BAB III
LAPORAN KASUS
a) Ability : Terlentang
b) Disability : Berguling, tengkurap, merayap, merangkak,
duduk, dan berdiri.
23
5) Problematik Fisioterapi
a) Adanya spastisitas
b) Gangguan pada motorik kasar (berguling, tengkurap,
merangkak, duduk, dan berdiri)
2. DIAGNOSA FISIOTERAPI
Adanya gangguan fungsional motorik kasar akibat spastisitas sehubungan
dengan Cerebral Palsy Spastic Quadriplegi
24
2) Elongasi Trunk
Posisi anak : diposisikan terlentang
Posisi terapis : disebelah kanan anak
Tindakan : Inhibisi Spastik dan Fasilitasi Berguling
Terapis memberikan fiksasi pada bahu anak
dengan tangan kiri dan pada hip anak dengan
tangan kanan. Terapis menggerakkan hip anak
ke depan dan memfiksasi bahu anak. Gerakan
dilakukan secara perlahan dan bergantian.
3) Fasilitasi Berguling Via Shoulder
Posisi anak : diposisikan terlentang
Posisi terapis : di atas kepala anak
Tindakan : Terapis meletakkan tangan kiri anak di atas
kepala , lalu terapis menggerakkan tangan kanan
hingga tubuhnya miring. Terapis memberi stimulasi
taktil di dekat axilla anak agar anak menggerakkan
tubuhnya ke posisi telungkup.
4) Diposisikan Merangkak
Posisi anak : diposisikan tengkurap
Posisi terapis : satu terapis di belakang anak dan satu
terapis di depan anak
Tindakan :- Head Control
Kepala anak diposisikan tegak, kemudian anak di
stimulasi dengan mainan agar tetap
mempertahankan posisinya
- Hand support
Terapis memfiksasi kedua elbow anak
- Balance dalam posisi merangkak
Terapi memfiksasi pelvic anak lalu
menggerakkan pelvic ke kanan dan ke kiri.
5) Posisi duduk
Posisi anak : diposisikan merangkak
26
c. Evaluasi Kumulatif
Setelah 6 kali terapi pasien belum menunjukan perubahan
Tabel 3.4 Hasil pemeriksaan asworth scale
15 Maret 2017 23 Maret 2017
28
6. HOME PROGRAM
a. ALL DAY MANAJEMENT maksudnya lakukan hal di bawah ini
sepanjang daur kehidupannya.
b. Sering menyentuh wajah anak dan seluruh tubuh dengan tangan atau
kain kasar untuk menstimulasi taktil
c. Cara menggendong dengan benar untuk menginhibisi spastisitasnya dan
memfasilitasi yaitu
1) Posisi ke dua tungkai lurus dan ke dua lengan di depan
2) Menggendong anak menghadap ke perawat, tangan kanan perawat
memegang paha anak dari bawah dan tangan kiri perawat di punggung
anak,
d. Bermain dengan posisi anak telungkup dan di ganjal bantal pada area
dada sesering mungkin. Biarkan kepala anak terangkat dan tegak.
28