“HALUSINASI”
KEPERAWATAN JIWA
Disusun Oleh :
Kelompok R. Merak
Jeni Mamahit
Ida Kurniasah
Elies Setiadi
Rina Fitriani
Nur Anwar
Kulsum
A. TUJUAN
1. Tujuan Umum
kegiatan terjadwal.
2. Tujuan Khusus
halusinasi
B. LANDASAN TEORITIS
A. Defenisi
2005).
Halusinasi adalah kesan, respon dan pengalaman sensori yang salah
(Stuart, 2007). Dari beberapa pengertian yang dikemukan oleh para ahli
B. Jenis Halusinasi
atau menakutkan.
Karakteristik ditandai dengan adanya bau busuk, amis dan bau yang
dementia.
4. Halusinasi peraba (tactile)
Karakteristik ditandai dengan adanya rasa sakit atau tidak enak tanpa
dan menjijikkan, merasa mengecap rasa seperti rasa darah, urin atau
feses.
6. Halusinasi sinestetik
urine.
7. Halusinasi Kinesthetic
C. Fase Halusinasi
1. Comforting
kesepian, rasa bersalah dan takut serta mencoba untuk berfokus pada
3. Controling
mematuhi perintah dari orang lain dan berada dalam kondisi yang
lain.
4. Consquering
kompleks dan tidak mampu berespon lebih dari 1 orang. Kondisi klien
sangat membahayakan.
D. Tanda dan Gejala
Gejala klinis:
d. Bicara lambat
Gejala klinis:
a. Cemas
b. Konsentrasi menurun
Gejala klinis:
mengikuti petunjuk).
Gejala klinis:
E. Faktor Predisposisi
1. Biologis
perilaku psikotik.
b. Beberapa zat kimia di otak seperti dopamin neurotransmitter
2. Psikologis
hidup klien.
3. Sosial Budaya
stress.
F. Faktor Presipitasi
halusinasi adalah:
1. Biologis
untuk diinterpretasikan.
2. Stress lingkungan
perilaku.
3. Sumber koping
menanggapi stressor.
G. Penyebab
panik, sterss berat yang mengancam ego yang lemah, dan isolasi sosial
Data subjektif :
Data objektif :
2. Tidak komunikatif
5. Kurang aktivitas
mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan (Keliat, B.A, 2006).
sesuatu tindakan yang dapat membahayakan secara fisik baik pada diri
tindakan kekerasan pada diri sendiri dan orang lain dapat menunjukkan
perilaku:
Data subjektif:
Data objektif:
2. Mondar-mandir
4. Tangan mengepal
6. Mata merah
C. KRITERIA ANGGOTA KELOMPOK
stimulus.
D. PROSES SELEKSI
riwayat halusinasi
4. Metode : - Ceramah
2. Evaluasi validasi
- Menanyakan perasaan klien saat ini
3. Kontrak
- Waktu
- Tempat
- Topic
2. 15 menit b. Kerja
Melaksanakan kegiatan sesuai dengan aturan main :
1. Leader menjelaskan tentang melakukan kegiatan sehari
hari. Jelaskan bahwa dengan melakukan kegiatan yang
teratur akan mencegah munculnya halusianasi
2. Leader meminta tiap-tiap perta menyampaikan kegiatan
yang biasa dilakukan sehari-hari dan tulis d kertas.
3. Leader memberikan formulir jadwal kegiatan .
4. Leader membingbing peserta untuk membuat jadwal
kegiatan seharian
5. Leader melatih peserta memperagakan yang telah d susun.
6. Beri pujian dengan tepuk tangan bersama kepada pesrta.
3. 5 menit c. Terminasi
1. Evaluasi pencapaian tujuan :
-Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
-Menanyakan perasaan klien (terkait dengan aspek tujuan
khusus yang ingin dicapai)
2. Memberikan PR kepada klien untuk melakukan kegiatan
yang telah di susun
3. Kontrak TAK berikutnya (jika TAK dilanjutkan )
G. PENGORGANISASIAN KELOMPOK
Mengaktifkan kelompok
Klien dapat mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir sesuai dengan
aturan
Klien dapat ikut serta dalam seluruh kegiatan terapi aktifitas kelompok
1. Handphone
2. Kursi
Keterangan :
: Klien
: Fasilitator
: Leader
: Observer
: Pembimbing
I. PROSES EVALUASI
a. Evaluasi struktur
c. Evaluasi hasil
dilakukannya.
dilakukannya.
praktek profesi keperawatan jiwa di RSJ Provisi Jawa Barat . Atas perhatian dan
Ketua Kelompok
Disetujui oleh :
Pembimbing Klinik