Anda di halaman 1dari 2

Mesin kalor dan mesin pendingin menggunakan siklus energi kalor secara spontan dan tidak spontan.

Jika mesin kalor kalor menyerap energi dari benda bersuhu tinggi ~
sebab da
n benda yang bersuhu rendah akan secara spontan menyerap energi tersebut. Benda bersuhu rendah
dinyatakan mempunyai energi sebesar .

Berdasar prinsip mesin pemanas tersebut, maka perhitungan efisiensi mesin panas menjadi :

x 100%

Mengapa dihitung efisiensi ? Berdasarkan pernyataan Clausius, bahwa tidak ada mesin yang menyerap
energi seluruhnya kemudian mampu mengubah seluruh energi yang diserap sepenuhnya menjadi
kerja/ usaha nah, berdasar pernyataan tersebut maka muncul efisiensi mesin (atau nilai kinerja mesin)
yang dinyatakan dengan koefisien yang dibaca “eta”

pertanyaannya mengapa dikurangi ? Karena adalah energi yang diserap mesin pada tandon
(reservoir energi) bersuhu tinggi yang akan melepaskan kalor (energi) secara spontan kepada
(reservoir atau tandon energi bersuhu rendah) yang berfungsi menyerap energi tersebut.

Sementara mesin pendingin berprinsip, menyerap energi panas dari dalam suatu ruang dan kemudian
menyedot dan membuangnya ke lingkungan. Energi yang dibuang ke lingkungan itu suhunya lebih tinggi.
Mengapa ? Karena untuk menyedot energi dari dalam ruang diperlukan pompa pengisap sebab energi
dari benda bersuhu rendah tidak dapat mengalir secara spontan ! Sehingga energi dalam ruang
dinyatakan sebagai
dan energi panas yang dibuang ke luar sistem menuju lingkungan dinyatakan sebagai

Bentuk persamaan efisiensi mesin pendingin (koefisien kinerja mesin pendingin dinyatakan dengan
huruf cp atau kk) adalah :

cp = kk = karena selalu lebih besar nilainya dari maka hasil pembagian fungsi
tersebut selalu lebih dari angka 1.
Perbedaan nya dari jenis refrigerant/freon, dimana mobil menggunakan refrigerant tipe 134A sedangkan
Ac mobil menggunakan Refrigerant tipe 22. selain itu dari saluran klw rumah menggunakan slang besi
dan mobil sedikit menggunakan slang/saluran/pipa besi. Klw komponen Ac mobil dan Ac rumah
semuanya sama dari kompresor(klw dimobil digerakan mesin mobil sedangkan Ac rumah kompresornya
digerakan oleh motor listrik) kondensor, dryer, expansion valve dan blowor. perbedaan tersebut
mengindikasikan tekan yang berbeda(Ac rumah lbih kuat dalam hartian kapasitanya lebih besar di
banding Ac mobil dengan kapasitas/ruangan kecil).

• Adapun sebab mengapa gas refrigerant di pilih sebagai bahan yang di sirkulasikan, yaitu
karena bahan ini mudah menguap dan bentuknya bisa berubah-ubah, yang berbentuk cairan dan
gas. Panas yang berada pada pipa kondensor berasal dari gas refrigerant yang di tekan oleh
kompressor sehingga bahan tersebut menjadi panas dan pada bagian Automatic Expantion Valve
pipa tempat sirkulasi gas refrigerant di perkecil,sehingga tekanannya semakin meningkat dan
pada pipa evaporator menjadi dingin.

ac atau air conditioner lebih sering kita kenal sebagai mesin pendingin ruangan.
cara kerjanya sama dengan kulkas.
air conditioner itu bekerja karena ada sirkulasi udara dari luar yang di ubah
karena didalam mesin pendingin itu bercampur dengan gas yang namanya freon.
kemudian kemudian keluarlah udara dingin. makanya sering ada ac yang menetes itu terjadi karena
kondensasi.
dalam penerapan untuk gedung biasanya diukur luas ruangan yang akan diberi ac kemudian yang sangat
berpengaruh adalah
kapasitas orang yang menempati ruangan tersebut, karena semakin banyak orangnya semakin besar
panas yang di timbulkan.
terus cahaya matahari yang tembus melalui kaca seberapa besar karena dapat mengurangi dinginnya ac
juga.
3 hal itu yang utama dalam merancang ac. ducting, cooling tower dan ciller digunakan untuk kapasitas
yang besar.
ducting itu adalah jalur untuk distribusi ac itu kemana dia akan mengalir. colling tower di gunakan untuk
pendingin mesin ciller.
dan ciller sendiri itu adalah mesin pendingin central.
mesin pendingin untuk ruangan2 kecil seperti kamar atau ruang tamu cukup mengunakan ac yang kecil
aja
biasa kita sebut ac split yang banyak di pasaran.

Anda mungkin juga menyukai