Muatan Kurikulum SMA - Fisika - 28092017 PDF
Muatan Kurikulum SMA - Fisika - 28092017 PDF
MATA PELAJARAN
FISIKA
uji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
P petunjuk dan kekuatan dari-Nya buku Muatan Kurikulum
2013 Mata Pelajaran FISIKA SMA/MA ini telah selesai disusun.
Buku ini disusun dengan maksud memberikan panduan atau acuan bagi
guru, penulis bahan ajar, dan pihak lain yang memerlukan dalam memahami
kompetensi dasar yang terdapat pada Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar pada Pendidikan Dasar dan Menengah. Kompetensi dasar
merupakan kemampuan dan materi pembelajaran minimal yang harus
dicapai peserta didik untuk suatu mata pelajaran pada masing-masing satuan
pendidikan yang mengacu pada Kompetensi Inti. Pembelajaran di kelas dan
penulisan bahan ajar mengacu kepada Kompetensi Dasar.
Mata pelajaran Fisika adalah salah bahan kajian ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan
salah satu muatan kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah sebagaimana diamanatkan
dalam Pasal 37 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional dan Penjelasan Pasal 37 “... dimaksudkan untuk mengembangkan pengetahuan,
pemahaman, dan kemampuan analisis peserta didik terhadap lingkungan alam dan
sekitarnya”.
Fisika sebagai bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam diperoleh dan dikembangkan
berdasarkan percobaan untuk mencari jawaban mengenai gejala-gejala alam khususnya
yang berkaitan dengan materi dan energi. Setelah mengikuti pembelajaran Fisika di
Adapun tujuan pembelajaran Fisika di SMA/MA antara lain untuk: a) dapat menjalani
kehidupan dengan sikap positif, jujur dan terbuka; berdaya pikir kritis, kreatif, inovatif;
serta berkolaborasi berdasarkan hakikat ilmu alam; b) memahami fenomena alam di
sekitarnya; c) menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan dalam kehidupannya
berdasarkan prinsip-prisip ilmiah dan etika; d) mengenali dan berperan dalam upaya
memecahkan permasalahan umat manusia, seperti permasalahan ketersediaan pangan,
kesehatan, krisis energi, dan perubahan yang terjadi di lingkungan; e) memahami dampak
dari perkembangan ilmu Fisika terhadap perkembangan IPTEK dan masyarakat secara
global.
Isi kurikulum yang tertuang dalam rumusan kompetensi dasar dalam kurikulum 2013
diharapkan dapat menunjang tercapainya tujuan pembelajaran yang diharapkan. Buku
muatan kurikulum dapat menjadi acuan atau referensi bagi guru dalam memahami
keluasan dan kedalaman kompetensi dasar dan materi yang memuat deskripsi masing-
masing pasangan kompetensi dasar pengetahuan dan keterampilan, peta konsep, uraian
materi, dan beban belajar yang disesuaikan dengan struktur kurikulum.
3.1 Menerapkan hakikat ilmu Fisika, 4.1 Membuat prosedur kerja ilmiah dan
metode ilmiah, dan keselamatan keselamatan kerja misalnya pada
kerja di laboratorium serta peran pengukuran kalor
fisika dalam kehidupan
Pada KD ini diharapkan siswa memahami hakikat ilmu Fisika, metode ilmiah,
keselamatan kerja di laboratorium, dan peran fisika dalam kehidupan. Pada
kompetensi ini membahas tentang hakikat ilmu fisika, urutan metoda ilmiah,
hal-hal yang harus diperhatikan untuk keselamatan kerja laboratorium, dan
manfaat fisika dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diharapkan memiliki
pemahaman tentang manfaat dan kegunaan mempelajari ilmu fisika, baik
secara teori maupun penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga
pada akhirnya siswa mampu menjelaskan fenomena fisika. Selanjutnya siswa
dilatih untuk melakukan kerja ilmiah sekaligus keselamatan kerja pada
pengukuran besaran fisis misalnya suku dan kalor. Siswa a diharapkan
memahami hal-hal yang harus diperhatikan ketika melakukan kerja
laboratorium, dimulai memasuki ruang laboratorium, cara kerja menggunakan
alat dan bahan, pengambilan data, mengolah data, membuat kesimpulan, dan
merapikan alat/bahan.
2. Peta Konsep
3. Uraian Materi
Pembahasan Hakikat Fisika dan Prosedur Ilmiah meliputi :
a. Hakikat ilmu Fisika
b. Ruang lingkup Fisika, meliputi : mekanika klasik dan mekanika kuantum,
listrik dan magnit, kalor dan termodnamika
c. Penelitian ilmu Fisika, meliputi : fisika partikel, fisika material, fisika
medis, geofisika, gelombang-optik, astrofisika, dan instrumentasi fisika
4. Beban Belajar
KD 3.1 dan 4.1 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
3. Uraian Materi
Pembahasan tentang prinsp-prinsip pengukuran yaitu:
a. Prinsip-prinsip pengukuran, meliputi: jenis alat ukur dan ketelitiannya
b. Memilih alat ukur dan menentukan ketelitian: mistar atau penggaris,
jangka sorong, dan mikrometer sekrup
c. Cara melakukan pengukuran, meliputi: pengukuran tunggal, pengukuran
berulang
d. Aspek-aspek pengukuran, meliputi: ketelitian (presisi), kalibrasi alat,
ketepatan (kalibrasi), dan kepekaan (sensitivitas)
e. Kesalahan pengukuran, meliputi kesalahan umum, kesalahan sistemik,
dan kesalahan acak
f. Angka penting, meliputi: menuliskan hasil pengukuran, operasi dalam
angka penting (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian), dan
penulisan notasi ilmiah
g. Pengolahan dan penyajian data
h. Besaran, satuan, dan dimensi. Satuan meliputi: standar satuan panjang,
standar satuan massa, standar satuan waktu, standar satuan kuat arus,
standar satuan temperatur, standar satuan intensitas cahaya, dan standar
satuan jumlah zat
i. Ukuran berbagai objek alam meliputi: massa, panjang, dan waktu
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.3 dan 4.3 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
2. Peta Konsep
3. Uraian Materi
Pembahasan Gerak Lurus meliputi :
a. Perpindahan dan jarak
b. Kelajuan dan kecepatan, meliputi : kecepatan dan kelajuan rata-rata, kelajuan
sesaat dan kecepatan sesaat
c. Gerak lurus beraturan
d. Percepatan dan besar percepatan : Percepatan rata-rata, Percepatan sesaat
e. Gerak lurus berubah beraturan : gerak horizontal (mendatar), gerak vertikal ke
atas, gerak vertikal ke bawah (gerak jatuh bebas)
4. Beban Belajar
KD 3.4 dan 4.4 dicapai dengan pembelajaran selama 9 jam pelajaran
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.5 dan 4.5 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
3.6 Menganalisis besaran fisis pada gerak 4.6 Melakukan percobaan berikut
melingkar dengan laju konstan (tetap) presentasi hasilnya tentang gerak
dan penerapannya dalam kehidupan melingkar, makna fisis dan
sehari-hari pemanfaatannya
3. Uraian Materi
Pembahasan Gerak Melingkar meliputi :
a. Gerak melingkar beraturan, meliputi kecepatan linear, kecepatan
sudut/anguler, hubungan antara kecepatan linear dan kecepatan sudut,
persamaan gerak melingkar beraturan
b. Percepatan sentripetal dan Gaya sentripetal
c. Gerak melingkar berubah beraturan, meliputi persamaan posisi sudut,
persamaan kecepatan sudut, persamaan percepatan sudut.
d. Percepatan total pada gerak melingkar, yang terdiri dari percepatan sentripetal
dan percepatan tangensial
e. Analog hubungan persamaan pada gerak lurus beraturan dengan gerak
melingkar beraturan
f. Analog hubungan persamaan pada gerak lurus berubah beraturan dengan
gerak melingkar berubah beraturan
4. Beban Belajar
KD 3.6 dan 4.6 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
SMA/MA Muatan Kurikulum 2013: Fisika - 10 -
G. Kompetensi Dasar 3.7 dan 4.7
3. Uraian Materi
Pembahasan tentang Dinamika gerak partikel meliputi :
a. Hukum-hukum Newton tentang gerak, meliputi hukum I Newton, hukum II
Newton, dan hukum III Newton
b. Jenis-jenis gaya, meliputi gaya berat, gaya gesekan yang terdiri gaya gesek
statis dan gaya gesek kinetis, dan gaya normal yang terdiri gaya normal pada
bidang datar, bidang miring, benda ditarik dengan gaya membentuk sudut
tertentu, benda didorong dengan gaya membentuk sudut tertentu, benda
ditekan tegak lurus dengan permukaan bidang
c. Penerapan hukum Newton, meliputi gerak benda pada bidang datar (gaya
yang bekerja pada sebuah balok, gaya yang bekerja pada dua buah balok
dihubungkan tali, dua balok ditumpuk di atas meja), gerak benda pada bidang
miring (bidang miring licin, bidang miring kasar, gerak benda dihubungkan
dengan katrol, gaya kontak antara dua benda, gaya tekan kaki pada alas lift
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.8 dan 4.8 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
3.9 Menganalisis konsep energi, usaha 4.9 Menerapkan metode ilmiah untuk
(kerja), hubungan usaha (kerja) dan mengajukan gagasan penyelesaian
perubahan energi, hukum kekekalan masalah gerak dalam kehidupan
energi, serta penerapannya dalam sehari-hari, yang berkaitan dengan
peristiwa sehari-hari konsep energi, usaha (kerja) dan
hukum kekekalan energi
Pada KD ini diharapkan siswa memahami konsep energi (seperti energi kinetik,
energi potensial), usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dengan perubahan
energi, hukum kekekalan energi mekanik, dan penerapannya dalam peristiwa
sehari-hari. Siswa mampu mengajukan gagasan penyelesaian berbagai masalah
gerak dalam kehidupan sehari-hari. Siswa juga diharapkan mampu menerapkan
metode ilmiah, konsep energi, usaha (kerja), dan hukum kekekalan energi
dengan mununjukkan perilaku ilmiah seperti rasa ingin tahu, kerja keras, kreatif,
inovatif dalam melakukan percobaan dan diskusi.
3. Uraian Materi
Pembahasan Usaha dan Energi meliputi :
a. Hubungan Gaya dan Usaha, meliputi: pengertian usaha, dan menentukan
usaha melalui grafik
b. Usaha dan perubahan energi, meliputi: pengertian energi, menghitung usaha
melalui grafik, Usaha dan perubahan energi (usaha dan perubahan energi
kinetik, usaha dan perubahan energi potensial yang terdiri dari hubungan
usaha dengan perubahan energi potensial gravitasi, dan hubungan usaha
dengan perubahan energi potensial pegas),
c. Gaya konservatif dan hukum Kekekalan energi mekanik, meliputi: energi
mekanik gerak benda pada bidang miring baik licin maupun kasar, dan energi
mekanik pada gerak Roller Coaster
4. Beban Belajar
KD 3.9 dan 4.9 dicapai dengan pembelajaran selama 9 jam pelajaran
4. Uraian Materi
Pembahasan Momentum dan Impuls meliputi :
a. Pengertian momentum dan impuls
b. Hubungan impuls dan perubahan momentum
c. Hukum kekekalan momentum
d. Tumbukan, meliputi: tumbukan lenting sempurna, tumbukan lenting
sebagaian, dan tumbukan tidak lenting
e. Prinsip kerja roket
f. Prinsip kerja mesin jet
5. Beban Belajar
KD 3.10 dan 4.10 dicapai dengan pembelajaran selama 12 jam pelajaran
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.11 dan 4.11 dicapai dengan pembelajaran selama 9 jam pelajaran
3.1 Menerapkan konsep torsi, momen inersia, 4.1 Membuat karya yang
titik berat, dan momentum sudut pada menerapkan konsep titik
benda tegar (statis dan dinamis) dalam berat dan kesetimbangan
kehidupan seharihari misalnya dalam benda tegar
olahraga
Pada KD ini diharapkan siswa dapat menerapkan konsep torsi, momen inersia,
titik berat, dan momentum sudut pada benda tegar (statis dan dinamis) dalam
kehidupan sehari-hari misalnya dalam olahraga. Untuk itu siswa diberi
kesempatan untuk melakukan percobaan titik berat benda homogen dan
keseimbangan benda tegar secara berkelompok. Siswa mampu mengolah data
percobaan ke dalam grafik, menentukan persamaan grafik, dan menginterpretasi
data dan grafik untuk menentukan karakteristik keseimbangan benda tegar.
Siswa mampu membuat rancangan dan karya yang menerapkan konsep titik
berat dan kesetimbangan benda tegar, serta mempresentasikan hasilnya. Siswa
diharapkan dapat menerapkannya pada kehidupan sehari-hari misalnya dalam
kegiatan olah raga. Melalui proses pengamatan, percobaan dan membuat karya
sederhana siswa memiliki sikap rasa ingin tahu, teliti, berfikir kritis dan kreatif
dan bertanggungjawab.
3. Uraian Materi
Pembahasan Kinematika Gerak Rotasi meliputi:
a. Kinematika gerak rotasi, pembahasannya meliputi: posisi sudut, kecepatan
sudut, kecepatan sudut rata-rata dan sesaat, percepatan sudut rata-rata dan
sesaat, persamaan gerak rotasi untuk ω tetap dan α tetap. Hubungan antara
besaran linier dan besaran sudut
b. Dinamika gerak rotasi, pembahasannya meliputi: momen gaya, resultan
momen gaya, momen inersia (momen inersia pada benda titik dan momen
inersia pada benda tegar), momentum sudut dan impuls sudut, hukum
kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi, dan energi kinetik rotasi.
c. Gerak menggelinding adalah gerak yang yang terdiri dari gerak translasi dan
gerak rotasi sekaligus. Pada materi ini dibahan menggelinding pada bidang
horizontal dan menggelinding pada bidang miring.
d. Keseimbangan benda tegar, pada materi ini dibahas tentang syarat
keseimbangan benda tegar yatu memenuhi setimbang translasi dan setimbang
rotasi.
e. Titik berat benda dan titik pusat massa. Sebuah benda padat dapat dianggap
sebagai kumpulan benda benda kecil, yang masing-masing mempunyai berat.
SMA/MA Muatan Kurikulum 2013: Fisika - 21 -
Seluruh bagian-bagian kecil tersebut jika dijumlahkan menghasilkan sebuah
gaya berat total benda tersebut. Titik tangkap gaya berat suatu benda disebut
titik berat.
f. Jenis-jenis keseimbangan, pada materi ini dibahas tentang menggeser dan
mengguling. Pengertian menggeser dan mengguling berhubungan dengan
jenis gerakan yang dilakukan suatu benda. Jika benda melakukan gerak
translasi, benda akan bergeser. Adapun jika benda melakukan gerak rotasi
pada suatu titik tumpu, benda akan mengguling.
4. Beban Belajar
KD 3.1 dan 4.1 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3. Uraian Materi
4. Beban Belajar
KD 3.2 dan 4.2 dicapai dengan pembelajaran selama 8 jam pelajaran
3. Uraian Materi
3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik 4.4 Membuat dan menguji proyek
dalam teknologi sederhana yang menggunakan prinsip
dinamika fluida
3. Uraian Materi
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan 4.5 Merancang dan melakukan percobaan
perpindahan kalor yang meliputi tentang karakterisik termal, suatu bahan
karakteristik termal suatu bahan, terutama terkait dengan kapasitas dan
kapasitas, dan konduktivitas kalor konduktivitas kalor, beserta presentasi
pada kehidupan sehari-hari hasil percobaan dan pemanfaatannya
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.5 dan 4.5 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3.6 Menjelaskan teori kinetik gas dan 4.6 Menyajikan karya yang berkaitan
karakteristik gas pada ruang tertutup dengan teori kinetik gas dan
makna fisisnya
2. Peta Konsep
3. Uraian Materi
3.7 Menganalisis perubahan keadaan gas 4.7 Membuat karya/ model penerapan
ideal dengan menerapkan hukum Hukum I dan II Termodinamika
Termodinamika beserta presentasi makna fisisnya
3. Uraian Materi
Pembahasan Termodinamika meliputi:
a. Usaha dan berbagai proses termodinamika yang meliputi: (1) Hubungan
usaha dan kalor, (2) Proses-proses yang terjadi pada gas: proses Isotermal,
Isokhorik Isobarik, Adiabatik, (3) Usaha luar ada beberapa proses gas.
b. Hukum I Termodinamika meliputi: (1) Hukum I Termodinamika pada
beberapa proses: Isotermal, Iskhorik, Isobarik, Adiabatik, dan (2) kapasitas
kalor.
c. Hukum II Termodinamika, meliputi: kesimpulan dari hasil pengamatan oleh
Kelvin-Plank dan Clausius.
d. Siklus Termodinamika yang meliputi: proses reversibel dan tidak reversibel,
berbagai siklus termodinamika: siklus Carnot, siklus Otto, dan siklus Diesel.
e. Mesin Kalor yang meliputi Mesin Carnot, Mesin Otto, Mesin Diesel, dan
Mesin Pendingin.
f. Entropi dibahas tentang sistem entropi yaitu proses alami cenderung bergerak
menuju ke keadaan ketidakteraturan yang lebih besar. Entropi merupakan
SMA/MA Muatan Kurikulum 2013: Fisika - 32 -
besaran termodinamika yang menyerupai perubahan setiap keadaan, dari
keadaan awal hingga keadaan akhir sistem.
4. Beban Belajar
KD 3.7 dan 4.7 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3. Uraian Materi
Pembahasan gelombang Mekanik meliputi:
a. Karakteristik Gelombang pada materi ini dibahas juga tentang panjang
gelombang, periode gelombang, frekuensi gelombang, dan cepat rambat
gelombang.
b. Jenis Jenis Gelombang Mekanik, pada materi ini dibahas tentang gelombang
transversal dan gelombang longitudinal.
c. Gelombang pada permukaan air, gelombang seismik, dan kecepatan
perambatan gelombang mekanik.
d. Sifat-sifat gelombang air pada materi ini dibahas tentang pemantulan
gelombang air, pembiasan gelombang air, dan difraksi gelombang air, serta
penerapan dalam kehidupan sehari-hari misalnya pemecah gelombang.
4. Beban Belajar
KD 3.8 dan 4.8 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
4. Beban Belajar
KD 3.9 dan 4.9 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3.10 Menerapkan konsep dan 4.10 Melakukan percobaan tentang gelombang bunyi
prinsip gelombang bunyi dan/ atau cahaya, berikut presentasi presentasi
dan cahaya dalam teknologi hasil percobaan dan makna fisisnya, misalnya
sonometer dan kisi difraksi
3. Uraian Materi
Pembahasan Gelombang Bunyi dan Cahaya meliputi :
a. Pembahasan Gelombang Bunyi meliputi: karakteristik gelombang bunyi,
cepat rambat gelombang bunyi pada berbagai medium, efek Doppler, jenis
sumber bunyi pada dawai dan pipa organa (pipa organa terbuka dan tertutup),
intensitas bunyi, dan taraf intensitas.
b. Gelombang Cahaya meliputi: spektrum cahaya, interferensi cahaya
(interferensi maksimum dan interferensi minimum), polarisasi cahaya, dan
penerapannya dalam teknologi LCD dan LED.
4. Beban belajar
KD 3.10 dan 4.10 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3.11 Menganalisis cara kerja alat optik 4.11 Membuat karya yang menggunakan
menggunakan sifat pemantulan dan prinsip pemantulan dan/ atau pada
pembiasan cahaya oleh cermin dan cermin dan lensa
lensa
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.11 dan 4.11 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
2. Peta Konsep
3. URAIAN MATERI
4. Beban Belajar
KD 3.12 dan 4.12 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan 4.1 Melakukan percobaan prinsip kerja
listrik searah (DC) berikut rangkaian listrik searah (DC) dengan
keselamatannya dalam kehidupan sehari- metode ilmiah berikut presentasi
hari hasil percobaan
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.1 dan 4.1 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3.2 Menganalisis muatan listrik, gaya 4.2 Melakukan percobaan berikut presentasi
listrik, kuat medan listrik, fluks, hasil percobaan kelistrikan (misalnya
potensial listrik, energi potensial pengisian dan pengosongan kapasitor)
listrik serta penerapannya pada dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-
berbagai kasus hari
Pada KD ini diharapkan siswa mampu menganalisis interaksi antar muatan listrik,
menganalisis gaya coulomb melalui interaksi beberapa muatan listrik, menganalisis
kuat medan lsitrik suatu titik akibat pengaruh bebarapa muatan listrik, menentukan
fluks listrik, menjelaskan hukum gauss, menentukan energi potensial listrik dan
potensial listrik pada suatu titik akibat beberapa muatan, menentukan kapasitas
kapasitor pada keping sejajar, menganalisis besaran-besaran di dalam kapasitor,
serta penerapannya pada berbagai kasus. Siswa juga diharapkan mampu melakukan
2. Peta Konsep
3. Uraian Materi
Pembahasan Medan Listrik meliputi :
a. Hukum Coulomb, meliputi: interaksi dua muatan listrik, gaya coulomb antara
dua muatan listrik, dan gaya coulomb pada sebuah muatan akibat pengaruh
beberapa muatan
b. Kuat medan listrik, meliputi: kuat medan listrik akibat sebuah muatan, kuat
medan listrik akibat pengaruh beberapa muatan
c. Hukum Gauss, meliputi fluks listrik, kuat medan listrik pada dua pat sejajar,
kuat medan listrik pada bola konduktor beroangga,
d. Energi potensial listrik dan potensial listrik, meliputi: potensial listrik oleh
sebuah muatan dan beberapa muatan, potensial listrik pada bola konduktor
berongga
e. Beda potensial antara dua plat sejajar dan hukum kekekalan energi mekanik
dalam medan listrik
4. Beban Belajar
KD 3.2 dan 4.2 dicapai dengan pembelajaran selama 14 jam pelajaran
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.3 dan 4.3 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3. Uraian Materi
Pembahasan Induksi Elektromagnetik meliputi :
a. Gaya gerak listrik induksi
b. Hukum Lenz, meliputi: GGL induksi pada kawat di dalam medan magnet
c. Hukum Faraday, meliputi: GGL induksi pada kumparan dan generator
d. Indukstansi, meliputi: indukstansi diri dan indukstansi silang
e. Penerapan Induksi Elektromagnetik, meliputi GGL induksi pada generator
(AC da DC), dan transformator
4. Beban Belajar
KD 3.4 dan 4.4 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
Pada KD ini diharapkan siswa mampu menjelaskan tentang arus bolak-balik dan
karakteristiknya, menganalisis sifat rangkaian pada arus bolak-balik seperti
rangkaian resistif, induktif, dan kapasisitf. Siswa mampu menganalisis rangkaian
RLC seri pada berbagai persoalan fisika, serta penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari. Siswa juga diharapkan mampu mempresentasikan prinsip kerja
penerapan rangkaian arus bolak-balik (AC) dalam kehidupan sehari-hari melalui
perilaku ilmiah seperti kerja keras, rasa ingin tahu, berfikir kritis dan kreatif,
inovatif dalam melakukan percobaan dan diskusi
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.5 dan 4.5 dicapai dengan pembelajaran selama 10 jam pelajaran
3. Uraian Materi
5. Beban Belajar
KD 3.6 dan 4.6 dicapai dengan pembelajaran selama 4 jam pelajaran
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.7 dan 4.7 dicapai dengan pembelajaran selama 8 jam pelajaran
3.8 Menjelaskan secara kualitatif gejala 4.8 Menyajikan laporan tertulis dari
kuantum yang mencakup sifat berbagai sumber tentang penerapan
radiasi benda hitam, efek efek fotolistrik, efek Compton, dan
fotolistrik, efek Compton, dan sinar sinar X dalam kehidupan sehari-hari
X dalam kehidupan sehari-hari
3. Uraian Materi
Pembahasan Teori Kuantum meliputi :
a. Radiasi Benda Hitam meliputi: Hukum Stefan-Boltzman, Hukum
Pergeseran Wien, Perumusan Rayleigh dan Jeans, dan Hipotesis Kuantum
Planck.
b. Teori kuatum cahaya meliputi: Konsep foton, efek fotolistrik, Proses
pembentukan Sinar-X, dan Efek Compton.
c. Sifat Gelombang pada partikel meliputi: panjang gelombang de Broglie, dan
Teori Ketidakpastian Heisenberg.
4. Beban Belajar
KD 3.8 dan 4.8 dicapai dengan pembelajaran selama 6 jam pelajaran
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.9 dan 4.9 dicapai dengan pembelajaran selama 4 jam pelajaran
2. Peta Konsep
3. Uraian Materi
2. Peta Konsep
4. Beban Belajar
KD 3.10 dan 4.10 dicapai dengan pembelajaran selama 4 jam pelajaran