Anda di halaman 1dari 12

KETERAMPILAN AKSESORIS

OLEH
HJ. HASNAH RAZAK, SE
PEMBAHASAN
KETERAMPILAN AKSESORIS

Aksesoris merupakan suatu hiasan yang dapat mempercantik barang atau benda lain yang
disukai agar lebih menarik. Hal itu berarti ada keterkaitan antara benda yang satu dengan benda
yang lain, misalnya antara Bros Jilbab dengan Jilbab untuk mepercantik model jilbabmaka
dipakaiakan Bros Jilbab agar tampil lebih rapi dan cantik.

Tujuan
Tujuan dari keterampilan aksesoris dipasarkan ataupun di iklankan secara langsung kelapangan
ataupun melalui Online, diantaranya adalah :
1. Untuk mempermudah dalam pengembangan usaha dan memudahkan konsumen mencari
informasi kerajinan tangan rumahan ini untuk membelinya.
2. Memanfaatkan untuk menyalurkan hobi bahkan menjadikan media kreasi melalui aneka
ragam aksesoris yang akhirnya berkembang menjadi suatu keuntungan dalam berbisnis.
3. Memberikan ide – ide kreatif dalam mengembangkan usaha dengan kreativitas terutama
dalam pembuatan aksesoris yang terbuat dari kain percah dan manikan.
4. Sebagai modal dasar untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan.
a. Jenis Usaha
Usaha yang dilakukan adalah penjualan aksesoris perlengkapan yang terbuat dari kain
percah dan manikan yang berbasis rumaha, bazar, maupun online. Konsumen dapat
melihat langsung maupun updatetan yang ada pada Website olshop rumahan tersebut
dan melihat hasil kerajinan tangan terbaru yang unik-unik. Anda juga bisa melakukan
pemesanan atau pembelian secara langsung dengan cara mendatangi langsung ataupun
mengInbox pesan pada sosmed atau dengan cara lain yaitu lngsung komentar pada
updatetan.
b. Produk yang dihasilkan
Kebutuhan aksesoris perlengkapan dari kain percah dan manikan ini bisa memperindah
tampilan jilbab, lengan (gelang), telinga (anting), leher (kalung), dll. Aksesoris yang
indah dengan berbagai macam ataupun ragam bentuk yg unik dan yang terupdate di
kalangan trend dan mode-mode jaman sekarang. Kebutuhan Aksesoris yang terbuat dari
Kain percah dan manikan di daerah ini masih jarang ditemukan, jadi berbisnis Aksesoris
yang terbuat dari Kain percah dan manikan ini merupakan peluang bisnis

Manfaat
Manfaat bisnis Aksesoris dari Kain percah dan manikan yaitu :
a. Membuka peluang usaha baru.
b. Menghasilkan kerajinan tangan dari kain percah dan manikan yang bernilai jual.
c. Mengoptimalkan kain percah dan manikan dan bahan-bahan sisa menjadi sebuah produk
baru yang kreatif.
d. Menambah jenis kerajinan tangan yang masih kurang terkenal di kalangan anak-anak dan
remaja maupun ibu-ibu.
e. Melatih kreatif dan kreativitas dalam mengembangkan usaha serta mengelola sebuah usaha.
LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN AKSESORIS

A. KALUNG
Membuat perhiasan sendiri bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan karena berbagai
alasan: Anda tidak hanya bisa menyalurkan kreativitas, tetapi juga berkesempatan untuk
membuat sesuatu yang benar-benar unik dan menggambarkan kepribadian Anda. Ditambah
lagi, membuat kalung manik-manik sendiri sangat mudah dilakukan.
Bagian 1
Memulai Pembuatan

1.

Siapkan bahan dan peralatan manik-manik Anda. Pastikan Anda telah menyiapkan
seluruh bahan berikut ini: manik-manik, tali kalung, pemotong kawat, penahan manik-
manik (crimp bead), lem super, dan pengait untuk melengkapi kalung Anda.
- Pilihan tali kalung yang paling bagus adalah kawat manik-manik dan benang manik-
manik.
- Semua bahan ini dapat diperoleh dengan mudah di toko kerajinan tangan di sekitar
Anda.

2.

Tentukan gaya kalung Anda. Saat mempertimbangkan gaya kalung mana yang ingin
Anda buat, pikirkanlah faktor seperti panjangnya. Jika Anda menyukai kalung yang lebih
pendek, Anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk membuat collar atau choker.
Tetapi jika Anda menyukai kalung yang lebih panjang, Anda mungkin perlu membuat
kalung lariat (atau lebih panjang lagi, biasanya hingga ke dada).
- Anda juga bisa membuat kalung sesuai gaya dan panjang yang Anda sukai. Ini
hanyalah beberapa saran sederhana untuk memberikan Anda inspirasi awal.
- Ingatlah bahwa panjang akhir kalung manik-manik juga meliputi manik-manik yang
Anda gunakan dan penjepit kalung yang Anda pilih.
3.

Tentukan panjang kalung. Kalung collar adalah pilihan yang terpendek, serta hanya
memiliki panjang keseluruhan sekitar 33 cm. Choker sedikit lebih panjang, yaitu antara
35 hingga 40 cm. Sedangkan kalung lariat adalah yang paling panjang, yaitu sekitar 115
cm lebih. Seperti dijelaskan di atas, Anda juga bisa menentukan panjang dan gaya kalung
Anda sendiri.

4. Ukur leher Anda, dan kemudian tentukan panjang


kalung. Ambil pita ukur Anda dan lilitkan ke sekeliling leher di depan cermin. Cobalah
membuat lingkaran besar dan kecil untuk melihat mana yang Anda sukai. Hal ini akan
memberikan Anda gambaran tampilan kalung di leher Anda.
Bagian 2. Menyiapkan Desain dan Susunan Kalung

1. Tata manik-manik Anda di permukaan yang


datar, seperti meja. Bermainlah dengan manik-manik hingga Anda menemukan desain
yang paling Anda sukai. Cobalah beragam variasi warna, mungkin bahkan dengan
beberapa lapisan tali. Anda mungkin ingin membuat choker yang melilit leher Anda
beberapa kali, atau mungkin satu lingkaran panjang saja.
2.

Letakkan papan manik Anda di permukaan datar. Papan manik adalah suatu alat
yang dapat sangat membantu proses memasukkan manik-manik ke dalam tali, dan
mempercantik desain Anda dengan cepat. Anda bisa menggunakannya untuk mengukur
panjang kalung, sambil mempertahankan letak manik-manik. Jika Anda berencana untuk
membuat kalung secara rutin, atau bahkan hanya sesekali, Anda sebaiknya menyiapkan
sebuah papan manik untuk digunakan. Letakkan manik-manik di desain yang Anda pilih
pada angka nol, dan ukur panjang kalung Anda menggunakan angka dan garis di
sepanjang sisinya. Gunakan alur di papan untuk menata susunan manik-manik. Sisipan
pada papan digunakan untuk meletakkan manik-manik dan hiasan lainnya.

3. Potong tali manik-manik sesuai panjang yang


Anda tentukan, ditambah 15 cm. Contohnya, jika Anda ingin membuat choker
potonglah tali sepanjang 49 cm (33 cm ditambah 16 cm).

4. Siapkan 2 crimp bead, 1 penjepit kalung, dan


manik-manik yang Anda inginkan untuk kalung Anda. Langkah selanjutnya akan
memberikan Anda kiat cara menata manik-manik dengan benar.
Bagian 3. Membuat Kalung Manik-Manik

1. Masukkan satu manik ke dalam tali. Kemudian


masukkan crimping bead ke dalamnya, dan kemudian masukkan satu manik lagi sekitar
2,5 ke bawahnya. Ingat ini bukanlah saatnya Anda memasukkan desain ke dalam tali.
Langkah permulaan ini dibutuhkan untuk mengunci kalung Anda.

2. Letakkan satu ujung penjepit (cincin pengait


kalung) setelah crimping bead. Kemudian buat lingkaran dengan tali.

3.
Masukkan ujung tali melalui penjepit kalung. Kemudian masukkan kombinasi manik-
crimp, dan gunakan tang/alat penjepit untuk mengunci posisi manik. Jika menggunakan
tali manik-manik, Anda mungkin perlu membubuhkan sedikit lem super ke salah satu
ujungnya untuk memastikan posisi manik dan crimp tidak berubah. Langkah ini akan
melindungi tali dari bergesekan dengan ujung crimp bead, yang pada akhirnya dapat
membuatnya terputus.

4. Pindahkan desain kalung ke dalam tali. Setelah


Anda puas dengan desain Anda, pindahkan desain dari papan ke tali satu per satu secara
hati-hati. Pastikan untuk menyisakan tali sepanjang 7,5-10 cm di ujungnya. Jalin manik-
manik dengan tali hingga tidak satu pun yang tersisa di papan Anda.

5. Gunakan penjepit/kait kalung dan kombinasi


manik-crimp bead. Cobalah untuk menekan sisa tali ke dalam lubang manik di bawah
crimping bead. Berhati-hatilah untuk tidak menarik tali terlalu kuat. Sisakan sedikit ruang
pada kalung sepanjang 2-4 mm. Ruang ini diperlukan untuk manik-manik bergerak dan
berputar, sehingga tidak saling bergesekan satu sama lain atau dengan talinya terlalu
sering. Jika tali kalung terlalu ketat, kalung Anda akan menjadi kaku, sehingga desain
Anda tampak siku-siku, bukannya sedikit melingkar seperti kalung yang seharusnya.

6. Pasangkan crimp bead pada ujung kalung yang


kedua, dan potong tali dengan tang. Anda tidak disarankan untuk memotong kawat
terlalu dekat dengan crimp bead. Sisa kawat sepanjang 2,5 cm yang disembunyikan di
dalam lubang manik-manik sudah cukup untuk melindungi kalung Anda agar tidak
terputus.

7. Selesai
B. GELANG

5.
1. Untuk membuat gelang cantik dari manik-manik, anda membutuhkan bahan
dan alat:
– Manik-manik emas
– Tali sutera
– Gunting
2. Cara membuat gelang cantik dari manik-manik:
Langkah 1: Potong tali sutera menjadi 3 bagian sama panjang sesuai selera
3. Langkah 2: Ikat ketiga tali tersebut.
4. Langkah 3: Lalu masukkan manik-manik pada tali yang di tengah dan mulailah
membuat kepangan sepanjang ukuran yang anda inginkan
5. Langkah 4: Jika kepangan sudah mencapai ukuran yang anda inginkan, ikat mati
pada bagian ujung
6. Selesai…Gelang cantik dan elegan siap mempercantik penampilan anda. Saya
memakai tali sutera dan manik-manik emas agar terkesan elegan untuk pesta dan
perayaan lainnya. Anda bisa mengganti dengan tali dan manik-manik lainnya sesuai
selera. Gelang ini juga bisa dijadikan kalung, tinggal anda panjangkan kepanga
talinya seperti ini

7. Selamat mencoba dan semoga penampilan anda di pesta nanti menjadi wah dan
elegan dengan aksesoris buatan sendiri!

C. ANTING
8. 

1.
Kumpulkan bahan-bahan yang Anda butuhkan. Untuk membuat anting manik-manik ini Anda
memerlukan: dua headpin (kawat dengan kepala seperti paku), tang berujung lengkung, dua kawat
kaitan anting dan sejumlah manik-manik – boleh berbentuk mutiara, kristal, plastik atau gelas – sesuai
selera Anda.

Masukkan manik-manik ke dalam headpin. Jumlah


manik-manik tergantung seberapa besar manik-manik Anda dan seberapa panjang anting yang
Anda mau. Bereksperimenlah dengan warna-warna dan ukuran manik yang berbeda untuk
menemukan gaya yang Anda sukai.

Potong headpin sesuai ukuran yang diperlukan. Untuk


memotong headpin, gunakan tang. Tinggalkan jarak beberapa centimeter antar manik-manik
terakhir dan ujung headpin.

Lengkungkan kepala headpin.Gunakan tang untuk


melengkungkan kepala headpin, hingga membentuk lingkaran yang penuh.

Pasang kaitan anting. Ambil salah satu kaitan anting dan


gunakan tang untuk membuka lingkaran di ujung kaitan. Sangkutkan lingkaran headpin ke dalam
lingkaran ujung kaitan anting yang terbuka.
Tutup lagi lingkaran diujung kaitan. Tutup dan
kencangkan lingkaran di ujung kaitan dengan tang. Pastikan menutup dengan kencang agar
anting tidak terbuka berantakan.

Ulangi proses yang sama untuk membuat anting


kedua. Nikmati anting baru Anda!

D. BROS

Bahan-bahan yang di perlukan.

Bahan Yang Dibutuhkan


1. Kain Perca 60 x 30 cm
2. Benang & Jarum
3. Manik-manik
4. Penitik
5. Gunting
6. Lem Tembak
7. Kain Keras

Langkah Ke 1
Langkah Ke 1
- Sambungkan Kedua sisi yang mempunyai sisi lebar 30cm dengan cara jelujur kedua sisi
bagian kain dengan jarum di sertai benang yang senada dengan warna kain agar terlihat lebih
cantik dan terkesan tidak asal-asalan, lakukan dengan hati-hati dan sebaik mungkin mungkin
agar hasilnya akhirnya terlihat cantik.
- Lipat ke bagian dalam agar sambungan pada cara kesatu tidak terlihat dari luar.
- Lakukan kembali cara jelujur pada bagian luar agar dapat di serut yang akan di lakukan pada
langkah ke 3.

Langkah Ke 2

Langkah Ke 2
- Setelah proses jelujur selesai dilakukan periksa kembali hasil jelujur dan pastikan tidak ada benang
yang kusut agar memudahkan pada saat me-nyerut.
- Berikutnya serut atau menarik benang agar bros yang kita buat mulai terlihat berbentuk bulat.
- Lakukan dengan hati-hati agar hasil bulatan bros terlihat bulat dan rapih (jangan sampai benang
tersebut putus sebelum mengunci jahitan setelah selesai serut)

L angkah Ke 3

- Pasang manik-manik pada bagian tengah terlebih dahulu untuk memudahkan pemasangan
manik-manik selanjutnya.
- Pasang manik-manik pada benang dengan jumlah 6 buah dan lingkarkan kepada manik-
manik yang di pasang tadi di tengah dan lakukan pengencangan agar manik-manik diam
pada tempatnya dan mengelilingi manik-manik yang pertama di pasang di tengah.
- Hasilnya akan menjadi seperti yang di gambar no 3 di bawah ini.
Langkah Ke 4

Langkah Ke 4
- Sediakan kain keras berbentuk bulat dengan diameter yang dapat di sesuaikan dengan
ukuran bros yang kita buat sebelumnya.
- Lipat bagian tengah kain keras agar dapat membuat lubang untuk nanti dipasang penitik
seperti pada gambar no 3 di bawah ini.
- Pasang penitik pada kain keras yang sudah di beri lubang pada langkah ke dua tadi.

Langkah Ke 5

Langkah Ke 5
- Beri lem pada bagian bawah kain keras untuk nanti di tempel pada bagian bawah bros yang
anda buat tadi.
- Pasangkan dengan hati-hati kain keras yang sudah di beri lem tadi dan pastikan terpasang
pada bagian tengah agar terlihat cantik seperti pada gambar no 3 di bawah ini.

Hasilnya

Anda mungkin juga menyukai