KEBIJAKAN BARU SMK

NO KEBIJAKAN BARU KEBIJAKAN LAMA PERMASALAHAN KETERANGAN

1 SPEKTRUM
SK Dirjen Pendidikan SK Dirjen Pendidikan  Peraturan baru  Sudah terbit
Menengah Kemdikbud Menengah  Perkembangan DUDI
No.4678/KEP/MK/2016 Kemdikbud  Pengelompokan PK /KK masih perlu
: Spektrum Keahlian No.7013/D/KP/2013 : pengkajian ulang
PMK adalah 9 BK, 48 Spektrum Keahlian  PK terlalu spesifik/sempit sehinggan
Pk dan 142 KK PMK adalah 9 BK, 46 menyulitkan penempatan kerja
Pk dan 128 KK  Durasi pembelajaran kurang
 Menggali PK yang berorietasi
keunggulan lokal yang belum
terwadahi
 Kurangnya PK yang punya nilai jual
international
 PK /KK dibuka dengan KKNI dan SKK
dalam rangka skema pengujian
sertifikasi
 Ruang lingkup dan cara merumuskan
KD untuk PK belum terstandar
 Jenis pekerjaan hilang 10 tahun
mendatang
 Bonus demografi
Beberapa KK berubah  PK kurang familier dan marketable, 
nama merendahkan “martabat” lulusan dan
tidak menumbuhkan “kebanggaan”
lulusan
Beberapa KK  Keberadaan KK secara analisis 
bertambah, pindah akademis dan empiris tidak tepat pada
tempat atau berubah PK atau BK tertentu
menjadi program 4  Kebutuhan penguasaan kompetensi
tahun pada KK tersebut tidak terpenuhi
dalam 3 tahun
 Keahlian memerlukan kedewasaan usia
biologis (maturity age) diatas rata-rata
usia lulusan program 3 tahun
2 Struktur Kurikulum
Terdiri Kelompok Terdiri Kelompok  Jenjang SMA/MA dan SMK/MA 
A(Muatan Nasional), B A(Wajib), B (Wajib) dipandang sebagai satu entitas jenjang
(Muatan Kewilayahan) dan C (Peminatan) pendidikan yang sama, padahal
dan C (Muatan SMK/MAK memiliki tujuan yang
Peminatan Kejuruan) berbeda (Pasal 15 dan 18 UU No.20
Tahun 2013) shingga harus memiliki
struktur berbeda karena memiliki
keunikan sendiri.
Mapel Bahasa Mapel Bahasa  Untuk SMK dititik beratkan pada 
Indonesia 4 jp Indonesia 4 jp selama pengembangan kemampuan
semester 1,2 dan 3 jp 6 semester berkomunikasi dengan baik dan benar
pada semester 3-6 baik lisan dan tulisan dalam kontek
pengembangan keahlian yang ditekuni
Mapel Sejarah Mapel Sejarah  Untuk SMK dititikberatkan pada 
Indonesia 3 jp dalam Indonesia 2 jp dalam penanaman nilai kejuangan,
semester 1,2 semester 1 - 6 pemahaman nilai sejarah dan
mewujudkan menjadi karakter, tidak
terpaku pada pembelajaran epidose
kesejarahan
Mapel Bahasa Inggris Mapel Bahasa Inggris  Bahasa Inggris mendukung 
dan Bahasa Asing 2 jp pada semester 1 pengembangan penguasaan
Lainnya 3 jp pada – 6 dan ditambah kompetensi kejuruan yang
semester 1 – 4 dan 4 jp semester 7-8 untuk berwawasan global
pada sem 5-6 program 4 tahun  Bahasa Asing lainnya mendukung MEA
ditambah semester 7-8
untuk program 4 tahun
Mapel Seni Budaya 3 jp Mapel Seni Budaya 2  Siswa SMK diarahkan untuk mampu 
dalam semester 1-2 jp selama 6 semester mengapresiasi seni dan budaya secara
aktif-positif, bukan bukan kemampuan
penguasaan kompetensi seni dan
budaya
Mapel Produk Kreatif Mapel  Di SMK bukan sekedar bersifat 
dan Kewirausahaan Kewirausahaan 2 “prakarya” tapi sudah benar-benar
5jp/minggu dalam jp/minggu dalam 6 berkarya
semester 3-6 atau 3-8 semester  Bukan menjadi pelajaran teori namun
utnuk program 4 tahun sudah menyatu dalam proses berkarya
dari merencana, membuat dan
memasarkan
 Menjadi pengembang naluri dan
kepekaan berwirausaha
 Dimulai dari kelas X karena pada kelas
X belum memasuki kompetensi
keahlian fungsional

Mapel PJOK 2 Mapel PJOK 2  Bertujuan mengembangkan 

jp/minggu dalam jp/minggu dalam kemampuan dan kebiasaan siswa
semester1-4 semester1-4 dalam memelihara kesehatan.
Distribusi jam beban Jam beban belajar  Menyesuaikanperubahan proporsi 
belajar muatan kelompok A dan B= mapel muatan lainnya
nasional dan 24 jp semua semester  Kelas X masih mempelajari dasar BK
kewilayahan semester dan kelompok C= 24 dan PK
1,2 =24 jp sedangkan jp semua semester
peminatan 22 jp
Distribusi jam beban  Menyesuaikanperubahan proporsi 
belajar muatan mapel muatan lainnya
nasional dan  Kelas XI sudah mempelajari KK
kewilayahan semester
3,4 =17 jp sedangkan
peminatan 29 jp
Distribusi jam beban  Menyesuaikanperubahan proporsi 
belajar muatan mapel muatan lainnya
nasional dan  Kelas XII sudah mempelajari KK
kewilayahan semester
5,6 =16 jp sedangkan
peminatan 30 jp
Mapel Simulasi dan Mapel Simulasi Digital  Berlaku di semua BK 
komunikasi digital masuk di C2  Tuntutan perkembangan IPTEK dan
masuk di muatan kebutuhan dunia kerja
nasional C1
Dasar BK C1 pada BK  Setiap BK memiliki karakteristik 
tertentu misalnya tersendiri sehingga KD dan lingkup
Teknologi dan materi disusun tersendiri apalagi
Rekayasa tidak berlaku dengan SMA lebih tidak relevan
untuk BK lainnya
Jumlah mapel Kelompok A = 6  Menitikberatkan pada kemampuan 
kelompok muatan mapel kompetensi kejuruan
kejuruan dengan PKK Kelompok B =3 mapel
 untuk program 3 tahun Kelompok C
maksimal 12 mapel; tergantung jenis PK
C1 = 3 mapel
C2 = 3-4 mapel
C3 = 5- 6 mapel
termasuk PKK
Kelompok A dan B =8
mapel.
Total =20 mapel
Untuk program 4
tahun menyesuaikan
Struktur kurikulum Menggunakan  Menitikberatkan pada tahapan  Disusun
boleh menggunakan struktur kelas dan pembelajaran kompetensi yang bersama
sistem blok dan tidak semester mengacu pada skema uji dan sertifikasi industri
menggunakan sistem kompetensi pasangan
tingkat kelas dan  Pemberlakuan multi entry & multi exit
pembagian semester,
maka hanya disediakan
jumlah alokasi waktu
sesuai kebutuhan
pencapaian
kompetensi setiap
mapel
 
 

IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

1. Panduan Bimtek Implementasi Kurikulum 2013 untuk Guru Sasaran
a. Masih ada 65% sekolah yang belum menerapkan Kurikulum 2013
b. Berikutnya untuk implementasi Kur 13 lebih mudah dengan dimulai dari IHT dalam
menyusun naskah Kurikulum Satuan Pendidikan
c. Boleh menggunakan sumber belajar (buku) dari berbagai penerbit asalkan di verifikasi
oleh sekolah dan dinyatakan layak dan sesuai
d. 8 komponen implementasi kurikulum 2013 :
1) Pedoman Pelaksanaan Implementasi Kurikulum 2013
2) Pedoman Penyusunan KTSP
3) Pedoman Pembelajaran
4) Pedoman Praktik Kerja Lapangan
5) Pedoman Sertifikasi Kompetensi
6) Pedoman Peminatan SMK
7) Pedoman Buka Tutup Kompetensi Keahlian
8) Pedoman SMK Program 4 Tahun
 STRUKTUR PROGRAM
BIMBINGAN TEKNIS IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK
BAGI GURU SASARAN TAHUN 2017

Jam @ 60
Materi
menit
A. Materi Umum (4 Jam)
1. Kebijakan dan Dinamika Perkembangan Kurikulum 2
2. Penerapan Literasi dan Penguatan Pendidikan Karakter 2
B. Materi Pokok (31 jam)
1. Spektrum Keahlian PMK 1
2. Pedoman penerapan Kurikulum 2013 2
3. Analisis Kompetensi, Pembelajaran, dan Penilaian
a. Analisis Dokumen : SKL, KI-KD 2
b. Analisis Materi Pembelajaran 2
c. Analisis Penerapan Model Pembelajaran 3
d. Analisis Penilaian Hasil Belajar 2
4. Analisis, Pengolahan dan Pelaporan Penilaian Hasil Belajar 4
5. Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 3
6. Praktik Pembelajaran dan Penilaian
a. Praktik Pembelajaran 6
b. Praktik Penilaian Hasil Belajar 6
C. Materi Penunjang (4 Jam)
1. Pembukaan : Kebijakan Peningkatan Mutu Pendidikan 1
2. Tes Awal 1
3. Tes Akhir 1
4. Penutupan : Review dan Evaluasi Pelatihan 1

Jumlah 39
Desain dan alur kegiatan Bimtek Implementasi Kurikulum 2013 SMK bagi Guru Sasaran tahun
2017

Desain dan Model Bimtek

Hari ke 1 Hari ke 2 Hari ke 3 Hari ke 4 Hari ke 5

TES AWAL PENYAJIAN MATERI UMUM *) TES AKHIR

Materi Pokok (31 jam) *) JP

PEMBUKAAN 1. Spektrum Keahlian PMK 1
2. Pedoman penerapan Kurikulum K-13 2
3. Analisis Kompetensi, Pembelajaran, dan Penilaian
a. Analisis Dokumen : SKL, KI-KD 2
b. Analisis Materi Pembelajaran 2
PENUTUPAN
c. Analisis Penerapan Model Pembelajaran 3
DINAMIKA d. Analisis Penilaian Hasil Belajar 2
4. Analisis, Pengolahan dan Pelaporan Penilaian Hasil 4
KELOMPOK Belajar
5. Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 3
6. Praktik Pembelajaran dan Penilaian
a. Praktik Pembelajaran 6
b. Praktik Penilaian Hasil Belajar 6
39 JAM
PLENO
MATERI
UMUM
PENILAIAN PROSES BIMTEK

Sistem Penilianada di Bahan ajar

2. Pedoman Penyusunan KTSP (Lihat Slide) 43, 52,53, 54

Perubahan format silabus

a. Silabus berisi tentang hal-hal sebagai berikut.

b. Nama SMK/MAK;
c. Kompetensi Keahlian:
d. Nama Mata Pelajaran;
e. Kelas;
f. Alokasi waktu;
g. Deskripsi Kompetensi Inti;
h. Deskripsi Kompetensi Dasar;
i. Indikator Pencapaian Kompetensi;
j. Materi Pembelajaran, dan
k. Kegiatan Pembelajaran.

3. Pedoman Pembelajaran (Slide 7,8)

a. Tidak ada satu model yang paling ampuh untuk menjamin penguasaan kompetensi sehingga
harus dipilih sesuai yang sesuai.
b. Setiap peserta didik memiliki keunikan tersendiri dalam cara belajarnya
c. Semua siswa bisa menjadi juara
d. Semua siswa punya potensi yang bisa dikembangkan
e. Semua mapel harus saling mendukung dan berkaitan
f. Memperhatikan keterampilan abad 21
g. Prinsip jaring-jaring kognisi
 h. Belajar tuntas
4. Praktik Kerja Lapangan (slide 14 – 19)
5. Sertifikasi Kompetensi (slide 1-8)
6. Peminatan

Langkah Identifikasi dan Penetapan Peminatan Peserta Didik

INFORMASI BIDANG PEMINATAN

USULAN PILIHAN PEMINATAN PESERTA DIDIK

ANALISIS USULAN PEMINATAN PESERTA DIDIK

PRESTASI MINAT REKOMENDASI

Prestasi belajar Orang Tua Guru

Hasil UN Siswa BP/BK

Prestasi non Pihak lain

akademik

PENETAPAN PEMINATAN PESERTA DIDIK PROGRAM KEAHLIAN

PEMANTAPAN PEMINATAN PESERTA DIDIK

Rincian kegiatan, penanggung jawab, pelaksana dan sasaran dalam Pemilihan Peminatan sejak
Penerimaan Peserta Didik Baru

No Uraian Kegiatan PenanggungJawab Pelaksana Sasaran

1 Penetapan kuota peserta didik Kepala sekolah Panitia PPDB Calon peserta didik
baru dan jenis peminatan peserta baru
Didik

2 Menyusun kepanitiaan Kepala sekolah WakaKesiswaan Pendidik dan

penerimaan peserta didik baru Tenaga
Kependidikan

3 Penetapan persyaratan mendaftar WakaKesiswaan Panitia PPDB Calon peserta didik

sebagai calon peserta didik baru baru

4 Penetapan kriteria calon peserta WakaKesiswaan Panitia PPDB Calon peserta didik
didik yang dapat dinyatakan baru
diterima sebagai peserta didik
No Uraian Kegiatan PenanggungJawab Pelaksana Sasaran

baru

5 Penetapan komponen peminatan Panitia PPDB Guru BK/ Konselor Calon peserta didik
peserta didik baru

6 Penetapan syarat pendaftaran WakaKesiswaan Panitia PPDB Calon peserta didik

ulang bagi peserta didik baru baru

7 Sosialisasi tentang kuota/daya WakaHumas Panitia PPDB Masyarakat

tampung dan macam peminatan
peserta didik,
persyratanpendaftaran, kriteria
penetapan, syarat pendaftaran
ulang peserta didik baru

8 Pengambilan formulir WakaKesiswaan Panitia PPDB Calon peserta didik

pendaftaran calon peserta didik baru

9 Layanan konsultasi bagi peserta Koordinator BK Guru BK/ Konseling Calon peserta didik
didik dan orang tua yang baru dan orang
mengalami kesulitan dalam tua/wali
menetapkan pilihan peminatan

10 Penyerahan persyaratan Wakakesiswaan Panitia PPDB Calon peserta didik

administrasiakademik persyaratan baru
calon peserta didik bari

11 Seleksi performansi (fisik dan Koordinator BK Guru BK/Konselor Calon peserta didik
kesehatan) bila diperlukan baru

12 Seleksiadministrasiakademik Koordinator BK Guru BK/Konselor Calon peserta didik

baru

13 Penetapan calon peserta didik Kepala Sekolah Tim PPDB Calon peserta didik
baru yang memenuhi kriteria baru
(termasuk cadangan)

14 Pengumuman hasil seleksi Kepala Sekolah Tim PPDB Calon peserta didik
baru

15 Pendaftaran ulang bagi yang WakaKesiswaan Tim PPDB Calon peserta didik
diterima baru

16 Pendaftaran ulang bagi peserta WakaKesiswaan Tim PPDB Calon peserta didik
didik cadangan yang diterima bila baru
ada yang mengundurkan diri

17 Orientasi peserta didik baru WakaKesiswaan Tim PPDB Calon peserta didik
baru

18 Penyelenggaraan pembelajaran Waka Kurikulum Pendidik dan Peserta didik

tenaga
kependidikan

19 Layanan bimbingan dan konseling Koordinator BK Guru BK.Konseling Peserta didik

20 Manajemen dan supervisi sekolah Kepala Sekolah Tim manajemen Seluruh komponen
sekolah satuan pendidikan
Diagram AlirProsespemilihan dan penetapan peminatan program keahlian,
pendalaman minat pada kompetensi keahlian

Informasi Penerimaan Peserta Didik baru

Layanan Pendaftaran

Apakah syarat sudah

lengkap
tidak

Penetapan Penerimaan Peserta didik baru

ya
Apakah Usulan sesuai
kriteria dan kuota

tidak
ya

Matrikulasi Pelaksanaan Pembelajaran

Apakah ada perubahan

peminatan
ya

tidak

Pengusulan Pemantapan Minat Kompetensi Keahlian

Analisis Usulan Pemantapan Minat

Apakah Usulan sesuai

kriteria dan kuota

Matrikulasi Pelaksanaan Pembelajaran KK

Apakah KK sesuai dengan

minat?

Matrikulasi Pelaksanaan Pembelajaran Kompetensi Keahlian

Keterangan:

1. Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)

Sekolah melakukan sosialisasi tentangPPDB pada masyarakat, setelah sebelumnya mempersiapkan
perangkatnyaterlebihdahulu.
2. Layanan Pendaftaran
a. Sekolah melayanipendaftaran calon peserta didik baik oleh calon siswa, orang tua wali maupun
oleh keduanya.
b. Panitia PPDB memberikan layanan informasi secacra detil tentang peminatan pada bidang
keahlian, program keahlian, dan kompetensi keahlian yang ditawarkan.
c. Calon peserta didik mendaftar, mengambil formulir pendaftaran, formulir peminatan, dan form
lainnya yang dipersyaratkan pada panitia PPDB.
d. Calon peserta didik mengisi formulir pendaftaran. Pengisian formulir dapat dilakukan di sekolah
atau di rumah.
3. Verifikasi Persyaratan
a. Peserta didik menyerahkan persyaratan pendaftaran kepada panitia PPDB, termasuk usulan
peminatan pada program keahlian yang diinginkan.
b. Panitia PPDB menerima dan memverifikasi kelengkapan persyaratan berkas yang diserahkan
calon peserta didik.
c. Bila terjadi kekurangan berkas yang diserahkan, peserta melengkapi kembali seperti pada syarat
pendaftaran yang telah ditetapkan.
4. Penetapan Penerimaan Peserta Didik Baru
a. Panitia PPDB mengolah dan menganalisis data pendaftar berdasarkan berbagai kriteria dan
kuota masing-masing bidang peminatan.
b. Kepala sekolah memimpin sidang penetapan penerimaan peserta didik baru
c. Panitia PPDB mengumumkan hasil penetapan penerimaan peserta didik baru dengan berbagai
media yang relevan.
a. Verifikasi usulan peminatan peserta didik
Verifikasi dilakukan dengan menganalisis usulan peminatan peserta didik dengan kuota dan
persyaratan lain yang ditetapkan.
b. Apabila antara usulan peminatanpendaftar dan kuota terdapat ketidaksesuaian maka perlu
dilakukan konfirmasi kepada pendaftar bila dialihkan ke program keahlian lainnya.
c. Peserta didik yang diterima melakukan pendaftaran ulang.
5. Pelaksanaan pembelajaran
a. Pelaksanaan pembelajaran dilakukan sesuai peminatan program keahlian yang telah ditetapkan.
b. Pembelajaran pada program keahlian dilakukan selama 3 atau 4 tahun pada kelas X, XI, XII dan
XIII.
6. Perubahan peminatan program keahlian
a. Perubahan peminatan dimungkinkan hanya selama 6 bulan pertama proses pembelajaran
(disemester 1).
b. Perubahan peminatan diperbolehkanapabila tersedia kuota dan memenuhi persyaratan lain
 yang ditetapkan oleh program keahlian.
c. Peserta didik yang berpindah program keahlian harus mengikuti matrikulasi mata pelajaran
tertentu pada program keahlian yang dituju yang belum diperoleh pada program keahlian
sebelumnya.
7. Pengusulan pemantapan minat kompetensi keahlian
a. Peserta didik mengusulkanpemantapan minat kompetensi keahlian sesuai dengan program
keahlian yang diikuti sebelumnya.
b. Pemilihan minat kompetensi keahlian tidak boleh berbeda dengan program keahlian yang diikuti
sebelumnya.
8. Analisis usulanpemantapan minat
a. Tim peminatan mengolah dan menganalisis data usulanpemantapan minat berdasarkan
berbagai kriteria dan kuota masing-masing kompetensi keahlian yang ada
b. Kepala sekolah memimpin sidang penetapan pemantapanminat peserta didik.
c. Tim Peminataanmengumumkan hasil penetapan pemantapan minat peserta didik dengan
berbagai media yang relevan.
9. Verifikasi usulanpemantapan minat peserta didik
a. Verifikasi dilakukan dengan menganalisis usulanpemantapan minat peserta didik dengan kuota
dan persyaratan lain yang ditetapkan.
b. Apabila antara usulanpemantapan minat peserta didik dan kuotaterdapat ketidaksesuaian maka
perlu dilakukan konfirmasi kepada peserta didik bila dialihkan kekompetensi keahlian lainnya.
10. Pelaksanaan pembelajaran kompetensi keahlian
a. Pembelajaran pada pemantapan minat ini dilakukan secara khusus pada kelompok kompetensi
keahlian
b. Pelaksanaan pembelajaran kompetensi keahlian dilaksanakan sejak kelas XI hingga akhir studi.
11. Perubahan peminatan kompetensi keahlian
a. Perubahan pemantapan minat dimungkinkan hanya selama 6 bulan pertama proses
pembelajaran (1 semester) pada kelas XI.
b. Perubahan peminatan diperbolehkanapabila tersedia kuota dan memenuhi persyaratan lain
yang ditetapkan oleh kompetensi keahlian.
c. Peserta didik yang berpindah kompetensi keahlian harus mengikuti matrikulasi mata pelajaran
tertentu pada kompetensi keahlian yang dituju yang belum diperoleh pada program keahlian
sebelumnya.

7. Buka Tutup Kompetensi Keahlian (slide 6 dan 7)

8. Program 4 Tahun
a. Memenuhi kualifikasi kerja level 3
b. Setara D-1
c. Pembelajaran mengembangkan keterampilan berfikir kritis dan HOTS
d. Mengembangkan kemampuan 4 C
 Critical Thinking,
  Creativity,
 Collaboration, and
 Communication skill.

PERTANYAAN-PERTANYAAN SEPUTAR KEBIJAKAN BARU

KEMDIKBUD
1. Kapan Permendikbud pengganti Permendikbud No.20,
21,22,23 dan 24 diterbitkan?
2. Apakah spektrum baru berlaku tahun ajaran 2017/2018?
3. Apakah program keahlian yang terelminasi oleh
kebijakan baru tahun ajaran ditutup?
4. Apakah kelas XI menyesuaikan spektrumbaru aau masih
yang lama?
5. Bagaimana kalau dalam satu sekolah ada program 3 dan
4 tahun ?
6. Bagaimana kalau semula kompetensi keahlian 3 tahun
yang baru harus 4 tahun?
7. Bagaimana nasib guru untuk KK yang terelminasi?
8. Apakah DAPODIK sudah mengantsipasi perubahan
spektrum baru?
9. Bagaimana kalau kebijakan perubahan masa studi ke 4
tahun menurunkan minat peserta didik baru?
10. Bagaimana mengatasi permasalah yang timbul dengan
kebijkakan sistem multi entry-multi exit?
11. Bagaimana bila siswa berubah peminatan ke KK yang
tidak satu sekolah?
12. Bagaimana imbas pertambahan KK terhadap UNBK
sedangkan dengan yang lampau sudah banyak soal KK
tertentu yang tidak muncul?
13.