian rangkaian

 Menerapkan hokum Ohm dan KVL ke rangkaian yang memuat tegangan 26V dengan
dua hambatan masing-masing sebesar 2Ω.
26 – 2i – 2 (8) = 0
10 = 2i
i = 5A
 Menerapkan KCL ke titik b

i -8 – i2 = 0

5 – 8 – i2 = 0
I2 = -3A

Atau

5 = i2 + 8

i2 = -3A

Contoh 2 : tentukan tegangan V1 dan V2 dalam rangkaian.

-18 + 4i +2i = 0

I = -2A

V1 = 4i = 4x3 = 12

V2 = 2i = 2x3 = 6

 Menerapkan KVL ke titik a

i1 + 8 – i = 0

i1 + 8 – 5 = 0

i3 = -3A

RESISTANSI SERI

a. Resistor seri
b. 2 resistor disusun seri
Req = R17 + R18

c. n resistor disusun seri

Jumlah n resistor yang disusun seri dapat dirumuskan Req = R1 + R2 +…. = Rn

KONDUKTANSI SERI
𝑉
i=𝑅

𝑖
V=𝐺

i=GV

𝑖 𝑖
 Penerapan KVL : V - 𝐺1 - 𝐺2 = 0

1
i=(1 1 ) V
+
𝐺1 𝐺2

1
Geq = 1 1
+
𝐺1 𝐺2

 Konduktansi equivalen

1
Geq = 1 1
+
𝐺1 𝐺2

 n konduktansi disusun seri


1
Geq = 1 1 1
+ +⋯
𝐺1 𝐺2 𝐺𝑛

 2 konduktansi disusun seri


𝐺1 𝐺2
Geq = 𝐺1+𝐺2

Anda mungkin juga menyukai