PENDAHULUAN
A. Latar belakang
1. Identifikasi Masalah
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
pendidikan adalah :
1) Proses, di mana seseorang mengembangkan kemampuan, sikap, dan
hidup.
2) Proses sosial, di mana seseorang dihadapkan pada pengaruh lingkungan
1
sehingga ia dapat memperoleh atau mengalami perkembangan kemampuan
2
nilai ≤ KKM. Jadi siswa yang belum menguasai materi pelajaran sebanyak
65 %.
Dilihat dari hasil evaluasi yang menunjukkan masih banyaknya
teman sejawat yaitu guru kelas III ( data terlampir ). Sehingga program
3
Pembelajaran, guna memenuhi tugas mata kuliah PKP ( Pemantapan
kepada siswa
c. Hasil belajar siswa yang belum maksimal dalam mata pelajaran
(IPS).
B. Rumusan Masalah
2014/2015?
4
Suatu penelitian tentu mempunyai tujuan yang dapat memberikan
SDN 5 Batuagung
Setiap kegiatan sudah barang tentu ada manfaatnya atau guna yang
kepentingan saat ini maupun yang akan datang. Karena suatu hasil
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
5
a. Bagi Siswa, yaitu dapat meningkatkan hasil belajar siswa, siswa
sendiri.
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
1. Pengertian Metode
( Poerwodarminto,2005 : 767 ).
7
Rosdy Ruslan ( 2003 : 24 ) mengemukakan metode merupakan
kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan suatu cara kerja ( sistematis ) untuk
cara yang digunakan guru dalam interaksi dengan peserta didik pada saat
ditetapkan.
8
Metode tanya jawab adalah suatu cara penyampaian pelajaran oleh
ini dimaksudkan untuk meninjau pelajaran yang lalu agar para murid
bentuk pertanyaan yang harus dijawab terutama dari guru kepada siswa
dan dapat pula dari siswa kepada guru ( Djamarah dan Zain, 1996 : 107 ).
metode tanya jawab adalah cara penyajian bahan pelajaran dalam proses
terjadi interaksi dua arah antara guru dan peserta didik untuk memperoleh
9
b. Memberikan rasa aman pada siswa, melalui pertanyaan kepada
memperjelas masalah.
kelebihan yakni :
10
b. Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya
dalam jawaban.
kepada guru sehingga penyampaian suatu konsep/ bahan ajar yang kita
11
diterapkan maka pengaruh pada awal penerapannya mungkin peserta
peserta didik untuk melatih dan mengembangkan daya pikir serta daya
ingat.
12
IPS,seperti yang dikemukakan di atas dapat ditarik pengertian IPS
beberapa istilah, seperti ilmu sosial, studi sosial dan ilmu pengetahuan
sosial.
Dasar
13
memerlukan pembelajaran yang menerapkan ranah kognitif, afektif,
bidang keahlian.
14
Secara umum, materi pengajaran IPS diambil atau dipilih
C. Hasil Belajar
15
siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku sebagai hasil
bemlajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru, tindak mengajar diakhiri
dengan proses evaluasi hasil belajar. Dari sisi siswa, hasil belajar
16
e. Sintesis, mencakup kemampuan membentuk suatu pola baru,
pembelajaran.
sebagai berikut :
a. Faktor internal adalah faktor yang ada dalam diri individu yang
faktor psikologis.
17
b. Faktor eksternal adalah faktor yang ada di luar individu. Faktor
masyarakat.
18
BAB III
jumlah siswa sebanyak 23 orang siswa,yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan
pelajaran IPS.
2. Tempat
19
SD Negeri 5 Batuagung terletak di tempat yang strategis dekat jalan
besar dan dan terletak diantara tiga banjar yaitu banjar Anyar, Banjar
Masean dan banjar Panca Seming. Tempat tinggal siswa berjarak kira-kira
berjalan kaki dan diantar jemput oleh orang tua mereka karena jalan menuju
tenaga pendidik dengan jalan belajar baik secara formal maupun informal.
baik diploma, Strata Satu maupun Strata dua. Jumlah siswa dari kelas 1
ajaran 2014/2015. Sekolah ini memiliki 6 Guru PNS dan 3 guru honorer.
3. Waktu Penelitian
Maret dan siklus yang kedua dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2015,
Terbuka.
Tabel 3.1
Jadwal Perbaikan Pelajaran
20
No. Hari/Tanggal Waktu Mata Pelajaran Siklus
1 Selasa, 7 April 2015 2 X 35 menit IPS I
2 Jumat, 14 April 2015 2 X 35 menit IPS II
Refleksi I Observasi I
Masalah
Rencana II Tindakan II
Siklus II
Apabila Ada
Masalah Baru
Refleksi II Observasi II
Dilanjutkan
Ke Siklus
Berikutnya
1. Siklus I
Rencana
a. Dalam siklus I, peneliti merasakan bahwa pemahaman siswa dalam
pelajaran IPS tentang peninggalan sejarah masih sulit dipahami oleh
siswa, selain itu interaksi pembelajaran dalam kelas masih sangat rendah
dan berlangsung satu arah. Hai ini dapat ditunjukkan dari hasil tes
ulangan harian, yaitu dari 23 siswa kelas IV SD Negeri 5 Batuagung
Tahun Pelajaran 2014/2015 hanya 21,74% atau 5 siswa yang memperoleh
nilai diatas KKM, sedangkan 78,26 % atau 18 siswa lainnya memperoleh
nilai dibawah KKM. Sehingga ada rencana untuk memperbaikinya
dengan menunjuk salah satu teman sejawat sebagai teman diskusi.
b. Setelah melakukan diskusi dengan teman sejawat, peneliti menyusun RPP
( Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ) yang akan digunakan dlam
penelitian ini. RPP yang disusun adalah RPP Perbaikan serta dengan
media dan strategi pmbelajaran yang terkait dengan perbaikan
pembelajaran serta beberapa aspek yan akan diobsevasi oleh teman
sejawat.
22
c. Peneliti juga melakukan kesepakatan tentang jadwal pelaksanaan
perbaikan pembeljaan dan beberapa aspek yang akan dinilai oleh teman
sejawat.
Pelaksanaan
a. Dalam tahap pelaksanaan, peneliti melakukan pembelajaran berdasarkan
RPP perbaikan yang telah disusun dengan menitikberatkan pada tujuan
perbaikan yaitu meningkatkan hasil belajar IPS siswa dengan menerapkan
metode tanya jawab. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pokok bahasan Perkembangan Teknologi Produksi komunikasi dan
Transportasi
Observasi
a. Teman sejawat selama pembelajaran aktif untuk melakukan observasi
mengenai perbaikan yang dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan
lembar observasi yang sudah disepakati bersama sesuai dengan tujuan
perbaikan pembelajaran. Dengan demikian selama observasi terjadi
pengumpulan data.
Refleksi
Refleksi adalah kegiatan merenung atau mengigat dan menghubungkan
kinerja mengajar dalam pembelajaran .Dalam kegiatan refleksi melakukan
beberapa hal antara lain :
a. Dalam siklus I ini peneliti merenungkan kekurangan-kekurangan di dalam
pelaksanaan perbaikan.
b. Peneliti dan teman sejawat mencocokkan hasil refleksi dan melakukan
diskusi berdasarkan hasil observasi hal-hal yang perlu dilakukan dalam
kaitannya dengan pencapaian tujuan perbaikan pembelajaran untuk
menuju siklus II.
2. Siklus II
Rencana
23
a. Dalam siklus II ini peneliti bersama temna sejawat kebali menyusun RPP
perbaikan sesuai dengan hasil refleksi siklus. Tujuan perbaikan pada
siklus II ditetapkan yaitu untuk meningkatkan hasil belajar siswa tentang
pokok bahasan perkembangan teknologi produksi komunikasi dan
transportasi melalui penerapan metode tanya jawab.
b. Berdasarkan diskusi dengan teman sejawat, disusunlah RPP Perbaikan
disertai dengan pemenuhan media dan strategi pembelajaran yang terkait
dengan perbaikan pembelajaran serta beberapa aspek yan akan diobsevasi
oleh teman sejawat.
Pelaksanaan
a. Dalam tahap pelaksanaan, peneliti melakukan pembelajaran berdasarkan
RPP perbaikan yang telah disusun dengan menitikberatkan pada tujuan
perbaikan yaitu meningkatkan hasil belajar IPS siswa pokok bahasan
Peninggalan sejarah dengan menerapkan metode tanya jawab dalam
proses pembelajaran.
Observasi
a. Teman sejawat selama pembelajaran aktif untuk melakukan observasi
mengenai perbaikan yang dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan
lembar observasi yang sudah disepakati bersama sesuai dengan tujuan
perbaikan pembelajaran. Dengan demikian selama observasi terjadi
pengumpulan data.
Refleksi
Refleksi adalah kegiatan merenung atau mengigat dan menghubungkan
kinerja mengajar dalam pembelajaran . Dalam kegiatan refleksi melakukan
beberapa hal antara lain :
24
a. Dalam siklus II ini peneliti merenungkan kekurangan-kekurangan di dalam
pelaksanaan perbaikan.
b. Karena hasil tujuan perbaikan pembelajran sudah maksimal. Maka tidak
perlu dilanjutkan lagi ke siklus III.
3. Rancangan Tindakan
Rancangan penelitian ini menggunakan metode tanya jawab, dengan langkah-
langkah sebagai berikut :
1. Rancangan Penelitian siklus I
Rencana Tindakan
a. Menyusun instrumen pembelajaran
b. Mempersiapkan buku paket IPS
c. Membuat lembar observasi
d. Menyusun tes hasil belajar
Pelaksanaan Tindakan
Refleksi
a. Menyampaikan topik.
25
b. Membagi sub topik
c. Mengelompokan siswa berdasrkan sub topik
d. Melaksanakan tanya jawab
e. Membimbing siswa dalam pelaksanaan tanya jawab
f. Memberi penjelasan kegiatan dimulai.
a. Observasi
b. Dokumentasi
1. RPP
2. Lembar Observasi
26
3. Foto Kegiatan Pembelajaran
c. Tes
difokuskan, dan jika perlu ada yang direduksi, karena itu tahap
tabel.
pernyataan.
dengan penguasaan materi yang diajarkan guru. Dalam hal ini nilai
27
Dengan hasil yang diperoleh maka dapat dijadikan ukuran kemajuan
R
S 100%
N
Keterangan :
100 = Konstanta
28
Tabel 3.2 Kriteria Tingkat Keberhasilan Siswa dalam %
60 – 79% Tinggi
40 – 59% Sedang
20 – 39% Rendah
BAB IV
penelitian tindakan kelas dengan metode tanya jawab secara rinci, berdasarkan
hasil-hasil penelitian ada baiknya dilihat dahulu pendapat para ahli pendidikan
guru, motivasi dan aktivitas belajar, situasi kelas dan hasil belajar, kemukakan
29
grafik dan tabel hasil analisis data yang menunjukan perubahan yang terjadi
Melihat paparan ini jelaslah apa yang haris dilihat dalam bab ini
yaitu menulis lengkap mulai dari apa yang dibuat sesuai dengan perencanaan,
hasilnya apa, bagaimana pelaksanaannya, apa hasil yang dicapai, sampai pada
refleksi berikut semua hasilnya. Oleh karenanya pembicaraan pada bagian ini
Tabel 4.1 Hasil belajar siswa kelas IV SDN 5 Batuagung Pra Siklus
PRA SIKLUS
NO NAMA HASIL
BELAJAR
1. 65
IB.KD PUTRA ADNYANA
30
2. IB. GB AGASTIA 66
3. I KD. AGUS ADITYA PERMANA 66
4. I GD.ADI WIRANATA 67
5. I.A.KM BINTANG ARIYANI 65
6. NI PT.DILA MALIKA ARISTIANA 64
7. IB.DIKY PRAMANA 63
8. NI KM.AYU ERNAYANTI 68
9. IA.PT LEONA DAMAYANTI 72
10. I PT. AGUS LEO VALENTINO 69
11. IB.KD SURYA DWIPAYANA 69
12. IA.PT SRI ARIYANTI 69
13. I GST PT NGR. SASTRA ADNYANA 68
14. IA.PT TIARA CIPTA DEWI 71
15. NI LUH PT. PURNAMA DEWI 65
16. I KADEK WIDI WIDIADNYANA 70
17. IB.KM YOGA PRATAMA 71
18. IB.WEDA ADITYA AGASTIA 65
19. IB.KD YENGKI ARTA PERMANA 70
20. I KADE ADITYA PUTRA 63
21. IA. KADE RISKA DEWI 67
22. IA.KD VILA PURNAMA SARI 65
23. NI PT.EMYLIA MAHA PUTRI 64
JUMLAH 1542
RATA-RATA 67
PERSENTASE KETUNTASAN 22%
KKM 70
belajar pada pra siklus sebesar 22% hasil belajar tinggi atau di atas rata-rata
dan 78,26% hasil belajarnya masih di bawah rata-rata atau di bawah KKM.
1. Deskripsi Persiklus
meliputi nilai ulangan harian dan keaktifan siswa yang meliputi keaktifan
31
pada kelas empat ini dicapai setelah pelaksanaan setelah proses belajar
akan dilaksanakan dengan metode tanya jawab yang terlihat pada RPP
bahan pelajaran, dengan cara menyesuaikan dengan silabus yang berlaku dan
yang tersedia.
berikut :
mengajar dengan benar sesuai perencanaan di RPP dan sesuai dengan alur
32
b. Alat penilaian. Pembahasan dan jenis penilaian terlampir di RPP berikut
format penilaian, dimulai dengan kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan
penjelasan guru, karena pada saat dilakukan latihan tanya jawab hanya
beberapa siswa saja yang mau bertanya, sedangkan yang lainnya hanya
33
1.3 Hasil penelitian Siklus I
Data hasil penelitian siklus I meliputi data hasil belajar siswa. Hasil
pengamatan pada siklus I ini dapat diketahui pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.2 Hasil belajar IPS siswa Kelas IV SDN 5 Batuagung Pada Siklus I
SIKLUS I
NO NAMA HASIL
BELAJAR
1. 66
IB.KD PUTRA ADNYANA
2. IB. GB AGASTIA 66
3. I KD. AGUS ADITYA PERMANA 69
4. I GD.ADI WIRANATA 69
5. I.A.KM BINTANG ARIYANI 65
6. NI PT.DILA MALIKA ARISTIANA 66
7. IB.DIKY PRAMANA 65
8. NI KM.AYU ERNAYANTI 69
9. IA.PT LEONA DAMAYANTI 73
10. I PT. AGUS LEO VALENTINO 69
11. IB.KD SURYA DWIPAYANA 71
12. IA.PT SRI ARIYANTI 71
13. I GST PT NGR. SASTRA ADNYANA 68
14. IA.PT TIARA CIPTA DEWI 71
15. NI LUH PT. PURNAMA DEWI 66
16. I KADEK WIDI WIDIADNYANA 71
17. IB.KM YOGA PRATAMA 74
18. IB.WEDA ADITYA AGASTIA 66
19. IB.KD YENGKI ARTA PERMANA 71
20. I KADE ADITYA PUTRA 66
21. IA. KADE RISKA DEWI 68
22. IA.KD VILA PURNAMA SARI 66
23. NI PT.EMYLIA MAHA PUTRI 65
JUMLAH 1571
RATA-RATA 68
PERSENTASE KETUNTASAN 30,44%
KKM 70
34
Berdasarkan hasil analisis maka, diperoleh hasil mengenai hasil
belajar pada siklus I sebesar 30.44% hasil belajar tinggi atau di atas rata-
rata dan 69,56% hasil belajarnya masih di bawah rata-rata atau di bawah
KKM.
2.Deskripsi Siklus II
April 2015.
35
untuk bertanya hal-hal yang belum dimengerti dan memberikan
Data hasil belajar siswa diperoleh dengan cara yang sama dengan siklus I,
Tabel 4.3 Hasil belajar IPS siswa Kelas IV SDN 5 Batuagung Pada Siklus II
SIKLUS II
NO NAMA HASIL
BELAJAR
1. 73
IB.KD PUTRA ADNYANA
2. IB. GB AGASTIA 73
3. I KD. AGUS ADITYA PERMANA 74
4. I GD.ADI WIRANATA 74
5. I.A.KM BINTANG ARIYANI 70
6. NI PT.DILA MALIKA ARISTIANA 69
7. IB.DIKY PRAMANA 72
8. NI KM.AYU ERNAYANTI 75
36
9. IA.PT LEONA DAMAYANTI 76
10. I PT. AGUS LEO VALENTINO 74
11. IB.KD SURYA DWIPAYANA 75
12. IA.PT SRI ARIYANTI 74
13. I GST PT NGR. SASTRA ADNYANA 72
14. IA.PT TIARA CIPTA DEWI 76
15. NI LUH PT. PURNAMA DEWI 69
16. I KADEK WIDI WIDIADNYANA 76
17. IB.KM YOGA PRATAMA 79
18. IB.WEDA ADITYA AGASTIA 71
19. IB.KD YENGKI ARTA PERMANA 76
20. I KADE ADITYA PUTRA 69
21. IA. KADE RISKA DEWI 70
22. IA.KD VILA PURNAMA SARI 70
23. NI PT.EMYLIA MAHA PUTRI 69
JUMLAH 1676
73
RATA-RATA
PERSENTASE KETUNTASAN 82,61%
KKM 70
Tabel 4.4 Hasil Perbaikan Rata-rata Hasil Belajar Siswa Pra Siklus, Siklus I,
Siklus II
1. 65 66 73
IB.KD PUTRA ADNYANA
2. IB. GB AGASTIA 66 66 73
3. I KD. AGUS ADITYA
66 69 74
PERMANA
4. I GD.ADI WIRANATA 67 69 74
5. I.A.KM BINTANG ARIYANI 65 65 70
6. NI PT.DILA MALIKA
64 66 69
ARISTIANA
7. IB.DIKY PRAMANA 63 65 72
37
8. NI KM.AYU ERNAYANTI 68 69 75
9. IA.PT LEONA DAMAYANTI 72 73 76
10. I PT. AGUS LEO VALENTINO 69 69 74
11. IB.KD SURYA DWIPAYANA 69 71 75
12. IA.PT SRI ARIYANTI 69 71 74
13. I GST PT NGR. SASTRA
68 68 72
ADNYANA
14. IA.PT TIARA CIPTA DEWI 71 71 76
15. NI LUH PT. PURNAMA DEWI 65 66 69
16. I KADEK WIDI
70 71 76
WIDIADNYANA
17. IB.KM YOGA PRATAMA 71 74 79
18. IB.WEDA ADITYA AGASTIA 65 66 71
19. IB.KD YENGKI ARTA
70 71 76
PERMANA
20. I KADE ADITYA PUTRA 63 66 69
21. IA. KADE RISKA DEWI 67 68 70
22. IA.KD VILA PURNAMA SARI 65 66 70
23. NI PT.EMYLIA MAHA PUTRI 64 65 69
JUMLAH 1542 1571 1676
RATA-RATA 67 68 73
PERSENTASE KETUNTASAN 22% 30,44% 82,61%
KKM 70 70 70
38
B. Pembahasan Hasil Penelitian Perbaikan Pembelajaran
39
Mengenai hasil belajar siswa kelas IV SDN 5 Batuagung dalam
pembelajaran IPS materi peninggalan sejarah, dengan dilakukannya perbaikan
pembelajaran sudah mengalami perubahan yang cukup meningkat. Ini dapat
dilihan dalam perolehan nilai hasil belajar yang meningkat dari 23 orang siswa
7 (30,44%) yang mendapat nilai tinggi atau di atas rata-rata (di atas KKM) dan
16 (69,56%) dibawah rata-rata atau di bawah KKM. Dengan nilai rata-rata dari
68,30% pada siklus I masih jauh dari harapan.
Adapun kendala - kendala yang masih dialami di dalam proses
pembelajaran yaitu sebagai berikut :
1. Siswa kurang tertib dalam proses pembelajaran
2. Beberapa siswa masih belum mampu memahami sendiri pelajaran
3. Siswa masih ragu – ragu dalam mengemukakan pendapat dan bertanya
kepada guru
4. Ketertarikan siswa (antusiasme) dalam pembelajaran sangat tinggi sehingga
perlu dipertahankan.
5. Data motivasi dan hasil belajar siswa sudah meningkat tetapi belum
mencapai kriteria yang ditentukan.
40
1. Siswa terlihat sangat senang dan aktif dalam proses belajar mengajar.
2. Antusiasme siswa sangat tinggi dalam belajar sehingga perlu dipertahankan
untuk memperoleh hasil belajar yang diharapkan sesuai dengan KKM.
Pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan guru melalui metode tanya jawab
pada mata pelajaran IPS telah menunjukan hasil yang positif dan menjawab
permasalahan. Secara umum penelitian ini dikatakan berhasil karena adanya
peningkatan proses pembelajaran yaitu keaktifan siswa dalam bertanya maupun
menjawab pertanyaan tentang materi yang diajarkan dari siklus I ke siklus II.
Jadi dapat disimpulkan bahwa metode tanya jawab berdampak positif psds
peningkatan hasil belajar siswa kela IV SDN 5 Batuagung Tahun pelajaran
2014/2015.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT
A. Simpulan
41
Dalam menerapkan metode tanya jawab setiap siswa sebaiknya
memiliki kesiapan untuk menerima pelajaran agar konsep yang akan
diajarkan dapat dipelajari dengan lancar oleh siswa.
Perbaikan pembelajaran yang dilakukan peneliti mempunyai manfaat
yang sangat besar bagi pembelajaran dengan sasaran akhir yaitu
memperbaiki hasil belajar siswa sehingga hasil belajar siswa akan
menjadi meningkat dari sebelumnya.
Selain meningkatkan hasil belajar siswa, perbaikan yang dilakukan
peneliti juga dapat menjadi model bagi siswa. Guru yang terampil
melakukan perbaikan akan selalu perhatian terhadap hasil belajar siswa,
sehingga siswa merasa diperhatikan oleh gurunya. Sikap seperti itu
dapat menjadi model bagi siswa untuk selalu menyikapi kinerjanya
dengan melakukan analisis, sehingga diharapkan siswa juga dapat
berperan sebagai peneliti bagi hasil belajarnya sendiri.
2. Bagi Guru
Disarankan kepada guru agar dapat berupaya secara mandiri untuk selalu
meningkatkan kinerjanya sebagai guru profesional dengan melakukan
penelitian tindakan kelas dan dapat menerapkan metode yang efektif
untuk memperlancar proses pembelajaran sehingga memperoleh hasil
belajar yang memuaskan.
Dengan dilaksanaknnya perbaikan pembelajaran dapat membantu
pengembangan kompetensi guru dalam menyelesaikan masalah
pembelajaran menyangkut kualitas dan isi.
Membantu guru memperbaiki mutu pembelajaran.
Meningkatkan rasa percaya diri guru dan memungkinkan guru secara
aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya.
3. Bagi Sekolah
Perbaikan pembelajaran guru memiliki kemampuan untuk melakukan
perubahan atau perbaikan kinerja secara profesional, maka sekolah
tersebut akan berkembang pesat.
Memberikan nilai tambah ( value added ) yang positif bagi sekolah.
Menjadi alat evaluator dari program dan kebijakan pengelolaan sekolah
yang sudah berjalan.
42
Menumbuh kembangkan budaya ilmiah di lingkungan sekolah, untuk
proaktif dalam melakukan perbaikan mutu pendidikan / pembelajaran
secara berkelanjutan.
Meningkatkan mutu isi, masukan, proses dan hasil pendidikan dan
pembelajarn di sekolah.
Membantu guru dan tenaga kependidikan lainnya dalam mengatasi
masalah pembelajaran dan pendidikan di dalam dan luar kelas.
DAFTAR PUSTAKA
43
Aqib, Zainal. 2009. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. Bandung : Yrama
Widya
Arikunto, Suharsini. 1993. Metode Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsisni. 2006. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Dimyanti dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah, S.B dan Zain, A. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Djamarah, S.B dan Zain, A. 2010. Psikologi Belajar. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Purwanto. 2009. Evaluasi Hasil Belajar. Surakarta : Pustaka Belajar.
Poerwodarminto. 2005. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Depdiknas
Sardjiyo, dkk. 2014. Pendidikan IPS di SD. Jakarta : Universitas Terbuka.
Slamento. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta :
Rineka Cipta.
Suciati,dkk. 2005. Belajar dan Pembelajaran 2. Jakarta. : Universitas Terbuka.
Soemantri, M. N. 2001. Menggagas Pendidikan Pembaharuan IPS. Bandung :
PPS-UPI dan PT. Remaja Rosdakarya.
Sudjana,Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses belajar Mengajar. Bandung : PT
Remaja Rosdakarya.
Sumantri, M.,dkk. 1999. Strategi Belajar Mengajar. Bandung .
Suharsini. 1997. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Supriatna, N.,dkk. 2007. Pendidikan IPS di SD. Bandung : UPI PRESS.
Wardani I.G.A. K, Wirahdit, K. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta :
Universitas Terbuka.
Wardani I.G.A. K, Wirahdit, K. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta :
Universitas Terbuka.
Wardani I.G.A. K. 2014. Pemantapan Kemampuan Profesional. Jakarta :
Universitas Terbuka.
Wardhani, I G A K; dkk. (2008) Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Jakarta :
Universitas Terbuka.
Winataputra U S; dkk. (2007) Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta:
Universitas Terbuka.
44