Anda di halaman 1dari 1

Tugas Ruangan Nusa Indah

Nama DM : Luh Putu Widya Saraswati Tangkas

1. Oroesophageal Candidiasis
Diagnosa :
- Anamnesis : pasien mengeluhkan nyeri pada mulut, rasa terbakar pada mulut dan lidah,
nyeri menelan, bintik berwarna putihan dan tebal pada mukosa oral, nyeri retrosternal dan
epigastrial, mual dan muntah.
- Pemeriksaan fisik : eritema difus dan bintik putih yang terlihat pada permukaan mukosa
buccal, tenggorokan, lidah dan gusi.
- Pemeriksaan penunjang :
a. Endoskopi : ditemukan plak keputihan dengan dasar eritema yang menyebar yang
dapat di lepaskan dari mukosa
b. potassium hydroxide smear, pengecatan Gram , atau methylene blue : dapat
ditemukan jamur candida atau pesudohifa pada pemeriksaan histologi.

Terapi :

- Fluconazole 200 mg hari 1, dan selanjutnya 100 mg per hari sampai 21 hari atau sampai 2
minggu setelah gejala menghilang.
- Pada pasien dengan infeksi HIV diperlukan dosis yang lebih tinggi, fluconazole sampai
dengan 800 mg per hari atau itraconazole 600mg per hari diberikan sampai 2 minggu
setelah gejala menghilang.

2. IRIS ( Immune Reconstitution Inflammatory Syndrome)


Ada 2 tipe :

- Unmasking : respon imun terhadap patogen yang tidak menyebabkan penyakit klinis yang
mencolok sebelum memulai ART. Jenis presentasi ini biasanya disebabkan oleh organisme
yang dapat hidup terus menerus.
- Parodoxical : infeksi oportunistik yang terjadi saat inisisasi terhadap ARV yang memburuk
pada terapi, dan merupakan respon terhadap pathogen hidup atau respon terhadap antigen
pathogen yang tidak dapat bertahan.

Infeksi oportunistik yang biasa terjadi :

Anda mungkin juga menyukai