Anda di halaman 1dari 13

BAB I

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

A. Pengkajian
I. Identitas diri klien
Nama : Ny. J
Umur : 63 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Petani
Lama Bekerja : ± 30 tahun

II. Struktur Keluarga


No. Nama Umur JK Hub dgn Pekerjaan Keterangan
Klien
1.

III. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Menikah
: Tinggal Serumah

IV. Riwayat Kesehatan Keluarga


Klien Mengatakan “Tidak mengetahui tentang riwayat kesehatan
keluarganya, khususnya orang tuannya karena sudah lama sekali meninggal
dunia”
V. Riwayat Penyakit
1. Keluhan Utama saat ini : Klien mengatakan “sehari-hari kepala terasa
pusing”
2. Apa yang dipikirkan saat ini : Klien mengatakan “tidak ada yang
dipikirkan, anak-anak sudah berkeluarga semua dan sekarang saya juga
tingggal bersama anak”
3. Siapa yang paling dipikirkan saat ini : Klien mengatakan “tidak ada”.
4. Riwayat penyakit dahulu : Klien mengatakan “ada sakit darah tinggi”

VI. Riwayat Masuk Panti (jika di PSTW, kapan, alasan, penanggung jawab
dll)
Ny. J mengatakan tidak pernah masuk panti
VII. Pengkajian
1. Kebutuhan Nutrisi :
Dalam kebutuhan nutrisi klien, klien makan 3x sehari dan nafsu makan
klien cukup baik. Klien memiliki kebiasaan berdoa sebelum makan..
Pantangan makanan klien tidak ada. Klien tidak memiliki riwayat alergi
terhadap makanan dan tidak ada pantangan makan. Pada saat makan
klien tidak memiliki keluhan-keluhan. Untuk lauk klien lebih suka
makan tahu, tempe, dan kerupuk, sedangkan untuk minuman klien
sering mengkonsumsi air putih, teh kadang 2x sehari kadang 3x sehari
tidak nentu, minum kopi kadang-kadang.
2. Pola Eliminasi
Klien BAK sehari ± 5x dengan BAK pada malam hari sebanyak kadang
3x. Klien tidak memiliki keluhan yang berhubungan dengan BAK.
Klien BAB 2x sehari tapi tidak menentu dengan konsistensi semi padat
dan warnanya kuning biasa dan tidak ada keluhan yang berhubungan
dengan BAB. Klien tidak pernah memakai Laxatif/ Pencahar.

3. Pola Aktivitas dan latihan


Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/ minum √
Mandi √
Toileting √
Berpakaian √
Mobilitas di tempat tidur √
Berpindah/ berjalan √
Ambulasi/ ROM √
Keterangan : 0 = Mandiri, 1 = Alat Bantu, 2 = Dibantu orang Lain, 3 =
dibantu orang lain dan alat, 4 = tergantung total

4. Pola tidur dan istirahat


Klien tidur malam jam 9 kadang jam 11 malam dan bangun tidur jam 5
subuh ketika adzan subuh. Klien kadang – kadang tidur siang
5. Pola perceptual
a. Penglihatan :
Pandangan klien sedikit kabur, namun bila dari jarak dekat cukup
jelas, bila hendak ke sawah dan menyeberang jalan kadang tampak
kabur namun masih cukup jelas melihat kendaraan.
b. Pendengaran:
Kurang jelas bila mendengar suara orang berbicara dengan nada
yang kecil dan jarak jauh.
a. Pengecap :
Cukup baik untuk menilai rasa walaupun kadang yang manis
terasa asin dan begitu sebaliknya.
b. Sensasi :
Kadang merasa kebas dan kesemutan di jari-jari tangan dan telapak
tangan
6. Konsep Diri Klien
1) Gambaran diri
Klien mengatakan bahwa dirinya sudah tua.
2) Identitas diri
Klien mampu menyebutkan nama Ny. M dengan jelas. Klien
juga merasa puas dan senang dengan jenis kelaminnya sebagai
perempuan.
3) Peran
Peran klien di keluarga sebagai ibu yang mengurus suami dan
anak laki – laki yang tinggal dengan klien. Peran klien di
lingkungan sebagai masyarakat.
4) Ideal diri
Klien berharap bisa hidup lebih baik disaat umur yang sudah tua
klien masih tetap bisa bekerja membantu suami.
5) Harga diri
Klien tidak merasa malu akan penyakitnya, klien hanya merasa
susah untuk bekerja karena penyakitnya.
6) Pola Peran hubungan
Klien mengatakan hubungan dengan keluarga tetap terjalin dengan
baik.
7) Pola management koping stress
Klien mengatakan ketika banyak pikiran, klien langsung sholat dan
berdoa.
8) Sistem nilai dan keyakinan hidup :
Klien beragama islam, dan percaya hanya kepada ajaran Nabi
Muhammad SAW.

VII. Pemeriksaan Fisik


1. Pemeriksaan Fisik
a. Tingkat kesadaran : Composmentis dengan GCS E = 4, V = 5, M =
6
b. Tekanan darah : 150/9 0 mmHg
c. Nadi : 89x/ menit
d. Respirasi : 20x/menit
e. Temperatur : 36.8ºC
f. BB : 53 Kg
g. TB : 159 cm
h. Bentuk kepala : Normal, rambut tampak beruban dan sebagian
rambut sudah tidak ada.
i. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan peningkatan vena
jugularis
j. Thorax : bentuk normal, tidak tampak adanya retraksi otot dada,
tidak ada luka dibagian area dada
k. Abdomen : Tidak ada asites, tidak terdapat nyeri tekan, perkusi
tympani dengan bising usus 13x/menit.
l. Ekstremitas :
 Tangan : tidak ada nyeri pada tangan dengan skala otot 5/5
 Kaki : tidak ada nyeri pada kaki dengan skla otot 5/5
m. Kulit : elastisitas kulit menurun, tampak kering, terasa kasar pada
telapak tangan, kulit berwarna kecokelatan, telapak kaki tampak
pecah-pecah.
2. Pemeriksaan Panca Indera
a. Penglihatan :
 Bola mata : Tidak ada tanda-tanda katarak
 Konjungtiva : Tidak tampak anemis
 Sklera : Normal tidak ikterik
 Reflek pupil : Positif terhadap rangsangan cahaya
 Visus : Tidak dilakukan
b. Pendengaran :
 Bentuk telinga : Normal sejajar dengan ujung mata
 Nyeri tekan : Tidak ada
 Liang telinga : Tidak terkaji
 Gangguan pendengaran : Tidak ada, dan tidak menggunakan
alat bantu dengar.
c. Pengecapan
 Gigi : Jumlah gigi bagian atas ada 8 , jumlah gigi bagian
bawah sisa lengkap
 Lidah : Tampak bersih
 Sensasi rasa : masih mampu mersakan manis, pedas, asin, dan
asam.
d. Sensasi
 Sensasi rasa nyeri : Mampu merasakan sensasi rasa nyeri
 Suhu tubuh : Suhu tubuh teraba hangat
 Turgor kulit : Tampak kering
e. Penciuman
 Lubang hidung : Lubang hidung 2 (normal), penciuman normal
tidak ada masalah.
 Septum : Normal
 Sekret : Tidak tampak adanya secret pada area hidung

VIII. Analisa Data


No. DATA PROBLEM ETIOLOGI
1. Data Subjektif : Nyeri Proses menua
Klien mengatakan “sehari-
hari kepala terasa pusing” Penurunan fungsi
otot ekstremitas
Data Objektif :
 Klien berjalan lambat Pelumas otot
dan tampak sedikit tulang dan sendi
tertatih-tatih berkurang
 Pada kedua lutut
tampak sedikit Terjadi gesekan
bengkak dan tulang
kemerahan
Nyeri
2. Data Subjektif : Resiko jatuh/ Proses Menua
- cedera
Data Objektif : Penurunan Fungsi
 Struktur lantai rumah tubuh
tidak rata.
 Pada kamar mandi Kelemahan pada
tidak terdapat ekstremitas
pegangan.
 Klien berjalan dengan Resiko jatuh/
tertatih-tatih dan Cedera
lambat dan seraya
berbungkuk.
 Kedua kaki tampak
lemah bila berjalan.

X. Rumusan Diagnosa
1. Nyeri berhubungan dengan proses penyakit dan dan inflamasi ditandai
dengan Klien berjalan lambat dan tampak sedikit tertatih-tatih, pada
kedua lutut tampak sedikit bengkak dan kemerahan.
2. Resiko jatuh/ cedera berhubungan dengan Penurunan fungsi tubuh dan
lingkungan rumah yang kurang baik ditandai dengan struktur lantai
rumah tidak rata, pada kamar mandi tidak terdapat pegangan, klien
berjalan dengan tertatih-tatih dan lambat dan seraya berbungkuk,
kedua kaki tampak lemah bila berjalan.
3. Kurang pengetahuan berhubungan dengan proses penyakit ditandai
dengan klien kurang mengetahui tentang penyakitnya.
XI. Rencana Keperawatan
Rencana Keperawatan
No. Diagnosa
Tujuan Intervensi
Keperawatan
1. Nyeri berhubungan Setelah diberikan 1. Anjurkan klien untuk
dengan proses asuhan keperawatan mandi air hangat
penyakit dan dan selama ± 30 menit 2. Anjurkan kepada
inflamasi ditandai diharapkan nyeri klien untuk
dengan Klien berjalan dapat berkurang melakukan kompres
lambat dan tampak dengan kriteria pada sendi- sendi
sedikit tertatih-tatih, sebagai berikut : yang sakit dengan
pada kedua lutut  Klien kompres hangat dan
tampak sedikit mengatakan ajarkan cara masase
bengkak dan nyeri berkurang yang lembut
kemerahan. pada saat 3. Ajarkan teknik
beraktivitas dengan napas dalam
 Klien tampak 4. Anjurkan kepada
rileks klien untuk
 Klien mampu mengurangi makan-
melakukan makanan yang dapat
aktivitas sesuai memicu timbulnya
toleransinya rematik misalnya
Kopi, rokok, udang,
kepiting, susu, tomat
serta makanan yang
manis-mani, karena
makan tersebut
mengandung zat
purin yang erat
kaitannya dengan
asam urat.
5. Anjurkan kepada
klien untuk
mengkonsumsi Biji
bunga matahari,
Buah Jeruk, nanas,
apel, Sayur brokoli,
Kembang kol, karena
jenis makan tersebut
banyak mengandung
sulfur dan zat besi
yang akan membantu
proses pembentukan
tulang.
6. Ukur tanda-tanda
vital seperti Tekanan
darah, Respirasi, dan
Nadi.
2. Resiko jatuh/ cedera Setelah diberikan 1. Anjurkan klien untuk
berhubungan dengan asuhan keperawatan melakukan aktivitas
Penurunan fungsi diharapkan resiko pada pencahayaan
tubuh dan lingkungan jatuh / cedera tidak yang baik
rumah yang kurang terjadi dengan 2. Anjurkan klien
baik ditandai dengan kriteria sebagai menggunakan alat
struktur lantai rumah berikut : bantu berjalan bila
tidak rata, pada kamar  Klien mengerti merasa kesulitan atau
mandi tidak terdapat tentang factor apa kakinya terasa lemah
pegangan, klien saja yang dapat 3. Jelaskan tentang
berjalan dengan membuat faktor yang
tertatih-tatih dan jatuh/cedera. mempengaruhi resiko
lambat dan seraya  Klien akan cedera
berbungkuk, kedua berjalan dengan 4. Anjurkan kepada
kaki tampak lemah hati-hati baik keluarga untuk
bila berjalan pada saat membantu klien ke
beraktivitas kamar mandi atau
maupun pada saat apabila klien
ke kamar mandi. memerlukan bantuan
5. Anjurkan kepada
keluarga untuk
menjauhkan benda-
benda yang dapat
membuat klien
tersandung atau
terjatuh

XII. Catatan Perkembangan


DX Jam Implementasi evaluasi
1. Menganjurkan klien untuk mandi air
hangat
2. Mengjurkan kepada klien untuk
melakukan kompres pada sendi- sendi
yang sakit dengan kompres hangat dan
ajarkan cara masase yang lembut
3. Mengajarkan teknik dengan napas
dalam
4. Menganjurkan kepada klien untuk
mengurangi makan-makanan yang
dapat memicu timbulnya rematik
misalnya Kopi, rokok, udang,
kepiting, susu, tomat serta makanan
yang manis-mani, karena makan
tersebut mengandung zat purin yang
erat kaitannya dengan asam urat.
5. Menganjurkan kepada klien untuk
mengkonsumsi Biji bunga matahari,
Buah Jeruk, nanas, apel, Sayur
brokoli, Kembang kol, karena jenis
makan tersebut banyak mengandung
sulfur dan zat besi yang akan
membantu proses pembentukan
tulang.
6. Mengukur tanda-tanda vital seperti
Tekanan darah, Respirasi, dan Nadi.

BAB IV

Anda mungkin juga menyukai