Anda di halaman 1dari 1

2.

Peranan Larutan Penyangga Dalam Tubuh

Larutan penyangga memiliki banyak peranan dalam kehidupan sehari-hari


terutama dalam tubuh manusia. Adapun peran larutan penyangga dalam
tubuh diantaranya sebagai berikut.
a. Sistem Penyangga Karbonat dalam Darah
Darah memiliki pH yang relatif tetap disekitar 7,4. Hal tersebut
dikarenakan adanya sistem penyangga karbonat dalam darah yaitu
H2CO3/HCO3-. Larutan penyangga karbonat tersebut berperan dalam
menjaga kestabilan pH dalam darah karena banyak zat yang masuk ke
darah baik yang bersifat asam maupun bersifat basa.

b. Sistem Penyangga Fosfat dalam Cairan Sel


Sistem penyangga fosfat (H2PO4-/ HPO42-) merupakan sistem penyangga
yang bekerja menjaga pH cairan intra sel. Jika ada zat yang bersifat asam,
maka akan segera bereaksi dengan HPO42-. Jika ada zat yang bersifat
basa, maka akan segera bereaksi dengan H2PO4-.

c. Haemoglobin (Hb)
Haemoglobin berfungsi mengontrol pH darah pada kisaran 7,35-7,45.
Reaksi yang dapat terjadi sehingga Hb ini dapat menjadi sistem
penyangga adalah sebagai berikut.

HHb+merupakan asam haemoglobin dan HbO2-merupakan


oksihaemoglobin

d. Sistem Penyangga Protein


Protein mengandung gugus yang bersifat asam dan gugus yang bersifat
basa. Oleh karena itu, protein dapat bertindak sebagai sistem penyangga
dalam tubuh. Adanya kelebihan ion H+ akan diikat oleh gugus yang
bersifat basa dan kelebihan ion OH- akan diikat oleh gugus yang bersifat
asam sehingga pH dalam tubuh akan relatif tetap.

Contoh soal

Anda mungkin juga menyukai