6.3. Permainan SBG Alat Pend
6.3. Permainan SBG Alat Pend
I. PENDAHULUAN
1. Permainan dalam kepramukaan bukan seperti permainan biasa,
tetapi permainan yang selalu mengikuti aturan permainan ( rule of
the games), dan permainan yang bermakna dalam pembentukan
karakter peserta didik.
2. Pelaksanaan Permainan.
a. Direncanakan dengan baik, jenis permainan, waktu, tempat,
siapa peserta, dan siapa penanggungjawabnya.
b. Permainan dimulai dengan briefing, untuk menjelaskan aturan
permainan, termasuk rewards dan punishment.
c. Pelaksanaan permainan harus tetap termonitor, terkendali, dan
aman.
d. Permainan diakhiri dengan debriefing, dan di sinilah
sesungguhnya kunci pendidikan. Di sini pulalah nilai-nilai,
karakter bangsa yang ditanamkan dalam permainan disadari dan
dihayati oleh peserta.
III. PENUTUP
1. Program permainan yang tersusun dengan baik dan dapat
dilaksanakan dengan lancar akan berfungsi sebagai alat pendidikan,
karena dari kegiatan tersebut akan didapat hal-hal yang dapat
mengembangkan keteladanan spiritual, pisik, intelektual, emosional
dan sosial pada para peserta.
KEPUSTAKAAN
1. AD & ART Gerakan Pramuka.
2. Bahan Kursus Pembina pramuka mahir Tingkat Lanjutan 1983,
Kwartir Nasional. Jakarta.
3. Lemdikanas, 2008, Menata Tim Dengan Permainan.
4. Scout Centres of Excellence For Nature end Environment ; World
Scout Burean, Switzerland, 1997.
5. Aids to Scoutmastership, Panduan Pembina untuk Membina
Penggalang, Pustaka Tunas media, 2008.
6. The Boy Scout Handbook (Boy Scout of America).
IV. WAKTU
1 jam pelajaran.