Anda di halaman 1dari 1

Perubahan fisik lansia

Dengan bertambahnya usia, begitu banyak perubahan fisik yang terjadi sehingga sulit untuk
menetapkan batas-batas normal semakin tua seseorang , perubahan fisiologis normal dalam semua
sistem tubuh bersifat universal, progresif, decremental, dan intrinsik, indera penglihatan, , pendengaran,
perabaan, pengecapan, dan penciuman biasanya merupakan daerah penurunan fungsi yang pertama
kali diperhatikan oleh lansia. Perubahan fungsi fisiologis dapat menyebabkan perubahan tambahan pada
kemampuan belaajar.perubahan kemanpuan tangkap indra yang paling erat hubungannya dengan
kapasitas pembelajaran adalah perubahan penglihatan dan pendengaran. Kehilangan pendengaran yang
sangat umum dimulai akhir 40-an dan 50an. Meliputi berkurangnya kemampuan untuk membedAKAN
SUARA-SUARA bbernada tinggi . perubahan penglihatan seperti katarak, mengecilkan ukuran pupil mata.
Dan presbiopia menghalangi lansia untuk memebaca huruf yang kecil. Membaca kata yang dicetak
diatas kertasmengkilap, atau mengendarai mobil., menguningnya lensa okuler menyebabkan distorsi
warana dan meneurunnya persepsi warna. Selain itu perubahan fisiologis yang lain yang mempengaruhi
fungsi organ yang berakibat menurunnya curah jantung, kinerja paru, dan laju metabolisme, dengan
sendirinya akan mengurangi tingkat energi dan mengurangi kemampuan mengatasi stres. Velositas
kondisi saraf h

Anda mungkin juga menyukai