1
Gambar : Proses Pengendalian Batch (1)
2
Bagian Pemrosesan Tahap Data: Tahap 2
Pesanan pembelian digunakan untuk membuat Record terkait
dalam file permintaan pembelian terbuka ke file permintaan
pembelian tertutup.
Bagian Penerimaan
Ketika barang dari pemasok, staf administrasi bagian
penerimaan akan membuat sebuah laporan penerimaan.
Beberapa salinan dari laporan tersebut akan diberikan ke
bagian pembelian, bagian utang usaha, dan pemrosesan
data.
Bagian Pemrosesan Tahap Data: Tahap 3
Pekerjaan tahap 3 yang akan memperbarui file buku pembantu
persediaan berdasarkan laporan penerimaan dan menghilangkan
tanda “Sedang Dipesan” dari record persediaan terkait. Sistem
tersebut akan menghitung total batch penerimaan persediaan
untuk prosedur pembaruan buku besar dan kemudian menutup
semua record terkait di file pesanan pembelian terbuka ke file
pesanan pembelian tertutup.
Utang Usaha
Ketika staf administrasi bagian utang usaha menerima
faktur dari pemasok, dia akan merekonsiliasinya dengan
berbagai dokumen pendukung yag sebelumnya di
masukkan ke dalam file tunda utang usaha. Staf
administrasi tersebut kemudian membuat sebuah voucher,
mengarsipnya ke dlam file voucher terbuka, dan
mengirimkan suatau salinan dari voucher tersebut ke
bagian pemrosesan data.
Bagian Pemrosesan Tahap Data: Tahap 4
Program batch memvalidsi record voucher dengan file pemasok
yang valid. Menambahkannya ke daftar voucher (atau filebuku
3
pembantu utang usaha), dam membuat total batch untuk
pencatatan ke akun pengendali utang usaha di buku besar.
4
Pengeluaran Kas: Bagian Pemrosesan Data
Setiap hari, sistem memindai field Tanggal Jatuh Tempo dalam
daftar voucher untuk melihat pembayaran yang jatuh tempo. Cek
akan di cetak untuk berbagai pembayaran dan tiap hari cek akan di
catat dalam daftar cek.
Pengeluaran Kas: Bagian Pengeluaran Kas
staf administrasi bagian pengeluaran kas merekonsiliasikan
berbagai cek dengan daftar transaksi, dan memasukkan bagian cek
yang dapat dicairkan ke pihak manajemen untuk ditandatangani.
Cek-cek tersebut kemudian dikirim ke para pemasok. Satu salinan
dari setiap cek akan masuk kebagian utang usaha, dan salinan
lainnya akan disimpan di bagian pengeluaran kas bersama dengan
daftar transaksi.
Pengeluaran Kas: Bagian Utang Usaha
Setelah menerima salinan cek, staf administrasi bagian utang
usaha akan mencocokkan semua dokumen itu dengan voucher
terbuka, dan mentransfer utang usaha yang tertutup ke file voucher
tertutup. Proses siklus pengeluaran berakhir di tahap ini.
5
Record dari tiap transaksi ditambahkan ke file pesanan
pembelian terbuka.
Daftar transaksi pesanan pembelian dikirim kebagian
pembelian untuk dikaji ulang.
Bagian Penerimaan
Ketika barang datang, staf administrasi bagian penerimaan
mengakses file pembelian terbuka secara real time
Pemrosesan Data
Jumlah barang yang diterima di cocokkan dengan record
pesanan pembelian, dan nilai “Y” akan dimasukkan ke
dalam field untuk menunjukkan penerimaan persediaan.
Sebuah record ditambahkan ke dalam file laporan
penerimaan.
6
Record buku pembantu persediaan diperbarui untuk
mencerminkan penerimaan barang persediaan.
Akun pengendali persediaan di buku besar di perbarui.
Record terkait akan dikeluarkan dari file pesanan
pembelian terbuka dan ditambahkan ke file utang usaha
terbuka, dan tanggal jatuh tempo akan dibuat.
1.3. Gambaran Umum Proses Penggajian
Prosedur pengeluaran umum yang berlaku untuk semua
pemasok tidak akan berlaku untuk karyawan.
Menulis cek ke karyawan membutuhkan pengendalian
khusus.
Prosedur pengeluaran umum didesain untuk
mengakomodasi arus transaksi relatif lancar.
1.3.1. Merekayasa Ulang Sistem Penggajian
Sistem MSDM harus mendukung akses real time ke berbagai file
personalia untuk tujuan melayani pertanyaan langsung dan
pencatatan berbagai perubahan status karyawan ketika hal tersebut
terjadi.
Berbagai fitur operasional utama dari sistem ini sebagai berikut:
Personalia
Melakukan perubahan atas file karyawan secara real time melalui
terminal
Akuntansi Biaya
Memasukkan data biaya pekerjaan untuk membuat file
penggunaan tenaga kerja.
Pencatatan Waktu Kerja
Setelah menerima waktu kerja yang telah disetujui oleh supervisor
pada akhir minggu, bagian pencatatan waktu kerja membuat file
kehadiran.
Pemrosesan Data
7
Gambar: Sistem Penggajian Batch dengan File Berurutan
8
2. Tujuan Audit, Pengendalian dan Uji Pengendalian Siklus Pengeluaran
2.1. Hubungan anatara penilaian Pihak Manajemen dengan Tujuan Audit
Siklus Pengeluaran
9
Mengenai efektivitas pengendalian akses akan menguji penilaian
pihak manajemen atas keberadaan, kelengkapan, akurasi,
penilaian dan lokasi, hak dan kewajiban serta penyajian dan
pengungkapan.
Menguji Pengendalian Fisik
Pengendalian fisik meliputi berbagai aktivitas manual dan tindakan
oleh manusia yang memulai berbagai prosedur komputer untuk
menjaga aset perusahaan
Pengendalian Output
Pengendalian output didesain untuk memastikan bahwa informasi
tidak hilang, salah tujuan, atau rusak dan bahwa sistem berfungsi
sesuai dengan tujuannya.
10