KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Kewirausahaan ini dapat
selesai dengan tepat pada waktunya tanpa ada hambatan yang berarti.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Kewirausahaan. Untuk itu, penulis
mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Djoko Trijanto,ST,MMT selaku dosen Mata Kewirausahaan

2. Kedua orang tua yang selama ini memberi dorongan motivasi dan materi kepada
saya.

Akhir kata, kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati kami mohon maaf atas segala
kekurangan yang ada dalam makalah ini. Kami berharap adanya kritik dan saran yang
membangun dari berbagai pihak guna kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada
kita semua.

Malang, 21 Januari 2015

Penulis

i
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................................................i
DAFTAR ISI .......................................................................................................................................... ii
BAB 1...................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN................................................................................................................................... 1
Latar Belakang .................................................................................................................................... 1
Rumusan Masalah ............................................................................................................................... 1
Tujuan Penulisan ................................................................................................................................. 1
BAB 2...................................................................................................................................................... 2
ANALISA LOKASI................................................................................................................................ 2
BAB 3...................................................................................................................................................... 2
ANALISA PRODUKSI .......................................................................................................................... 2
BAB 4...................................................................................................................................................... 3
ANALISA BIAYA ADMINISTRASI .................................................................................................... 3
BAB 5...................................................................................................................................................... 3
ANALISA HARGA JUAL ..................................................................................................................... 3
BAB 6...................................................................................................................................................... 4
KESIMPULAN ....................................................................................................................................... 4
BAB 7...................................................................................................................................................... 4
Lampiran ................................................................................................................................................. 4

ii
 BAB 1
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Rumah adalah salah kebutuhan pokok disamping kebutuhan akan
pangan,sandang,pendidikan,dan kesehatan.Rumah termasuk kedalam kebutuhan pokok
papan.Pada abad pertengahan 80-an sampai abad 90-an masyarakat Indonesia masih
memilih untuk menjual tanah untuk keperluan pertanian atau perkebunan.Namun pada
abad 20,saat ini,kebutuhan akan tanah semakin besar terutama untuk keperluan pendirian
pemukiman.Bahkan tanah yang difungsikan sebagai tempat pertanian atau perkebunan
dialihfungsikan untuk keperluan hunian.Hal ini menyebabkan kebutuhan akan rumah
diabad sekarang ini semakin penting disamping kebutuhan pokok lainnya.

Pada tahun ini,2015, Pemerintah sudah menjalankan program 5 juta rumah.Hal ini semakin
meyakinkan bahwa kebutuhan akan rumah merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi
masyarakat Indonesia.Hal ini dimanfaatkan bagi para pengusaha untuk menginvestasikan
hartanya pada sektor pemukiman Real Estate dan Resident .Hal ini merupakan investasi
jangka panjang yang sangat menguntungkan dikarenakan harga rumah dari tahun ke tahun
semakin meningkat.

Dengan pentingnya kebutuhan akan rumah dan keuntungan besar yang diberikan
dalam investasi jangka panjang ini.penulis menulis makalah ini untuk menganalisa apa
saja hal-hal yang menjadi daya tarik pengusaha untuk berinvestasi pada sektor hunian ini.

Rumusan Masalah
 Menganalisa Lokasi
 Menganalisa Produksi
 Menganalisa Biaya Administrasi
 Menganalisa Harga Jual

Tujuan Penulisan
 Mengetahui Hasil Dari Analisa Lokasi
 Mengetahui Hasil Dari Analisa Produksi
 Mengetahui Hasil Dari Analisa Biaya Produksi
 Mengetahui Hasil Dari Analisa Harga Jual

1
 BAB 2
ANALISA LOKASI

Lokasi rumah yang akan dibangun terletak di perumahan permata Jingga.Lokasi ini sangat
strategis karena terletak di tengah Kota Malang terutama dekat dengan Jalan Soekarno-
Hatta yang dimana jalan tersebut difasilitasi dengan wisata kuliner,distro baju,butik.untuk
pendidikan sangat terjangkau dengan adanya SD di dalam perumahan Permata Jingga SMP
13 ,SMA 9 dan SMA 7 Serta Politeknik Negeri Malang serta Universitas Brawijaya.serta
berbagai fasilitas yang diberikan oleh Permata Jingga.

Jika dilist maka keuntungan dari lokasi rumah yang akan dibangun adalah sbb : :

 Lokasi pendidikan dekat

 Lokasi belanja dekat
 Lokasi wisata kuliner dekat
 Bebas banjir dan polusi
 Kemanan 24 jam
 One gate system
 Play ground
 Kolam renang
 Tempat jogging, bersepeda

BAB 3
ANALISA PRODUKSI

Rumah yang akan dibangung terletak ditanah seluas 88 m2 dan luas rumah sebesar 85
m2.asumsi biaya yang diperlukan untuk membangun rumah adalah Rp. 2.000.000/m2 dan
harga tanah sebesar Rp. 8.750.000/m2

Maka didapatkan harga produksi sebesar :

Total harga tanah (88 x 8.750.000) 770.000.000

Total harga produksi rumah (85x2.000.000) 170.000.000
Total semua Rp.940.000.000

Bangunan rumah diasumsikan akan selesai dalam waktu maksimal 12 bulan.

2
 BAB 4
ANALISA BIAYA ADMINISTRASI

Dengan meminjam modal dari bank sebesar Rp950.000.000 dengan bunga bank sebesar
22% /tahun maka dapat dianalisa biaya administrasi yang dibutuhkan untuk produksi
rumah selama 12 bulan.

Bunga Bank (22%x950.000.000) 209.000.000

BPHTB = ( (5% x 940.000.000) 47.000.000
IMB (Izin Mendirikan Bangunan ) 3.500.000
Notaris 2.500.000
PDAM 3.500.000
PLN 2.000.000

TOTAL 267.500.000

BAB 5
ANALISA HARGA JUAL

Harga Jual rumah ditentukan sebesar Rp. 1.278.000.000 .Harga ini jika dibandingkan
dengan ‘The Urban Cluster “ ,harga sebesar Rp. 1.357.200.000 dengan tipe rumah yang
sama dan luas tanah yang sama maka akan ada selisih harga sebesar Rp. 79.200.000
dengan cara pembayaran in-house selama 18 kali.berikut tabel perbandingan

Personal Permata Jingga

Tipe/L.Tanah 85/88 85/88
Pembayaran in House
Angsuran 18xDP 0% 71.000.000 75.400.000

Dengan Harga Penjualan yang lebih murah tidak mengurangi laba yang didapat.dari hasil
perhitungan.Laba yang didapat sebesar Rp. 5.875.000/bulan .berikut list perhitungan :

Harga Jual 1.278.000.000

Biaya produksi 940.000.000
Biaya Administrasi 267.500.000

Total Laba Rp. 70.500.000

3
 BAB 6
KESIMPULAN

Dari beberapa keterangan diatas bahwa berbisnis di bidang property khususnya rumah
masih menjanjikan. Contohnya rumah yang berukuran kecil masih bisa menghasilkan
omset yang lumayan. Selain itu terlihat dari banyaknya perumahan perumahan yang masih
banyak dibangun. Luas tanah yang kecil pun bisa menghasilkan rumah yang layak huni
dan harga yang tinggi sesuai dengan letak lokasi dan type rumah. Apalagi Indonesia lagi
gencar gencarnya membangun rumah untuk rakyatnya, yang pasti dengan harga yang
terjangkau dan rumah yang layak huni.
Tetapi meskipun bisnis property masih menjanjikan kita harus juga memikirkan
alam yang ada disekitar kita. Jangan sampai kita menghabiskan banyak ruang atau lahan
untuk mengambil keuntungan. Seharusnya kita harus melihat alam sekitar apakah lahan itu
masih produktif atau tidak. Jika tidak produktif bisa saja kita jadikan lahan untuk berbisnis
dan jika masih produktif biarkan produktif.

BAB 7
Lampiran