NAMA : LUTFI ROSIDA

NIM : 21115057
KELAS : PSIK B
QADAR MANUSIA SUDAH ADA SEBELUM LANGIT DAN BUMI DICIPTAKAN,
BAGAIMANA DENGAN DOA KITA?

Assalamualikum Wr.Wb

Ashadualailahailallah
Wa’ashaduana muhammad rosulullah

Allahumasoliala Muhammad
Wa’ala ali Muhammad

Alhamdulillahirobilalamin, puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan karunianya sehingga kita pada siang hari ini dapat melakukan solat dzuhur
berjamaah di musola Stikes Muhammadiyah Palembang, dan tak lupa kita panjatkan solawat
serta salam kepada nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah
menuju zaman yang terang benderang.

Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan kultum “qadar manusia sudah ada sebelum langit
dan bumi diciptakan, bagaimana dengan doa kita?”

Sebelumnya saya akan bertanya kepada teman-teman dan dosen, apakah setiap selesai solat
berdoa dahulu atau langsung kabur karna di kejar waktu?

Berdoa adalah salah satu usaha batiniah yang ditunjukkan kepada Allah SWT agar apa yang
diinginkan dapat tercapai. Ini merupakan langkah tepat bagi setiap makhluk agar keinginannya
sesuai dengan yang diharapkan.

Kita telah menetahui bahwa sebelum langit dan bumi diciptakan oleh Allah SWT, qadar semua
makhluk termasuk manusia sudah dicatat di lauful maghfudh. Bagaimana nasib kita saat mulai

[Type text] [Type text] [Type text]

lahir di dunia sampai umurnya habis, sudah ada catatannya secara detail. Apakah nantinya kita
akan menjadi orang kaya, orang berpangkat, berapa umurnya dsb.

Lalu apakah fungsi doa kalau qadar manusia sudah ada sebelum manusia diciptakan?

Berdoa merupakan salah satu bentuk ibadah pada Allah SWT. Dan oleh Allah SWT manusia
disuruh untuk berdoa dan akan dikabulkan. Dengan berdoa akan dapat mengubah qadar sesuai
dengan keinginan kita. Apabila kita sudah diqadar menjadi orang tidak kaya dapat kita rubah
menjadi seorang yang kaya dengan berdoa.

Namun, perlu kita ketahui bahwa berdoa adalah usaha batiniah yang perlu didukung dengan
usaha lahiriah yaitu dalam bentuk usaha keras bagaimana untuk mewujudkannya.

Dalam berdoa diusahakan kita jangan ragu-ragu, yakinkan dalam hati kita bahwa doa kita pasti
dikabulkan oleh Allah SWT. Karena Allah sudah berfirman “Berdoalah kamu sekalian pasti akan
Aku kabulkan”. Ini adalah firman Allah SWT yang harus kita yakini bersama. Tidak mungkin
kalau Allah SWT akan berbohong, artinya tidak akan mengabulkan doa kita.

Terkabulnya doa sebenarnya ada tiga yaitu:

1. Diberikan langsung sesuai dengan apa yang diinginkan

2. Diberikan di akhirat nanti
3. Diganti dalam bentuk yang lain (disesuaikan dengan kondisi yang berdoa/untuk
kebaikannya)

Jadi kita jangan berprasangka buruk dulu kepada Allah SWT kalau doa kita dirasa belum
terkabulkan. Yang pasti nanti diakhirat diberikan apa yang kita minta didunia. Kalau didunia
belum terkabul berarti permintaan kita diganti dengan yang lain yang lebih barokah.

Mungkin sekian kultum yang dapat saya sampaikan, apabila ada salah kata saya mohon maaf.

Saya akhiri Wasalamualaikum Wr. Wb

[Type text] [Type text] [Type text]