No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS dr.Syarifah Nurul Alam
SAKTI Nip.19811003 2009082 001
1.PENATALAKSANAAN;
a. Membaca daftar obat pasien pada buku injeksi.
b. Perawat cuci tangan.
c. mengambil spuit sesuai kebutuhan.
d.Melarutkan obat yang perlu di larutkan.
e.Membaca kembali daftar obat dan mencocokkan
dengan nama obat yang akan di berikan.
f.pastikan ketepatan pasien sesuai dengan daftar pasien
yang di injeksi.
g. Spuit di isi obat sesuai dengan dosisi yang telah di
tentukan.
h. Mengatur posisi pasie.
i. Desinfektan area yang di injeksi.
j. Memasukkan jarum tegak lurus 90 derajat pada
injeksi im dan 25 derajat pada injeksi iv.
k.Menarik penghisap spuit sedikit untuk
menghilangkan gelembung udara didalam spuit.apabila
tidak terdapat udara didalam cairan obat tekan
penghisap spuit perlahan-lahan sampai obat habis
masuk.
l. Setelah selesai dicabut spuit petugas cuci tangan dan
mencatat pada buku catatan pemberian obat.
Pengertian Suatu sistem identifikasi kepada pasien untuk membedakan antara pasien satu
dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam
pemberian pelayanankesehatan di Puskesmas Sakti.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk identifikasi pasien.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sakti nomor ............................ Tentang
Kewajiban Pengisian Rekam Medis
4. Referensi 1. PERMENKES Republik Indonesia No. 269/MENKES/PER/III/2008
Tentang Rekam Medis.
2. Pedoman Sistem Pencatatan Rumah Sakit (Rekam Medis/ Medical
Record), DepKes RI, Januari 1997.
3. Penyelenggaraan dan prosedur Rekam Medis Rumah Sakit di
Indonsesia Revisi II Depkes RI 2006.
5. Prosedur 1. Petugas melakukan identifikasi pasien melalui kartu yang dibawa pasien
seperti BPJS,Askes,Jamkesmas,KIS.
2. Petugas mencatat identitas pasien sesuai yang dibawa secara lengkap di
rekam medis.
3. Petugas mengidentifikasikan nama ibu untuk bayi baru lahir dan belum
mempunyai nama ( bayi ibu A),menanyakan identitas orang tua, tanggal
lahir bayi, jenis kelamin bayi.
4. Petugas menanyakan keluhan pasien dan poli yang dituju.
5. Petugas memberikan informasi mengenai jenis pelayanan yang dapat
diberikan di puskesmas
6. Unit Terkait Unit pendaftaran puskesmas dan semua poli terkait.
1. Pengertian Suatu sistem identifikasi kepada pasien untuk membedakan antara pasien
satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam
pemberian pelayanan kepada pasien
2. Tujuan Untuk memberikan identitas pada pasien, untuk membedakan pasien,
untuk menghindari kesalahan medis ( mal praktik).
3. Kebijakan SK kepalapuskesmas No.. tentang kebijakan mutu dan kesalamatan
pasien Puskesmas Sakti
4. Referensi UU No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit pasal 40 Permenkes No.
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang keselamatan
5. Alat dan Bahan 1. Rekam Medis
2. Kartu Identitas
6. Langkah-langkah 1.Dibagian resepsionis :
a. Menyapa pasien
b. Memberikan nomor antrian dan menggarahkan ke ruang tunggu.
2. Di Bagian Rawat Jalan :
a. Petugas pendaftaran menyapa dan menanyakan kartu identitas
pasien.
b. Menanyakan data pasien, nama, tanggal lahir, alamat sesuai dengan
kartu identitas pasien maupun kartu BPJS, Askes, Jamkesmas, KIS.
c. Dicatat direkam medis dan kartu identitas pasien dan ditulis di buku
register serta di input ke komputer.
d. Petugas pendaftaranmengkonfirmasi identitas pasien dengancatatan
rekam medik yang ada di bagian rawat jalan.
e. Petugas di unit pelayanan menanyakan riwayat alergi obat pada
pasien dan menuliskan pada buku rekam medisnya.
f. Petugas di unit pelayananmemanggil pasien untuk mendapat
pemeriksaan dokter mengkonfirmasi identitas pasien
(tanyakannama dan alamat) sebelum memeriksa pasien.
g. Dokter memberikan pelayanan medis & resep(dalam resep tertera:
nama, usia, tanggal peresepan,diagnose dan nama dokter).
3. Di Bagian Farmasi :
a. Petugas farmasi menerima resep dari pasien.
b. Sebelum obat diserahkan petugas menanyakan dan memastikan
bahwa nama obat telah sesuai dengan kondisi pasien.
4. Di Bagian Laboratorium :
a. Menanyakan nama, alamat, keperluan sebelum
pemeriksaan/pengambilan sampel dilakukan.
5. Dibagian Rawat Inap :
a. Perawat memeriksa kesesuaian identitas & kondisipasien dengan
data identitas di rekam medik.
b. Pemasangan gelang identitas pada pasien. Isi datapada gelang
adalah nama, usia, jenis kelamin,tanggal masuk, nomer rekam
medik, nama dokter, penanggung jawab. Gelang biru untuk pasien
laki-laki, gelang merah muda untuk pasien perempuan.
c. Diberi tanda khusus pada gelang pasien untukpasien riwayat alergi.
d. Di meja perawat, perawat memisahkan obat antarpasien dengan
memberikan nama label kotak obat.
e. Seluruh petugas medis & paramedis harusmengkonfirmasi identitas
pasien dengan melihatgelang indentitas sebelum melakukan
tindakanataupun pemberian obat.
f. Sebelum pasien pulang dilakukan pengecekangelang identitas
pasien dan dilakukan pencopotan
7. Hal - hal yang Perlu Identitas harus disesuaikan dengan kartu yang digunakan pasien seperti
diperhatikan kartu BPJS, Askes, Jamkesmas, KIS.
8. Dokumen Terkait Rekam medis
ALUR PELAYANAN PASIEN
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : Januari 2018
Halaman :
PUSKESMAS dr.Syarifah Nurul Alam
SAKTI Nip.19811003 200908 2 001
Pasien Dipanggil
Sesuai Nomor Urut
Tidak
Membuat Kartu Perna Berkunjung
Membuat Rekam Medis
Pendaftaran Pasien Sebelumnya
Ya
Ya
Memasukkan Data Ke P-
Care
Ke Poli Tujuan
1. Poli Umum
2. Poli KIA/KB
3. Gigi
4. MTBS
5. Imunisasi
6. Hal-hal yang harus Instruksikan kepada pasien untuk membaca Hak dan Kewajiban
diperhatikan Pasien
PENYAMPAIAN HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN KEPADA
PASIEN DAN PETUGAS
No. Kode :
Terbitan :
SPO
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman :
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : Januari 2018
Halaman :
PUSKESMAS dr.Syarifah Nurul Alam
SAKTI Nip.19811003 2009082 001
B. Kotak Saran
1. Petugas menyiapkan kotak saran, form kritik dan saran serta
bolpen
2. Petugas meminta pasien untuk mengisi form kritik dan
saran
3. Petugas menyiapkan daftar hasil rekapan mingguan dan
bulanan
4. Petugas melakukan perekapan hasil kritik dan saran
5. Petugas melakukan tabulasi dan analisisterhadap data yang
sudah masuk
6. Petugas membuat laporan tentang hasil evaluasi kritik dan
saran
7. Petugas menyampaikan laporan kepada Kepala Puskesmas.
8. Seluruh petugas dan Kepala Puskesmas berdasarkan laporan
evaluasi kepuasan pasien, melakukan tindak lanjut yang
diperlukan.