LAPORAN PRAKTIKUM

KIMIA ANALITIK

PENETAPAN KADAR Cl DALAM AIR SUMUR

DENGAN METODE MOHR

OLEH:

KELOMPOK 1

DESY MARDIANA (H31114309)

NABEELA NURVITA (H31114507)

LABORATORIUM KIMIA ANALITIK

JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2016
A. TUJUAN PERCOBAAN

Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui kadar Cl dalam air

sumur dengan metode mohr.

B. PRINSIP PERCOBAAN

Sampel dititrasi dengan AgNO3 menggunakan indikator K2CrO4. Titik

akhir titrasi ditandai dengan terbentuknya endapan merah bata.

C. ALAT PERCOBAAN
- Neraca analitik - Statif

- Erlenmeyer - Labu ukur

- Buret - Gelas ukur

- Labu semprot - Pipet skala

- Gelas kimia - Pipet tetes

- Batang pengaduk - Sendok tnduk

- Corong

D. BAHAN PERCOBAAN

- Sampel air sumur - AgNO3 0,01 M

- Indikator K2CrO4 5% - NaCl murni (padat)

- Akuades - Akuabides

E. REAKSI

Ag+ + Cl- AgCl ↓

Putih

Ag+ + CrO42- Ag2CrO4 ↓

Merah bata
F. PROSEDUR PERCOBAAN

a. Pembuatan larutan AgNO3 0,01 M

AgNO3

 Ditimbang 0,17 g
 Dilarutkan dengan akuades
 Diencerkan dengan akuades hingga 100 mL
 Dihomogenkan

Hasil

b. Pembuatan K2CrO4 5%

K2CrO4

 Ditimbang 0,5 g
 Dilarutkan dengan akuades hingga 10 mL
 Dihomogenkan
Hasil

c. Standarisasi AgNO3 0,01 M dengan NaCl

NaCl

 Dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 mL

 Ditambahkan 1 mL larutan K2CrO4 5%
 Dititrasi dengan AgNO3 0,01 M hingga terbentuk
endapan merah bata
 Dicatat volume AgNO3 0,01 M yang digunakan

Hasil
d. Penentuan kadar

10 mL sampel

- Dipipet kedalam labu ukur 100 mL, diencerkan hingga

tanda batas menggunakan akuades lalu dihomogenkan
- Dipipet 10 mL kedalam Erlenmeyer 250 mL
- Ditambahkan 1 mL indikator K2CrO4 5%
- Dititrasi dengan AgNO3 0,01 M hingga terbentuk
endapan merah bata
- Dicatat volume AgNO3 0,01 M yang digunakan

Hasil

G. Perhitungan

1. Pembuatan AgNO3 0,01 M 100 mL

g = Mr x M x V

= 170 x 0,01 M x 0,1 L

= 0,17 g

2. Pembuatan larutan NaCl 0,01 M 100 mL

g = Mr x M x V

= 58,5 x 0,01 M x 0,1 L

= 0,0585 g

3. Pembuatan K2CrO4 5%
𝑏
% 𝑏⁄𝑣 = 𝑣 x 100%

𝑏
5%= x 100%
10 𝑚𝐿

b = 50⁄100 = 0,5 g

4. Standarisasi AgNO3
V NaCl x M NaCl
M AgNO3 = V AgNO3
5. Penentuan kadar Cl
𝑓𝑝 𝑥 𝑉 AgNO3 𝑥 𝑀 AgNO3 x Ar Cl
% Cl = x 100%
𝑚𝑔 𝑐𝑜𝑛𝑡𝑜ℎ