perencanaan tambang 31

(F) Bibit dan tanaman muda lainnya mungkin membutuhkan perlindungan sampai
mereka sepenuhnya didirikan. Merumput dan penggunaan intensif lain mungkin dilarang
sampai komunitas tumbuhan yang sudah ahli menanganinya .
(G) Dimana revegetasi tidak praktis atau tidak konsisten dengan daerah terganggu
sekitarnya, bentuk lain dari stabilisasi permukaan, seperti batu trotoar, harus digunakan.
8. sumber Visual. Untuk tingkat yang dapat diterapkan, ada bentang alam menyatakan
harus memiliki karakteristik yang kurang lebih atau cocok dengan kualitas visual dari
daerah yang berdekatan berkaitan dengan lokasi, skala, bentuk, warna, dan orientasi fitur
bentang alam utama.
9. Tempat perlindungan. Selama dan setelah kegiatan reklamasi operator bertanggung
jawab untuk memantau dan jika perlu melindungi bentang alam reklamasi untuk
membantu memastikan keberhasilan reklamasi sampai kewajiban dan ikatan dilepaskan.

standar khusus 10. tempat standar khusus .Semua tempat harus dipenuhi agar lokasi
yang ditentukan benar dan memadai reklamasi.

1.9.6. permukaan dan pengelolaan air tanah

Bagian hidrologi dari rencana reklamasi harus dirancang sesuai dengan semua federal,
negara bagian, dan standar kualitas air setempat, terutama yang di bawah Clean Water
Act Nasional pollutant Discharge Elimination System (NPDES) sumber titik dan
program sumber non titik.
Survei garis dasar harus dilakukan untuk mengidentifikasi kuantitas dan kualitas dari
semua air permukaan dan bawah permukaan yang mungkin berada pada risiko dari
operasi mineral yang diusulkan. Semua aspek operasi yang dapat menyebabkan
kebutuhan polusi untuk diselidiki, sehingga setiap tahap operasi dapat dirancang untuk
menghindari kontaminasi. Hal ini lebih baik untuk menghindari polusi daripada
kemudian mengolah air .suatu pengalihan air sekitar kimia reaktif daerah pertambangan
atau pembuangan limbah harus dipertimbangkan selama tahap perencanaan. pemilihan
lokasi harus dipertimbangkan selama tahap perencanaan pilihan .Site untuk pembuangan
limbah harus dilakukan untuk meminimalkan polusi.
rencana reklamasi harus siap untuk memasukkan pembahasan rinci tentang limpasan air
permukaan dan erosi kontrol yang diusulkan termasuk bagaimana aliran permukaan akan
dikontrol selama operasi yang sedang berlangsung, selama shutdowns interim, dan pada
saat penutupan akhir.
rencana reklamasi juga harus mencakup program pemantauan air yang dirancang dengan
baik untuk memastikan kepatuhan operator dengan rencana yang telah disetujui .suatu
Tujuan dari program pemantauan adalah untuk menentukan jumlah dan kualitas dari
semua perairan yang mungkin akan terpengaruh oleh operasi mineral.
Operator harus mempertimbangkan mengendalikan semua arus permukaan (mis runon
dan limpasan) dengan. struktur rekayasa, stabilisasi permukaan dan awal tutupan
vegetasi .Dimana ancaman terhadap kualitas air di hilir tinggi, rencana tersebut harus
menyediakan total penahanan, pengobatan, atau keduanya, jika perlu, dari limpasan
permukaan di lokasi proyek. Sedimen perangkat retensi atau struktur harus berada
sedekat mungkin sedimen sumber.

Kontrol fisik penggunaan air dan saluran merupakan tugas utama untuk proyek
pertambangan. Analisis meliputi kebutuhan untuk:
- Minimalkan jumlah air yang digunakan di pertambangan dan pengolahan.
- Mencegah kontaminasi dan degradasi semua air.
- mencegah air sehingga tidak bersentuhan dengan sumber pembangkit polutan.
- mencegah tercemar air dan mengalihkannya ke fasilitas pengobatan yang tepat.