Anda di halaman 1dari 2

50 LANGKAH KONKRIT

I. Menciptakan Pemerintahan yang Demokratis, Bersih dan


Bebas KKN
1. Memberantas korupsi birokrasi dan politik
2. Pengaturan transparansi keuangan & pengawasan melekat yang berjenjang
3. Menempatkan 30 % perempuan dalam posisi Pemerintahan Daerah
4. Pengaturan pendanaan politik & partai politik
5. Revitalisasi dan rasionalisasi anggaran berdasarkan kebutuhan dan sektor
prioritas

II. Meningkatkan Investasi


6. Mendorong peran swasta dalam perekonomian daerah
7. Meningkatkan penerimaan daerah dari pajak hingga minimal %
8. Meningkatkan pemerataan dan kualitas pertumbuhan ekonomi paling tidak 8%
9. Memberikan kemudahan berinvestasi kepada setiap calon investor untuk Belu
baik dari lokal, regional maupun nasional/internasional
10. Menjadikan BUMD strategis sebagai lokomotif dan ujung tombak kebangkitan
ekonomi
11. Membangun dan mengembangkan industri lokal antara lain disektor pertanian
dan perikanan
12. Membangun kerjasama dengan district dan Administrator wilayah perbatasan
13. Membangun akses jalan kedesa-desa potensi untuk peningkatan produktifitas.

III. Mengembangkan Penataan Wilayah Daerah Perbatasan


14. Menyelesaikan batas wilayah perbatasan dengan wilayah RDTL yang masih
belum selesai
15. Membangun infrastruktur zona perbatasan sebagai garda terdepan NKRI
sekaligus menciptakan aksesibilitas dan kelancaran mobilitas
16. Meningkatkan tayangan dan informasi yang edukatif
17. Memberantas perdagangan manusia dan penyalahgunaan narkotika
18. Melakukan koordinasi dg Mabes TNI/Polri dalam rangka pemenuhan standar
minimal kekuatan pertahanan
19. Meningkatkan kualitas dan kuantitas program pemberdayaan kepada warga Belu
kelahiran TimorLeste untuk hidup yang lebih baik
20. Melaksanakan revolusi hijau serta pelestarian lingkungan yang terpadu dan
rehabilitasi hutan yang rusak

IV. Menegakan Supremasi Hukum


21. Memberantas korupsi birokrasi yang ada dalam setiap jajaran dan tingkatan
pemerintahan daerah
22. Memperkuat fungsi diplomasi dan hubungan internasional untuk meperkuat
kedaulatan bangsa
23. Bebas pungutan liar disektor lalu lintas, pelayanan publik dan penyelesaian
sengketa hukum
24. Mencegah dan memberantas KKN melalui menajemen terbuka dan akuntabilitas.
V. Meningkatkan Kualitas Partisipasi dan Pemberdayaan
Masyarakat
25. Mendukung pemenuhan kebutuhan sumber daya ekonomi dan pembangunan
daerah
26. Menjadikan BUMDes sebagai lokomotif dan ujung tombak kedaulatan ekonomi
27. Melindungi dan meningkatkan kualitas pasar tradisional dan pendirian koperasi-
koperasi desa
28. Mengatur tata niaga pergadangan khususnya disektor pertanian, peternakan dan
perikanan untuk manjamin harga yang menguntungkan masyarakat
29. Mendorong lembaga keuangan untuk memprioritaskan penyaluran kredit usaha
rakyat
30. Melindungi dan memperjuangkan hak-hak kaum perempuan, anak-anak, petani,
nelayan dan generasi mudah
31. Penyediaan bibit unggul serta diversifikasi pangan dalam rangka membangun
kedaulatan pangan
32. Mengerahkan sarjana-sarjana pertanian,peternakan dan perikanan sebagai
pendamping masyarakat
33. Memberikan Legitimasi kepada lembaga Adat sebagai upaya peningkatan peran
stakeholder dan partisipasi aktif warga masyarakat

VI. Mengarusutamakan Penangulanggan Kemiskinan dalam


Seluruh Kebijakan dan Aksi Publik
34. Melaksanakan wajib belajar 12 tahun
35. Mengembangkan sekolah kejuruan dan peningkatan keterampilan kelompok-
kelompok rentan
36. Mengupayakan dan memberikan prioritas beasiswa bagi anak-anak berprestasi
dari keluarga kurang mampu
37. Mengupayakan dan membuka lapangan kerja untuk tenaga-tenaga usia produktif
38. Meningkatkan alokasi anggaran untuk program pembangunan sumber daya alam,
koperasi serta industri kecil dan rumah tangga
39. Pengembangan taman belajar setara pendidikan dasar ditingkat komunitas dan
masyarakat
40. Menjadikan kurikulum budaya sebagai kurikulum wajib pada jenjang pendidikan
tingkat dasar dan menengah

Anda mungkin juga menyukai