Anda di halaman 1dari 2

BAB I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Stroke merupakan masalah kesehatan yang perlu mendapat perhatian khusus dan dapat
menyerang siapa saja dan kapan saja, tanpa memandang ras, jenis kelamin, atau usia. Stroke
masih merupakan suatu perhatian mayoritas dalam kesehatan masyarakat. Hal tersebut
dikarenakan serangan stroke yang mendadak dapat mengakibatkan kematian, kecacatan fisik dan
mental baik pada usia produktif maupun usia lanjut (Junaidi, 2011). Stroke memiliki tingkat
mortalitas yang tinggi sebagai penyakit terbanyak ketiga yang menyebabkan kematian di dunia
setelah penyakit jantung dan kanker.

Stroke didefinisikan sebagai manifestasi klinik dari gangguan fungsi serebral, baik fokal
maupun menyeluruh (global), yang berlangsung secara cepat, berlangsung lebih dari 24 jam, atau
berakhir dengan maut, tanpa ditemukannya penyebab selain daripada gangguan vaskular (WHO,
2003). Stroke secara luas diklasifikasikan ke dalam stroke iskemik dan hemoragik. Sekitar 80-
85% merupakan stroke iskemik dan sisanya adalah stroke hemoragik (Price & Wilson, 2006).
Faktor risiko stroke di antaranya adalah merokok, hipertensi, hiperlipidemia, fibrilasi atrium,
penyakit jantung iskemik, penyakit katup jantung, dan diabetes (Goldszmith, 2013). Gaya hidup
yang tidak sehat seperti mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan tinggi kolesterol, kurang
aktivitas fisik, dan kurang olahraga, meningkatkan risiko terkena penyakit stroke (Aulia dkk,
2008).

Orang yang menderita stroke, biasanya mengalami banyak gangguan fungsional, seperti
gangguan motorik, psikologis atau perilaku, dimana gejala yang paling khas adalah hemiparesis,
kelemahan ekstremitas sesisi, hilang sensasi wajah, kesulitan bicara dan kehilangan penglihatan
sesisi (Irfan, 2010).

1.2 Tujuan
1.2.1 Mengetahui definisi stroke
1.2.2 Mengetahui klasifikasi stroke
1.2.3 Mengetahui etiologi stroke
1.2.4 Mengetahui patofisiologi stroke
1.2.5 Mengetahui faktor resiko stroke
1.2.6 Mengetahui manifestasi klinis stroke
1.2.7 Mengetahui penatalaksanaan stroke
1.2.8 Mengetahui pemeriksaan penunjang stroke
1.2.9 Mengetahui asuhan keperawatan stroke

Junaidi, Iskandar., 2011. Stroke Waspadai Ancamannya. Yogyakarta : ANDI

Price, S. A. dan Wilson, L. M. (2006). Patofisiologi : Konsep Klinis ProsesProses Penyakit, Edisi 6,
Volume 1. Jakarta: EGC.

Goldszmidt, Adrian J., & Louis R Caplan. 2013. “Stroke Essensial”. Penerjemah dr. Melfiawati. Jakarta.
Indeks.

Diet, nutrition and the prevention of chronic diseases. Report of a joint WHO/FAO expert consultation.
Geneva, World Health Organization, 2003.

Aulia dkk, 2008. Gaya Hidup dan Penyakit Modern. Yogyakarta : Kanisius

Irfan, Muhammad, 2010. Fisioterapi Bagi Insan Stroke. Edisi Pertama. Penerbit Graha Ilmu:Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai