Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KEGIATAN

PIJAT KAKI UNTUK MENURUNKAN HIPERTENSI


RW V KELURAHAN GEDAWANG, BANYUMANIK, SEMARANG
Disusun untuk Memenuhi Tugas Profesi Stase Keperawatan Komunitas

Dosen Pembimbing:
Ns. Artika Nurrahima, S.Kep., M.Kep.

Oleh :

Nur Khasanah 22020117210044

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS ANGKATAN XXX


DEPARTEMEN KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2018
LAPORAN KEGIATAN SUPERVISI KOMUNITAS PIJAT KAKI

Nama : Nur Khasanah


Nama Kegiatan : Pijak Kaki
A. Kegiatan
Pijat kaki merupakan salah satu latihan olahraga yang memiliki
manfaat dapat menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolic pada usia
pra lansia dan lansia yang mempunyai tekanan darah tinggi ringan. Pijat kaki
dilaksanakan kurang lebih selama 20 menit di mana 5 menit digunakan untuk
pembuka dan penyampaian manfaat pijat kaki, 10 menit digunakan untuk
pelaksanaan pijat kaki, dan 5 menit terakhir digunakan untuk evaluasi
pelaksanaan pijat kaki. Kegiatan ini dilakukan dengan metode demonstrasi
pijat kaki yang diiringi musik tradisional instrumental sunda “sabilulungan”.

B. Target Audiens
Target audiens adalah warga di RW V yang mampu dan mau mengikuti pijat
kaki, terutama yang terkena hipertensi (target audiens tercapai).

C. Pengorganisasian
Instruktur: Nur Khasanah
Fasilitator: Glory, Zul, Indah, Tiya, Efil, Rainy, Dian, Dwikus, Ivo

D. Waktu Pelaksanaan
Hari/Tanggal :Jumalt, 12 Januari 2018
Tempat : SD 01 Gedawang
Waktu : Pukul 17.00 – 17.20 WIB
E. Proses dan Hasil Pelaksanaan
1. Proses Kegiatan
a. Pra-Orientasi
Kegiatan pra orientasi dilakukan 30 menit sebelum acara dimulai.
Kegiatan pra orientasi yang dilakukan berupa persiapan tempat dan
alat yang akan digunakan. Alat yang disiapkan yaitu kertas, bolpoin,
sphygmomanometer, sound system, dan kamera. Bahan yang
disiapkan yaitu leaflat dan lembar observasi.
b. Orientasi
Tahap orientasi dimulai dengan mahasiswa menyampaikan salam,
memperkenalkan diri, menjelaskan kegiatan apa yang akan dilakukan,
menjelaskan manfaat dan aturan penggunaan musik untuk pijat kaki.
c. Tahap kerja
Pada tahap kerja, mahasiswa mengatur posisi klien untuk berbaris
dengan rapi dan menjaga jarak sebelum melakukan pijat. Lalu
mahasiswa mengevaluasi hasil pemeriksaan tekanan darah yang telah
dilakukan. Setelah itu, mahasiswa memulai pijat kaki dengan metode
demontrasi ±10 menit. Mahasiswa kemudian melakukan evaluasi
pengetahuan klien mengenai manfaat dan gerakan pijat kaki dengan
memberikan beberapa pertanyaan untuk dijawab klien.
Setting tempat :

Keterangan :

: Klien

: Fasilitator

: Instruktur

d. Penutup
Pada tahap ini mahasiswa melakukan evaluasi terkait perasaan klien
setelah pelaksanaan pijat kaki. Kemudian mahasiswa menyarankan
kepada klien untuk melakukan pijat kaki secara mandi di rumah dan
melakukan pengukuran tekanan darah setelah senam.

2. Hasil Kegiatan
Hasil kegiatan ini adalah klien dapat memahami manfaat pelaksanaan
hipertensi terhadap tekanan darah dan dapat mempraktikkan minimal 3
dari 5 gerakan pijat kaki. Jumlah peserta seluruhnya sebanyak 18 warga,
Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari warga RW XIII.

F. Dokumentasi
1. Pembukaan, perkenalan diri, menjelaskan manfaat dan kontrak waktu
2. Gerakan pijat kaki

G. Evaluasi
(terlampir)
H. Daftar Hadir Peserta
(terlampir)
I. Tekanan Darah Pre Dan Post
(terlampir)
Lembar Evaluasi
a. Tabel evaluasi persiapan
No Penilaian Iya Tidak
Menyiapkan pre-planning H-2 sebelum hari
1. √
pelaksanaan
Meminta persetujuan pihak RW V Kelurahan
2. V
Padangsari untuk melakukan pijat kaki
Melakukan kontrak waktu dan tempat dengan
3. √
klien H-2 sebelum hari pelaksanaan
Mempersiapkan musik H-2 sebelum kegiatan
4. √
dilakukan

b. Tabel evaluasi proses


No Penilaian Iya Tidak
1. 50% warga penderita hipertensi hadir √
Kesesuaian implementasi dengan rencana yang
2. √
telah disusun
Klien (warga) kooperatif dan aktif saat
3. √
pelaksanaan pijat kaki
100% peserta yang hadir mengikuti senam HT
4. √
dari awal hingga akhir
Pengecekan tekanan darah setelah pelaksanaan
5. √
kegiatan

c. Tabel observasi psikomotor


Audiens mampu menyebutkan dan mempraktekkan langkah-langkah
tatalaksana kegawatan hipertensi di rumah
No Penilaian Iya Tidak
1. Manfaat pijat kaki √
2. Demonstrasi minimal 3 dari 5 gerakan pijat kaki √
LAMPIRAN PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH PRE DAN POST

No Nama Klien Tekanan Darah

Pre Post

1. Ny. Nunuk 130/80 mmHg 130/80 mmHg

2. Ny. Zaenatun 160/80 mmHg 160/80 mmHg

3. Ny. Tuminah 150/80 mmHg 150/80 mmHg

4. Ny. Sarinem 160/70 mmHg 140/70 mmHg

5. Ny. Nuryati 140/90 mmHg 140/80 mmHg

6. Ny. Wagini 130/90 mmHg 130/80 mmHg

7. Ny. Sulastri 120/80 mmHg 110/70 mmHg

8. Ny. Romlah 120/80 mmHg 120/80 mmHg

9. Ny. Rosiati 140/90 mmHg 140/80 mmHg

10. Ny. SitiBadriah 140/80 mmHg 130/80 mmHg

11. Ny. Ruminem 140/80 mmHg 130/80 mmHg

12. Ny. Lastri 130/80 mmHg 130/80 mmHg

13. Ny. Aniyah 170/110 mmHg 160/100 mmHg

14. Ny. Sofyan 130/80 mmHg 130/70 mmHg

15. Ny. Asiah 130/100 mmHg 120/80 mmHg

16. Ny. Sikatun 140/100 mmHg 140/90 mmHg

17 Triyono 170/90 mmHg 160/90 mmHg

18 Anisa 110/80 mmHg 110/80 mmHg


GRAFIK TEKANAN DARAH SISTOLE

GRAFIK TEKANAN DARAH DIASTOLE

Anda mungkin juga menyukai