Anda di halaman 1dari 3

FARINGITIS

:
No. Dokumen
Ditetapkan Oleh :
Tgl. Terbit : Kepala BLUD Puskesmas
Kecamatan Menteng
SOP No. Revisi :0
BLUD
PUSKESMAS Mulai Berlaku :
KECAMATAN
Halaman :3 (drg. Alamas Hidayati)
MENTENG NIP196709181993032007

1.Pengertian Faringitis merupakan peradangan dinding faring yang disebabkan oleh


virus (40-60%), bakteri (5-40%), alergi, trauma, iritan, dan lain-lain. Anak-
anak dan orang dewasa umumnya mengalami 3-5 kali infeksi virus pada
saluran pernafasan atas termasuk faringitis setiap tahunnya
2. Tujuan Prosedur ini sebagai acuan dalam tatalaksana Faringitis Akut di
Lingkungan Puskesmas Kecamatan Menteng
3. Kebijakan
4.Referensi Buku Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer
5. Alat dan Senter atau Penlight, Spatula Lidah, Stetoskop
bahan
6. Langkah – 1. Perawat memanggil pasien sesuai nomor urut
langkah 2. Perawat melakukan kajian awal pasien yaitu anamnesa awal,
pemeriksaan tanda-tanda vital (tekanan darah, nadi, suhu,
pernapasan), dan antropometri
3. Perawat menyerahkan rekam medis pasien ke meja dokter
4. Dokter memanggil pasien masuk ke dalam ruangan pemeriksaan
5. Dokter melakukan anamnesa terarah dengan menanyakan keluhan
seperti ada tidak demam, ada tidak sakit kepala, nyeri sendi/otot,
kapan demam mulai timbul, sifat batuk dan pilek, ada tidak
sumbatan hidung, ada tidak dahak, warna dahak dan ingus, ada
tidak nyeri tenggorokan, apakah mulut berbau. Selain itu ditanyakan
pula riwayat pengobatan selama terjadi keluhan, dan apabila curiga
faringitis gonorea atau luetika, tanyakan riwayat hubungan seksual.
6. Dokter melakukan pemeriksaan fisik yang teliti untuk menentukan
penyebab penyakit dan kemungkinan adanya penyakit lain yang
menyertainya antara lain: ada tidak demam, ada tidak
pembengkakan konka hidung, ada tidak hiperemia faring dan tonsil,
tonsil hipertrofi tidak, bagaimana bentuk dinding faring adakah
eksudat atau plak putih di orofaring, adakah granuloma perkejuan
pada mukosa faring, adakah ulkus yang tidak nyeri atau guma pada
tonsil dan faring, apakah terdapat pembesaran kelenjar getah
bening
7. Apabila diperlukan dokter dapat melakukan pemeriksaan penunjang
seperti pemeriksaan darah lengkap, pemeriksaan KOH untuk jamur,
FARINGITIS

:
No. Dokumen

Tgl. Terbit :

SOP No. Revisi :0


BLUD
PUSKESMAS Mulai Berlaku :
KECAMATAN
Halaman :3
MENTENG

pewarnaan gram untuk bakteri, dan radiologi ( toraks dan sinus ).


8. Dokter menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan fisik dan penunjang (bila ada)
9. Dokter merencanakan terapi faringitis, yang meliputi anjuran
istirahat cukup, minum air putih yang cukup, berkumur dengan air
hangat atau obat kumur antiseptik untuk menjaga kebersihan mulut,
menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi
dan olahraga teratur, berhenti merokok dan berhenti minum alkohol
serta hindari makanan yang mengiritasi tenggorok atau asam
lambung; dan memberikan terapi sistemik berupa :
 Untuk infeksi virus diberikan Metisoprinol (isoprinosine) 60-
100mg/kgBB dibagi 4-6x/hari untuk dewasa, untuk anak
50mg/kgBB dibagi 4-6x/hari
 Untuk faringitis bakterial yang diduga akibat infeksi Streptokokus
beta hemolitikus grup A, dapat diberikan Amoksisilin 50mg/kgBB
dosis dibagi 3x/hari selama 10 hari untuk anak dan untuk dewasa 3
x 500mg selama 6-10 hari, atau Eritromisin 4 x 500mg/hari
 Pada faringitis gonorea, diberikan sefalosporin generasi ke 3
seperti ceftriaxon 2gr IV/IM single dose
 Pada faringitis fungal diberikan Nystatin 100.000-400.000 IU 2x
sehari
 Untuk faringitis kronik dirujuk ke Rumah Sakit
10. Dokter menyarankan kapan pasien harus kembali kontrol ke
Puskesmas
11. Dokter mencatat seluruh hasil pemeriksaan, diagnosa dan terapi
dengan lengkap di rekam medis pasien

7. Unit Terkait BPU, Layanan 24 jam, Rawat Inap


8. Kompetensi
Dokter Umum, Perawat
Pelaksana
Audit status untuk melihat kesesuaian diagnosis dan terapi
9. Evaluasi
kinerja
Pelaksana

10. Dokumen CATATAN MUTU


terkait Rekam Medis Pasien
FARINGITIS

:
No. Dokumen

Tgl. Terbit :

SOP No. Revisi :0


BLUD
PUSKESMAS Mulai Berlaku :
KECAMATAN
Halaman :3
MENTENG

11. Riwayat Perubahan Dokumen

Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diterbitkan

Anda mungkin juga menyukai