PENDAHULUAN
A. LATARBELAKANG
Organisasi ini bersifat unitaristik yang anggotanya terdiri dari para Guru
Bantu, Guru Desa, Kepala Sekolah, dan Penilik Sekolah. Tahun 1932 nama
Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) diubah menjadi Persatuan Guru
Indonesia (PGI). Perubahan ini mengejutkan pemerintah Belanda, karena kata
“Indonesia” yang mencerminkan semangat kebangsaan sangat tidak disenangi
oleh Belanda. Sebaliknya, kata “Indonesia” ini sangat didambakan oleh guru dan
bangsa Indonesia. Pada zaman pendudukan Jepang segala organisasi dilarang,
sekolah ditutup, Persatuan Guru Indonesia (PGI) tidak dapat lagi melakukan
aktivitas.
1
2
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang pembahasan makalah ini, penulis akhirnya
berinisiatif membahas beberapa persoalan dalam tema ini, yaitu :
1. Apa yang dimaksud dengan Perencanaan Pembelajaran ?
2. Apa yang dimaksud dengan Standar Kompetensi ?
3. Apa yang dimaksud dengan Kompetensi Dasar ?
4. Apa yang dimaksud dengan Indikator ?
5. Apa yang dimaksud dengan Tujuan Pembelajaran ?
C. TUJUAN
Dalam pemilihan judul makalah yang saya pilih, diharapkan pembaca
dapat memahami rumusan masalah atau materi yang saya terapkan dalam
makalah ini seperti:
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Perencanaan
Pembelajaran
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan mengetahui Standar
Kompetensi
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Kompetensi Dasar
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Indikator
5. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Tujuan Pembelajaran
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian dan Sejarah Lahirnya Organisasi PGRI
Perencanaan PGRI memiliki pengertian sebagai berikut : PGRI lebih
ditingkatkan agar rakyat sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara,
sehingga ikut secara aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. PGRI suatu
pembentukan, pewarisan/sosialisasi nilai-nilai dalam rangkaian pembentukan
sikap dan tingkah laku politik dan juga merupakan suatu sarana bagi generasi
untuk mengajarkan dan meneruskan sikap-sikap,norma-norma serta keyakinan
politik kepada generasi berikutnya.
Pada tahun 1912 para guru mendirikan organisasi yang beranggotakan khusus
guru dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB), menggunakan
Hindia Belanda karena saat itu masih dalam suasana dijajah Belanda (Indoenesia
dulu masih bernama Hindia Belanda).
Kemudian pada tahun 1932 nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB)
diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Perubahan ini mengejutkan
pemerintah Belanda, karena kata “Indonesia” yang mencerminkan semangat
kebangsaan sangat tidak disenangi oleh Belanda. Sebaliknya, kata “Indonesia” ini
sangat didambakan oleh guru dan bangsa Indonesia.namun Pada zaman
pendudukan Jepang segala organisasi dilarang, sekolah ditutup, Persatuan Guru
Indonesia (PGI) tidak dapat lagi melakukan aktivitas.
3
4
Cita – cita PGRI sejalan dengan cita – cita bangsa Indonesia secara
keseluruhan. Para guru menginginkan kebebasan dan kemerdekaan, memacu
kecerdasan bangsa dan membela serta memperjuangkan kesejahteraan
anggotanya. Pada tanggal 23 – 24 November 1946 diaadakan Kongres PGRI di
Surakarta. PGRI mengajukan 3 tuntutan kepada pemerintah, yaitu mengenai
Undang – undang Pokok Pendidikan dan Perburuhan, Sistem Pendidikan, dan
Gaji guru. Tuntutan tersebut mendapat perhatian dari pemerintah.
sesuai dengan falsafah Pancasila dan UUD 1945, dan tidak bergerak dalam
lapangan politik (non-partai politik).
Kongres ini secara keseluruhan melibatkan 202 cabang dari 301 cabang PGRI
yang ada. Dalam kongres ini dibicarakan masalah yang prinsipil dan
fundamental, yaitu mengenai asa organisasi yang akhirnya Pancasila ditetapkan
sebagai asas organisasi.
Indonesia pernah mengalami masa penjajahan, baik yang pada masa penjajan
Periode 1945-1950
Periode 1978-sekarang
Pendidikan pra sekolah (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Pendidikan dasar.
Sekolah Menengah umum, SMP (SLTP), dan SMA (SLTA/SMU)
Pendidikan Menengah Kejuruan. Tingkat Pertama; ST.SKKP. Tingkat
Atas terdiri atas; Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Pendidikan Tinggi. Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Akademi,
Diploma, dan Politeknik.
E. Pendidikan di Zaman Penjajahan Belanda
Secara umum sistem pendidikan pada masa VOC dapat digambarkan sebagai
berikut:
a) Pendidikan Dasar
b) Sekolah Latin
e) Sekolah Cina
1737 didirikan untuk keturunan Cina yang miskin, tetapi sempat vakum
karena peristiwa de Chineezenmoord (pembunuhan Cina) tahun 1740.
9
f) Pendidikan Islam
bersumpah setia kepada cita-cita Asia Raya; (4) Setiap pagi mereka juga
diwajibkan melakukan Taiso, senam Jepang; (5) Melakukan latihan-latihan fisik
dan militer; (7) Menjadikan bahasa Indonesia sebagai pengantar dalam
pendidikan. Bahasa Jepang menjadi bahasa yang juga wajib diajarkan.
PGRI bertujuan :
Dalam Pasal 7 AD/ART PGRI disebutkan bahwa PGRI mempunyai tugas dan
fungsi sebagai berikut :
Beberapa hasil perjuangan dalam rapat Kerja dengan Menpan dan Reformasi
Birokrasi serta kepala BKN tanggal 19 Mei 2010 adalah:
Beberapa perjuangan PGRI yang telah dilakukan selama ini antara lain
sebagai berikut :
17
18
http://www.sekolahdasar.net/2010/10/pengertian-perencanaan-pembelajaran.html diakses
hari sabtu 6 januari 2018.
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2147958-perencanaan-
pembelajaran/#ixzz1vGdzDeUV diakses hari sabtu 6 januari 2018.
http://arifahnoviaarifin.blogspot.com/2010/10/makalah-tujuan-pembelajaran-
biologi.html diakses hari sabtu 6 januari 2018.
http://fachurodji-pendidikan.blogspot.com/2012/01/konsep-perencanaan-
pembelajaran.html diakses hari sabtu 6 januari 2018.
19